Destiny Of Life

Chapter 3.

Pukul delapan malam, Shin Hye dan Baekhyun pergi ke supermarket untuk Camilan nanti malam dan membeli Beberapa pakaian Nanti, Mereka akan menghabiskan waktu banyak malam ini dengan berjalan jalan.

Mereka memakai Mobil Baekhyun yang sering menganggur di rumah, Baekhyun lebih menyukai berjalan kaki jika sendirian "Apa yang akan kita kunjungi pertama? Hongdae? Starbucks? Atau Supermarket? " Tawar Baekhyun dengan senyum penuh kemanisan. "Hongdae! " Pinta Shin Hye kemudian Baekhyun melajukan mobilnya.

Sesampainya di Hongdae mereka melihat toko yang menjual mantel bulu, Shin Hye tertarik dan akhirnya mereka mampir di toko itu. Beberapa mantel bulu terjejer di toko itu dengan sangat rapih. Semua Cantik.

Shin Hye dan Baekhyun sudah membawa mantel bulu Couple, Mereka pergi ke Kasir "dua puluh tiga won" Ucapnya dan Baekhyun langsung merogoh kantung jeansnya.

Pergi ke Hongdae hanya untuk membeli Mantel bulu setelah itu mereka mengunjungi Mall "Aku ingin membeli televisi untuk kamarku" Ujar Baekhyun seraya mendorong troli.

Baekhyun memperhatikan televisi 43 inch, Samsung. Dia membeli televisi itu dengan harga 541 Won "Yak! Uangmu akan habis disini! Jangan beli itu! " Bisik Shin Hye pada Baekhyun "Uangku tidak akan pernah habis! " Bisik Baekhyun kembali. Dia sangat keras kepala.

Setelah selesai dengan televisi mereka pergi ke supermarket untuk membeli makanan ringan "Choco pie, Ojingeo, Jollypong, pepero, kkokkalcorn" Ucapnya seraya membaca kertas yang dia bawa "Kau membeli itu banyak sekali" Ledek Baekhyun seraya tertawa.

Pukul Sepuluh malam mereka berniat untuk pergi ke Namsan Tower namun hujan turun dengan lebat sehingga mereka terjebak di supermarket dan lupa membawa mantel alhasil mereka sangat kedinginan "Kau belanja terlalu lama! " Bentak Baekhyun Namun Shin Hye juga tak mau kalah dia memukul pundak Baekhyun "Kau menyalahkan ku saja!"

"Chogiyo" Ucap Seseorang dari belakang sontak mereka berdua menoleh, seorang Pria paruh baya yang mempunyai supermarket "Aku hanya mempunyai satu payung. Tolong kau pakai bersama" Pria itu memberikan payung pada Shin Hye.

"Yak! Arahkan payung Itu ke kiri! Aku terkena basah! " Protes Shin Hye saat Baekhyun memakai payung hanya untuk sendiri "Ani. Biar saja kau kehujanan! "Baekhyun merebut payung itu dan memakainya sendiri, Karena merasa kesal Shin Hye mendorong Baekhyun sehingga dia ikut terkena hujan " Yak! Apa yang kau lakukan?! Kembalikan payung itu! " Baekhyun berusaha merebut payung itu dari Shin Hye namun Shin Hye malah berlari.

Dia meledek Baekhyun tanpa melihat ke depan alhasil Shin Hye terjatuh dan payung itu terbawa angin "Hahaha... Rasakan itu! " Ledek Baekhyun dengan tertawa keras.

Sesampainya di mobil mereka sangat basah tidak ada yang tersisa kering "Keringkan dulu badanmu baru kau diizinkan untuk masuk! " Ucap Baekhyun dengan membuka pintu mobil.

Shin Hye menendang mobil Baekhyun "Apa kau sudah gila! " Shin Hye membuka pintu mobil Baekhyun dan menduduki kursinya dengan nyaman, "Mobilku basah! Keluar dari sana cepat! " Baekhyun menarik tangan Shin Hye namun petir menyambut karena itu Baekhyun langsung memasuki mobilnya.

"Ini salah kau, Byun Baekhyun! " "Kau Park Shin Hye! " Kau Baekhyun! "" Kau Shin Hye" Lagi lagi petir yang memisahkan mereka "YAK! " teriak mereka bersamaan dan tanpa sengaja Baekhyun mengenggam tangan Shin Hye dan memejamkan matanya dan saat dia membuka mata, Matanya dan mata Shin Hye saling bertatapan dengan dalam tapi kemudian mereka melepaskan tangannya secara bersamaan.

⛈⛈⛈⛈

Mereka sampai dirumah dengan keadaan Dingin sangat dingin sampai menusuk tulang, mereka buru buru ingin mandi air hangat di kamar masing masing sampai Baekhyun memposisikan mobil asal di dalam garasi.

Selesai Shin Hye mandi dia turun ke lantai bawah untuk mengambil makanan hangat, Namun dia melihat Baekhyun yang sudah tertidur di atas Sofabed masih dalam keadaan basah "Yak Baekhyun! Bangun! Kenapa kau belum mandi? "

Baekhyun mengerjapkan kedua matanya "Aku takut untuk mandi sendiri" Ucapnya sangat jujur sehingga membuat Shin Hye tertawa "Yasudah cepat mandi! Pakai kamar mandi di dapur aku akan menunggumu disini".

Ketika Baekhyun sudah memasuki kamar mandi Shin Hye sengaja ingin menakuti nya, Shin Hye mematikan lampunya dari luar " Yak! Shin Hye ini tidak lucu! Hentikan! " Teriaknya sangat ketakutan, Shin Hye menyalakan kembali lampunya merasa kasihan pada Baekhyun.

Setelah Baekhyun selesai mandi, dia memakai handuk di kepalanya dan berjalan menuju ruang tamu, dia melihat Shin Hye yang sudah tertidur nyenyak disana dengan televisi menyala dan dia menonton kartun, Shin Hye tidur tanpa selimut. Baekhyun adalah orang yang peduli sampai dia mengambil selimutnya di kamarnya dan memakaikannya pada Shin Hye sedangkan dia memakai Selimut satu lagi dan tidur di sofa.

"Selamat Tidur, kau sangat Cantik jika tertidur"