Happy reading.
***
Mulai hari ini memperjuangkanmu adalah bagian dari hidupku ~ Agatha.S
Agatha berjalan menuju pintu rumah nya dengan hati yang berbunga bunga,bagaimana tidak ia baru saja diantar pulang oleh Rafa,ia sungguh sangat tak menduga itu terjadi.
Sesampainya di dalam rumah,Agatha mengintip lewat jendela rumahnya dan melihat Rafa sudah menancapkan mobil nya menjauh dari pelataran rumah Agatha tanpa ia sadari Agatha sedari tadi sudah menarik ujung bibirnya ke atas dan menyunggingkan senyuman
"Non" sapa bi Iren
"Astagfirullah,ngejutin aja bi"
"Liatin apa sih non" tanya nya
"Ya gitu deh"
"Pacar ya?" Kata bi Iren jahil
"Pacar apa sih bi,yaudah deh Agatha ke kamar dulu"
"Iya iya" jawabnya sambil tersenyum
Agatha berjalan menuju kamarnya dengan senyum yang masih mengambang jelas.ya itu memang berlebihan dan sedikit alay,tapi itulah kenyataan nya.coba kalian berada di posisi Agatha pasti kalian juga merasa hal yang sama.
Saat Agatha ingin melangkahkan kaki nya ke atas jenjang ia melihat Indah yang sedang mengambil minuman di kulkas
"Agatha pulang bun" kata Agatha sambil menyodorkan tangannya pada Indah
"Trus kalau anda pulang saya harus gimana?" jawab Indah tanpa menerima ujuran tangan Agatha dan bernada dingin
"Anda jangan sok sok an jadi anak baik di depan semuanya,khususnya saya"
"Anda tidak ada apa apanya di keluarga ini,kalau saya disuruh memilih antara anda dengan Amanda tentu saya lebih memlilih Amanda" kata Indah tanpa memberi jeda Agatha menjawab
"Bun-"
"Sudah lebih baik anda pergi saja ke kamar,dari pada saya yang menyeret dan mengunci anda dikamar"
"Jalang" tambah Indah tak tega
Tanpa menjawab,Agatha langsung berlari menuju anak tangga dengan hati yang tertusuk ribuan anak panah,bukan kata kasar Indah saja yang membuatnya sakit hati tapi ia sangat tidak terima dikatakan seorang jalang oleh bunda nya sendiri.
Tak lama setelah itu Amanda datang dan disambut bahagia oleh Indah"Eh,anak cantik bunda udah pulang" katanya lembut sambil mengelus rambut Amanda
"Iya bunda"
"Gimana sekolah nya nak?lancar?ada yang gangguin kamu?atau anak sialan itu buat masalah dan bikin kamu malu?" Tanya Indah bertubi tubi
"Banyak amat bun,yaudah Aku jawab satu satu"
"Sekolah aku lancar ngak ada hal yang menarik seperti biasa,dan si jalang itu...........aku pura pura ngak kenal aja,kalau ada teman aku nanya aku jawab aja dia pembantu aku karena aku nemuin dia di jalan jadi gelandangan" kata Agatha sambil tersenyum sinis"Kamu memang yang terhebat" kata Indah sambil memeluk Amanda
Tanpa mereka sadari Agatha mendengar ucapan mereka tadi dengan air mata yang sudah tidak bisa dibendung
'Kalian tega banget ke aku,aku bakal buktiin kalau aku ngak selemah yang kalian pikir dan itu bakal buat kalian menyesal,tunggu saja'
Agatha pun melangkah menuju kamarnya dan berjalan tergopoh gopoh.
Sesampainya Agatha di kamar ia mengunci kamarnya dan mulai mengeluarkan tangisan yang sedari tadi ia tahan yang sekarang ia sumpal dengan bantal agar suaranya tak terdengar jelas,toh walaupun terdengar siapa peduli
KAMU SEDANG MEMBACA
Agatha
Teen Fiction*WARNING* ⚠CERITA PENUH KONFLIK⚠ Ini bukan cerita badboy ketemu Sama badgirl Cerita tentang Agatha Saputri yang hidupnya penuh masalah bertemu dengan Ice boy Rafa Semesta yang melukiskan sejarah cinta dan hidup Tak bisa dilupakan hanya bisa dik...