Vote dulu sebelum membaca dan jangan lupa coment nya
Happy reading😍
***
p
agi hari ini cerah,terdengar suara burung berkicau di atas pohon sana yang membuat suasana pagi semakin nyaman,namun pagi ini sangat tak menyenangkan bagi Agatha karena pasalnya dia sedang berdoa di dalam hati agar nanti sesampai di sekolah gerbang nya belum tertutup karena ini kali kedua dia terlambat.
'Duhh,jangan telat jangan telat jangan telat,please.
Duhh,masa telat lagi sihh ngak mungkin gue bujuk pak Edo lagi,kalau gini kena hukum gue nih' batin Agatha sambil berdoa dalam hatiPagi ini Agatha berangkat dengan mobil umum karena tadi dia terlambat bangun,Agatha harus membiasakan hidup mandiri berbeda dengan kakaknya yang bangun pagi saja harus dibangunin bunda
Mobil umum itu telah sampai di depan sekolah Agatha,Agatha turun dan memberi ongkos pada sopir
'Tuh kan telat,gimana ni.ayo pikir pikir pikir.pokoknya gue harus masuk kelas apapun masalahnya.titik.' batin Agatha
Kalau di film kartun ada lampu yang keluar dari kepala Agatha
'Ahhhha' Agatha menemukan ide brilian untuk bisa masuk ke sekolah
Tanpa buang waktu Agatha berlari ke arah belakang sekolah.yap,betul.ide Agatha tadi adalah untuk manjat dari pagar belakang.
Ternyata bisa berpikir juga otak kotor AgathaAgatha sudah sampai di pagar belakang sekolah
'Wihh,tinggi juga ni pagar.yang jadi pertanyaannya gimana gue mau manjat,lah gue belum pernah manjat pagar sekolah' Agatha mulai memutar otak nya sambil melihat ke arah dinding yang memang tinggi itu
'Gue tanya aja kali ya sama abang jual bakso ini,dia kan sering tu liat anak sekolahan manjat pagar' sungguh kenapa otak Agatha jadi begini.tanpa pikir panjang Agatha mendekati si abang tukang bakso tadi
"Bang,numpang nanya.cara manjat pagar disini gimana ya?saya mau masuk kelas pagi ini bang" ucap Agatha sambil memasang wajah innocent nya
"Ya ampun neng,cantik cantik tapi suka manjat pagar juga"
"Ya ini pertama kali juga bang" balas Agatha
Si abang tukang bakso nampak berpikir
.
.
.
.
"Gini aja dah,itu ada anak sma sini juga mau manjat juga,dia mah udah biasa manjat udah jago pokoknya" Mata Agatha mencari orang yang disebut abang tukang bakso"Mana bang?"
"Itu yang cowok tu lagi makan bakso ntar lagi selesai" ucap abang tukang bakso
"Ih,cowok?" Tanya Agatha
"Ya iyalah cowok,yang biasa manjat pagar kan cowok kalau cewek mah jarang,emang neng yang suka manjat pagar" celoteh abang tukang bakso.ya,mungkin sambil nyindir si Agatha
"Hehe" si Agatha malah ketawa lagi
"Yaudah deh abang kesono dulu" ucap abang tukang bakso sambil menunjuk ke arah barat
"Iya,makasih ya"
"Sama sama" abang penjual bakso beranjak pergi dari pandangan Agatha
'Gimana gue mintak tolong sama dia ya?,plis udah dong makannya tolong gue kesini' batin Agatha
Tak lama setelah itu si cowok selesai makan dan mulai melangkahkan kakinya yang membuat wajah lesu Agatha tadi berubah sumringah
'Yasss,siap juga dia makan.wihhh,dia kesini lagi seneng gue' batin Agatha girang
KAMU SEDANG MEMBACA
Agatha
Teen Fiction*WARNING* ⚠CERITA PENUH KONFLIK⚠ Ini bukan cerita badboy ketemu Sama badgirl Cerita tentang Agatha Saputri yang hidupnya penuh masalah bertemu dengan Ice boy Rafa Semesta yang melukiskan sejarah cinta dan hidup Tak bisa dilupakan hanya bisa dik...