"MasyaAllah..
'itu zafran ya? Eh bukan..' ucap Aisyah dalam hati.
Feni yang melihat ekspresi wajah Aisyah penasaran apa yang Aisyah pikirkan, "Syah, kamu kenapa? Kamu kenal sama anak baru itu?" Tanya feni "nggh.., nggak kok, cuman mirip aja, mungkin karena aku mikirin sahabatku yang di Kalimantan" jawab Aisyah "ya sudah kalau gitu yuk kita pesen makan, nanti keburu bel" ucap Feni yang di lanjuti anggukan dari aisyah, mereka pun memesan makanan.***
~Pulang sekolah~"Haduuuh lama banget sih angkot ini datangnya.." gerutu Aisyah karena angkutan umum tak kunjung datang.
Tin..tin..
"Hei.. sendiri aja??" Ucap laki-laki itu dari dalam mobil "kamu..?" Ucap Aisyah terkejut melihat siapa laki-laki yang tengah memarkirkan mobilnya tepat di hadapannya. Laki-laki itu keluar dari mobil dan langsung menghampiri Aisyah, "hai, nama gua Rafi Zidan Akbar, panggil aja Rafi, gua anak baru di sekolah ini" Ucap laki-laki itu memperkenalkan diri sambil mengulurkan tangannya, "iya, namaku Aisyah Al-Husna, panggil aja Aisyah" sambil menelungkupkan tangannya, Rafi yang merasa uluran tangannya tak dibalas langsung menggaruk lehernya yang tak gatal, "Lo ngapain disini? Nunggu jemput?" Tanya Rafi agak canggung "tidak, aku nunggu angkutan umum, dari tadi tidak ada yang datang." Jawab Aisyah. "Kalau lama yuk gua Anter" tawar Rafi "hmm tidak usah, aku mau nunggu angkutan umum saja" tolak Aisyah, "lagian kenapa sih nggak pesen ojek online?" , "Handphone ku habis baterai, jadi tidak bisa pesan" , "hahaha.., Lo lucu yaa pakai bahasa baku gitu, udahlah nggak usah monoton, anggap aja gua temen deket Lo," kata Rafi
Aisyah hanya menjawab dengan senyuman, "udah yuk, gua Anter pulang daripada lama nunggu angkot yang nggak pasti?!" Sekali lagi Rafi menawarkan Aisyah, "tidak usah Rafi, aku mau nunggu saja." Jawab Aisyah masih tetap dalam pendiriannya.
"Haduh susah yaa, ngajak cewe cantik.., udahlah yuk gua gak akan ngelakuin hal aneh kok, niatnya mau nganterin aja, daripada Lo nunggu lama." Ucap Rafi sambil masuk ke mobil, Aisyah masih tetap dengan pendiriannya."bener nih nggak mau gua anter?" Tawar Rafi lagi, "iya tidak usah" jawab Aisyah. "Oke, gua pergi ya..sampai ketemu di sekolah besok Aisyah dadah.." ucap Rafi sambil melambaikan tangannya. Akhirnya Rafi pergi, dan tak lama angkutan umum datang, Aisyah bersyukur akhirnya angkutan umum datang juga.***
~Di Rumah~Aisyah sedang istirahat, karena badannya sangat lelah hari ini, gara-gara menunggu angkutan umum datang.
Sekarang ia tengah berbaring di pulau kapuknya, "huuft.. akhirnya bisa istirahat juga...,", "Nggh aku kok kepikiran Rafi ya? Aku jadi tidak enak karena menolak tawarannya, tapi kalau aku terima.. ummi pasti marah karena aku dan Rafi bukan mahram, jelas tidak boleh berdua-duaan." Ucap Aisyah sambil senyum-senyum sendiri
"Aisyah, sudah makan nak?" Tanya ummi dari ambang pintu, "sudah ummi, Aisyah mau istirahat dulu." , "Ya sudah, istirahat dulu." Ucap ummi Aisyah sambil melenggang pergi.
"Hmm kalau lihat rafi, jadi ingat zafran. Apa kabar dia ya??...***
Assalamu'alaikum Sahabat muhasabah cinta 💞., Aku up nih partnya, jangan lupa vote dan komentar yaa...Kira-kira zafran juga lagi mikirin Aisyah nggak ya? Menurut kalian gimana??
Tulis pendapat kalian di kolom komentar yaa..Jangan sider duunggss.. wkwkwk, nanti aku akan publis setiap hari 😅😅
Tanpa kalian tuh aku nggak semangat buat lanjutin ceritanya 😭.
Jadi yuk vote dan komentar terus follow aku, 😂
Oke sampai jumpa di part selanjutnya,
Dah.. Sayang Sahabat muhasabah cinta 💞
Assalamu'alaikum..
KAMU SEDANG MEMBACA
MUHASABAH CINTA || #wattys2019
Teen FictionDalam kehidupan ini pasti ada yg namanya cinta, hanya saja terkadang kita belum bisa menguasai diri sendiri untuk tidak terjebak dalam permainan syetan