Sexy Girls [18+]

1

"Oke cukup sakura kamu bisa istirahat"
"oke thanks gue cape"

Terlihat sakura yg lelah setelah selesai pemotretan, karena untuk beberapa hari kedepan sakura akan mengikuti beberapa kontes model yg diselenggarakan di perusahaan ternama.

Sakura segera mengambil tas nya dan pergi keluar gedung menuju mobilnya yg terparkir indah di basement.

Ting!
notifikasi iphone sakura berbunyi

Mom💕
sakura cepat pulang! ayah mengundang teman nya untuk makan malam di rumah kita, tidak ada penolakan untuk hari ini! kamu selalu menghindari ajakan ibu dan ayah! kamu mau ijin karir model mu itu di cabut ayah mu!

"kalo udah kaya gini mah ga bisa ngehindar gue" sakura yg membaca pesan dari ibunya itu hanya bisa pasrah dan menghela nafas.

Kediaman Keluarga Haruno
"aku pulang" ucap sakura gontai menuju ayah dan ibunya yg sedang sibuk mengurus untuk nanti malam.

"sakura cepat mandi dan berdandan lah, setelah itu bantu ibu" titah mebuki dan sakura hanya bergumam

"Sakura apa yg terjadi hm?"tanya kizashi
"tidak ayah aku hanya lelah setelah selesai pemotretan"
"ayo lebih baik kau pergi istirahat ke kamar mu dan berdandan lah, biar ayah yg membantu ibu"
"terima kasih yah, kalo gitu sakura ke atas dulu"

sakura melangkahkan kakinya menuju kamarnya yg berada di lantai atas.

setelah sampai di kamarnya, sakura tidak mendengar apa yg di katakan ibunya, dia langsung ambruk di atas kasur queen size nya dan terlelap untuk beberapa jam.

"ahh aku lelah, aku akan tidur sebentar"

***

"Sakura kau tak mendengarkan ku, ayo bangun dan bersiap lah sebentar lagi tamu kita akan datang, mereka sedang berada diperjalanan"

sakura yg merasa tidurnya terganggu, segera membuka matanya dan tersentak karena ibunya sedang mengomel sambil memegangi gantungan baju.

"wow wow ibu, ibu baiklah aku akan turun dari ranjang ku tapi turunkan benda itu dari hadapan ku oke"
"kau! ayo cepat turun dan bersiap lah, tidak ada bantahan, kalo kau tidak mau pantat indah mu merah karena ini" mebuki berusaha mengancam sakura
"oke oke aku mandiiiiiii" sakura pun turun dari kasur dan lari terbirit birit menuju kamar mandi karena tidak mau pantatnya merah karena itu.
"anak ku sakura kau itu sudah dewasa tetapi kelakuan mu seperti bocah saja" gumam mebuki sambil pergi keluar kamar sakura.

"Emangnya ada apa sih, kaya ada presiden aja, ribet amat pake dandan segala. Bodo ah telat juga gua mau rendeman dulu biar fresh ni badan" sakura yg sudah selesai dengan ocehannya akhirnya diakhiri dengan merendam badannya di  bath up dengan aroma terapi, yg sekaligus  menenangkan pikirannya.

Setelah selesai sekitar 20 mnt, sakura pun membersihkan badannya di bawah guyuran shower dan segera handukan.

"Duh pake baju apa lagi gue, ribet kan jadinya Ahh!" gumam sakura.

"Bodolah! gue pake baju ini aja" sakura pun mengambilan tshirt nya yg berwarna merah muda dan jeans ripped berwarna hitam, dan rambut yg diikat secara acak dengan pinggiran rambut yg dibiarkan terurai.

Sakura pun segera turun ke bawah, berniat untuk membantu ibunya yg sibuk kesana kemari seperti mengadakan pesta besar saja.

"Bu kenapa sih ribet amat kaya kedatangan presiden aja" ceplos sakura
"udah meningan kamu bantuin ibu beresin piringnya sama makanannya" titah mebuki tanpa melihat sakura.
"iya deh iya, eh tapi ayah mana bu kok ga keliatan?" tanya sakura.
"Ayah kamu lagi di- ASTAGA SAKURAAA!" Mebuki terkejut ketika mengalihkan pandangannya ke arah sakura.
"Kenapa sih bu? gausah teriak juga bisa kali"
"ASTAGA SAKURAAA! duh kamu itu udah dewasa nak, Sekarang ganti pakaian kamu! jangan seperti ini, ini apa apaan coba cuman pake tshirt sama jeans doang, ganti pake dress, SEKARANG!" titah mebuki dengan suara yg dinaikan, sakura yg mendengar itu hanya bisa menutup telinganya.
"Repot banget sih!" sakura hanya bisa mendengus kesal sembari berjalan ke arah kamarnya dengan menghentak hentakan kaki nya.