03[ucapan terimakasih]

125 22 2
                                    

Yoongi berada di atap sambil menyesap rokok yang baru saja ia nyalakan.

Pintu atap tiba² terbuka menampakkan hoseok yang datang dengan terengah²

"Hyung-ada-masalahh" kata hoseok
"Atur nafas lalu katakan"

Hoseok menarik nafas dalam² lalu mengeluarkannya perlahan.

"Anak SMA Jaewon,  mereka  datang dan membuat rusuh" kata hoseok

"Apa?  Sialan!"

Yoongi membanting rokoknya lalu menginjak²nya.
Yoongi dengan segera menuju ke halaman sekolah diikuti oleh hoseok yang berada di belakang yoongi.

"Hentikan!" teriak yoongi.

Anak SMA Jaewon pun menoleh pada yoongi.
Mereka sedang menendangi salah satu siswa BigHit Senior High School.

"Katakan apa kau yang bernama Yoongi?" kata salah satu dari mereka.
"Iya,  ada masalah?" jawab Yoongi enteng.
"Apa yang telah kau lakukan pada temanku Deokhee, huh?!" teriaknya
"Oh,  jadi kecoa terbang kemarin?  Aku menginjak kepunyaannya,  seperti ini"

Yoongi menghentakkan kakinya dengan keras lalu memutar kekiri san kekanan dengan sedikit menekan,  percis seperti seseorang yang sedang merusak setangkai bunga.

Yoongi tersenyum miring melihat ekspresi ngeri dari anak² SMA Jaewon yang tak seberapa tampan jika di bandingkan dengan tukang kebun di SMA BigHit.

"Kau-"
"Tunngu SeoJoo!  Mereka terlalu berbahaya,  jika kota melawan mereka yang ada kita yang dipermalukan,  sebaiknya kita pergi saja dari sini sebelum terlambat" bisik teman orang yg bernama Seojoo itu

Seojoo menatap yoongi dan teman²nya.

"Kalian beruntung kali ini,  tiba² kami ada urusan mendadak.  Tapi lain kali jangan harap kalian akan selamat" ujar seojoo.

Lalu anak SMA Jaewon pergi.

"Pergilah wahai sampah masyarakat!!" teriak hoseok

"Hyung,  kurasa orang tadi bodoh! Masa iya bisik² keras² ya percuma lah" ujar jungkook.

"Mungkin kuping seojoo sedikit terganggu makanya sebagai teman yang pengertian orang itu bisik² dengan keras" ujar namjoon

"Hahahaha" tawa mereka(hoseok, taehyung, jungkook, namjoon)

Seokjin hanya tersenyum, dan yoongi hanya memasang wajah datarnya menatap kepergian anak sma jaewon.

"Ayo ke atap" ajak yoongi

Mereka semua berjalan melewati koridor. Tiba² seorang wanita menghalangi jalan mereka.

"A-anu ak-aku siswi kemarin yang kalian selamatkan, maaf sebelumnya aku ingin berterimakasih, tapi kau tak punya apa² untuk ku berikan pada kalian, aku hanya punya kupon gratis makan di kedai ayam milik ayahku, kumohon terimalah" ujar panjang lebar wanita itu sambil membungkuk memberikan 6 lembar kupon pada yoongi

Yoongi menatap wanita itu sinis.
"Menjijikkan! Pergi dari hadapanku sialan!" ujar yoongi dengan sedikit berteriak.

Wanita itu terlonjak kaget,  kurasa sekarang matanya mulai berkaca².

"Menjijikkan!" kata yoongi sekali lagi sebelum ia benar² pergi meninggalkan wanita itu dan teman²nya.

"Maafkan temanku ya,  dia memang seperti itu,  tapi percayalah dia sebenarnya baik dan pengertian" ujar hoseok penuh pengertian.

Wanita itu menatap hoseok.  Lalu mengangguk mengerti

"Baiklah akan ku ambil kupon ini,  terimakasih"

"Tidak-tidak,  seharusnya aku yg berterimakasih"

Hoseok tersenyum manis

[ATAP]

"Yoon,  aku tahu kau benci wanita,  tapi bukankah niat perempuan itu baik?  Lagi pula tidak semua wanita itu sama seperti mamamu kan?" kata seokjin memberi nasihat.

"Ku ingatkan kau hyung!  Aku tidak punya mama! dan aku marah padanya bukan karna aku membencinya,  aku hanya tak suka dia tiba² menghalangi jalanku untuk sebuah kupon sialan yang bisa ku beli sebanyak yang ku mau" ujar Yoongi membela diri.

"Hyung,  bukankah asik mendapatkan kupon gratis makan ayam? Lihat aku sudah menerimanya" hoseok menggoyang²kan 6 kupon yang berada di tangannya.

Mendengar itu Yoongi hanya menatap hoseok sinis.

"Hyung,  apa kalian tidak menyadari sesuatu?" tanya jungkook dengan polos

"Sadar apa kook?" tanya namjoon.

"Hari ini Yoongi hyung mulai banyak bicara,  tidak seperti biasanya yang hanya bilang 'oh,  hm,  tidak,  ya,  dan lain²'."

"Wah,  kau benar kook.  Harus di rayakan" kata namjoon
"Aku akan mengingat hari ini selama²nya" -hoseok
"Aku akan mencatat ini di buku sejarahku" -jungkook
"Aku akan mentraktif kaliamndi mcd malam ini!" -taehyung
"Yeeey! " -namjoon,  hoseok,  jungkook

Dan jin hanya tertawa geli

Sialan😒-yoongi

To be continued

=========================================

Sesi curhat author:

Akhirnya masih inget chapter ini.
Sialan, tinggal up aja susahnya minta ampun.
Haahhh~ author sabar.

Vote n comen gaes buat penyemangat author.

Thanx.

Salam author🙇

Love ScenarioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang