Pria Bersetelan Coklat, apakah kau tahu? Diam-diam aku memperhatikanmu. Waktu itu kau mampir sebentar di kedaiku, memesan Iced Americano Coffee di tengah malam yang dingin. Kau hanya termenung memandangi jendela, menatap takjub pada tetesan hujan. Bahkan gelas yang ada di dalam genggamanmu tak kau minum satu tegukpun, kau malah tersenyum menatap langit mendung. Sesekali kau memalingkan pandangan ke sekeliling ruangan dengan ekspresi yang sulit kutebak. Kau tak mengucapkan sepatah kata apapun, hanya duduk membisu di sudut ruangan, masih dengan memandangi hujan yang semakin reda.
Tiba-tiba kau menghilang begitu saja, berlari entah kemana, dibawah gerimis yang menderu. Meninggalkan gelasmu yang utuhdi atas meja, tanpa permisi. Membiarkan aku dan kedaiku kosong untuk sekali lagi. Tanpa jejak satupun.
Mungkin aku akan menunggumu disini Pria Bersetelan Coklat, sampai kau memesan Iced Americano Coffee lagi di tengah malam yang dingin…
![](https://img.wattpad.com/cover/1981709-288-k872824.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit yang Cerah: Sebuah Kumpulan Puisi
Poetry“Aku ingin hidup di tempat yang bisa memandangi langit yang cerah sepanjang waktuku, adakah tempat seperti itu?” Sebuah Kumpulan Puisi