2. Masalah

29 4 0
                                    

Calista bersama dengan teman-temannya masuk kembali ke ruangan mereka dengan wajah yang memerah kerena marah.

"sialan tu Darrell ama temannya tu, pengen banget gua tebok muka mereka yang sok-soan gitu" geram Calista

"mereka tu suka bangat cari masalah sama kita" lanjut Rasya

"lalu gimana dengan latihan dance kita yang belum kelar?" tanya Dalva

"Entalah ini semua gara-gara mereka kita ngak bisa latihan" ujar Jeckson

"gimana kalau kita gunakan ruangan yang berada di dekat rooftop itu" saran Calista

kini semua orang menatap Calista dengan tatapan binggung " gua sempat lihat ada sebuh ruangan yang berada di dekat rooftop mungkin bisa kita gunakan" jelas Calista

"sebaiknya kita lihat dulu ruangan itu" saran Sava

Calista cs segera pergi ke ruangan yang berada di dekat Rooftop buat mengecek ruangan yang berada di sana, setibanya mereka di ruangan itu mereka pun mengecek isi dari ruangan tersebut.

"sepertinya ini bisa di gunakan Cal" ujar Krisyel

"ya benar" sahut Dava

"tapi kita harus membersihkan ruangan ini dulu baru kita bisa gunakan" ujar Rasya

         ~~~~~****~~~~~

Jam suda menunjukan pukul 18.00 dan jam pelajaran masih saja berlangsung. Sekolah Tunas Bangsa, tempat Calista bersekolah memiliki waktu belajar yang sangat lama yaitu 11 jam sehari yang terkadang membuat semua murid menjadi lelah.

Calista dengan malasnya mencoret-coret kertas yang berada di depannya, ia sama sekali tidak memperhatikan pelajaran yang di terangkan oleh guru yang berada di tempat itu.

"Cal" panggil Rasya berbisik, namun tidak mendapatkan jawaban dari Calista

"Calista" panggil Rasya lagi

"Apaan?" tanya Calista yang mendengar panggilan Rasya

"Bu Intan manggil lo tu" jawab Rasya

Calista hanya megerutkan Alisnya itu" maksudnya?" tanya Calista

"lo pergi menghadap Bu Intan di ruangannya sekarang katanya" jelas Rasya

"mau ngapain?" tanya Calista

"Entalah" acuh Rasya

Calista dengan segera bergegas pergi meninggalkan ruangan kelas mereka dan segera menghadap bu Intan di ruang Guru. setibanya Calista di sana, ia langsung saja masuk kedalam.

"bu Intan memanggil saya?"  tanya Calista

"ya, saya ingin besok kamu bersama dengan anggota Black Ross kumpul di ruangan The Genius pukul 11.00" ujar Bu Intan

"maaf bu, kalau boleh tau untuk apa ya?" tanya Calista

"besok baru kalian tahu, kamu bisa pergi sekarang" ujar Bu Intan

Calista pun meninggalkan ruangan guru dengan berbagai macam pertanyaan, apa lagi semua guru suda tahu bahwa geng mereka dan geng The Genius tidak pernah akur. apakah ada masalah?, itu lah hal yang sedang di pikirkan oleh Calista.

setibanya Calista di kelas para sahabatnya langsung saja menghampiri Calista dan bertanya tentang apa yang di bicarakan bu Intan dan Calista.

"bu Intan manggil lo buat apa?" tanya Sava

"besok kita di minta kumpul di ruangan The Genius pukul 11.00" jawab Calista

"mau ngapain?" tanya Krisyel

Calista hanya mengangkat bahu bahwa ia juga tidak tahu "besok baru kita tahu tujuannya apa" jawab Calista


               ~~~~~****~~~~~

Keesokan paginya Calista cs segera pergi ke ruang The Genius buat mendengar hal yang ingin di bicarakan oleh bu Intan, namun sebelum mereka sampai di dalam mereka pun bertemu dengan geng The Genius.

"mau ngapain kalian ke sini?" tanya Semla

"kita di undang buat kemari, jika tidak mau ngapain kita kesini" jawab Rasya

"memangnya siapa yang mengundang kalian?" tanya Darrell

"kalian suda berada di sini, masuk sekarang" titah bu Intan

Mereka pun mematuhi perkataan bu Intan dan segera masuk kedalam ruangan tersebut.

"apa yang ingin ibu bicarakan?" tanya Calista to the poin

"baiklah ibu akan berbicara langsung pada pokoknya" ujar Bu Intan "kelompok kalian akan di ikut sertakan buat mengikuti lomba Cheerleader" lanjutnya

Mendengar perkataan Bu Intan membuat mereka semua melonggo.

"maksud perkataan ibu apa?, kita tidak akan mengikuti lomba tersebut" ujar Calista

"bukannya suda ada anggota Cheerleadernya mengapa harus kita bu?" tanya Rasya

"ini bukan kisah seperti penipuan nilai kan bu, seperti dalam drama korea Cheers up kan bu" ujar Jeckson

"bu kami bukan anggota Real king yang bisa  di manfaatkan buat membantu nilai dari The Genius ini bu" tamba Sava

"ko lo pada berbicara soal drama Korea sih?" tanya Rasya

dalam seketika ruangan itu menjadi bising karena perkataan tidak terima dari mereka semua.

"dengarkan penjelasan saya dulu" ujar Bu Intan "sebenarnya ini atas permintaan orang tua kalian dari Black Ross dan The Genius buat memanjukan nilai kalian agar bisa memuaskan orang tua kalian, kami suda mengadakan rapat dan orang tua kalian juga suda menyetujuinya" jelas Bu Intan

"tapi bu ini tidak adil, bu kan tahu kami tidak pernah aku dengan mereka" kata Natasya menunjuk Geng Black Ross

"lalu tim Cheerleader mereka ngak ikut lomba bu?" tanya Varell

"tidak" jawab Bu Intan "sebaiknya kalian memperdiapkan diri kalian mulai besok kalian semua akan mulai pelatihan" titah bu Intan

"tidak bisa bu, kami tetap tidak akan menggikuti Lomba itu" kata Calista dan langsung saja meninggalkan ruangan itu.

"Calista" teriak Rasya

melihat Calista yang meninggalkan ruangan itu dengan segera Rasya pun langsung saja bergegas mengejar Calista, ia tahu siapa yang menyebabkan lomba ini yang menyebabkan mereka harus mengikuti lomba itu.

setelah cukup lama mencari Calista akhirnya Rasya pun menemukan Calista yang berada di rooftop sekolah yang sedang duduk dan menyandarkan badannya di tembok, dengan langkah yang pelan Rasya pun menghampiri Calista.

"Cal" panggil Rasya

Calista pun langsung saja berbalik  menatap Rasya "apa" jawab Calista

"lo pasti udah tau kan siapa yang menyarankan hal ini" ujar Rasya

"orang tua gua" jawab Calista "gua ngak suka sikap mereka yang suka bangat gatur hidup gua, di saar gua saki mereka ngak pernah ada buat gue dan kali ini mereka suka sekali ngatur hidup gue" ujar Calista

"gua tahu Cal, gua juga sama kaya lo, gua juga nolak buat ikutin lomba itu" kata Rasya

"bukan lo ada kita semua juga menolaknya"ujar Sava dan yang lainnya dari arah pintu

"kalian semua" gumam Calista


TBC

CheerleaderWhere stories live. Discover now