700 Days-only A Psychopath [HIATUS]

1 [Lets start this mission]

Aku ini seorang psycopath,jika kau tidak ingin terluka jangan dekati aku.

--700 DAY--

Hari ke 5

"Kenapa kalian lama sekali hah!!??"
Baekhyun meninggikan suaranya, ia amat kesal dengan namjoon dan kyungsoo

"Aku menunggu kalian, waktuku kurang 695 hari,kalau tau begini lebih baik aku bekerja sendiri!"
Baekhyun malas, ia meminum segelas wine, ia memandang 2 patner nya itu, terlihat mereka berdua dengan wajah tenangnya.

"Memangnya ada apa"
Namjoon memandang baekhyun malas, sifat tergesa gesa serta kekanakan baekhyun masih saja melekat, bahkan umurnya yang hampir mencapai 30 tahun ini, ia masih menggila akan darah, dan kepala serta bagian tubuh manusia.

"Kau ini bodoh atau bagaimana?"
Baekhyun meremukkan gelas krystal dari wine miliknya, tangannya berlumur darah,ia menatap namjoon dan menamparnya.

Di tampar?

Di caci?

Bahkan tidak dihargai?

Cih.

Namjoon dan kyungsoo sudah terbiasa dengan semua ini, lumuran darah di pipi namjoon dari tamparan baekhyun tadi, hanya di tanggapinya dengan deheman saja.

"hm.. Kyungsoo jelaskan pada tuan byun yang terhormat ini"
Namjoon menekankan kata terhormat di dalamnya.

"Jadi byun, aku tau tentang target dan kasusmu kali ini, aku telah meneliti, bahkan memanggil tuan bethoven untuk turun tangan."

"K-kau? B-bethov-en?, s-sehun b-beth-hoven?"
Baekhyun tersentak, ia larut dalam lamunan ketika mendengar nama sehun bethoven.

Hening sesaat.

Baekhyun tertawa, dengan ukiran matanya yang tajam serta warna coklat yang menghiasinya, ia tertawa semakin keras.

"kau meminta bantuan dari si bodoh itu? Si penakut itu? Bahkan dari anak yang sangat manja itu?"
Baekhyun menepuk nepuk pahanya, karena ia merasa lucu dengan kedatangan bocah dari keluarga Bethoven.

Ya, Sehun Bethoven dan keluarganya,mereka memang keluarga terpandang, namun, seluruh keluarga mereka hampir semuanya merupakan orang yang lemah, kecuali sang kepala keluarga dan 2 anaknya yang paling tua serta istri ke 2 nya.

Baekhyun sebenarnya tidak meragukan kekuatan bethoven, tapi ia ragu akan sehun, bocah kecil yang selalu menjengkelkan di mata baekhyun.

Baekhyun berhenti tertawa, ia kaget melihat kyungsoo

"Byun,kau masih menigingat kejadian di rumah keluarga bethoven?"

Baekhyun terdiam sesaat, ia mengingat kejadian belasan tahun lalu, saat sehun mencoba membuat ramuan yang ampuh untuk membunuh orang dengan sekali tusukan.

Flashback on-

Sehun kecil kini berada di labnya, ia mengotak atik beberapa cairan ilmiah,ia tidak sabar menemui baekhyun.

"Sehunie kau sedang apa?"
Sehun kecil pun berbalik, matanya berbinar ketika melihat baekhyun yang sudah datang dan berdiri di belakangnya.

"Uncle, aku membuat ramuan untukmu,ini bisa membunuh rivalmu dengan ampuh"
Sehun kecil itu memberikan sebuah suntikan kepada baekhyun.

Baekhyun yang melihat suntikan itu hanya mengedipkan matanya.
"kau membuat ini? Bagaimana efeknya?"

Baekhyun menyerigai,ia menatap sehun kecil dalam dalam, batin dia berkata, memang siapa sehun? Ia hanya bethoven lemah setelah ibu kandung serta kerabat ayahnya.

Baekhyun memang tidak suka dengan sehun, ia benci dengan ocehan sehun tentang atom, pisau, gas, mikroba atau lainnya.

Di mata baekhyun, sehun masih tetaplah bethoven lemah yang sering membual, ia meragukan kemampuan sehun, karena sebelumnya sehun pernah membuat ramuan semacam ini, tapi justru gagal, dan membuat reputasi baekhyun sebagai seorang kriminal dan psycopath menurun drastis.

Sehun kecil itu memandang Uncle nya, ia meraih sebelah tangan milik baekhyun.
"Iya paman, aku bahkan membaca buku setebal 600 lebih halaman di perpustakaan universitas havard."

Sehun kecil itu menunjukkan tumpukan buku dan secarik kertas tentang komposisi dan bahan bahan yang ia rangkum, dan gunakan.

"Ini paman, aku terobsesi dengan ilmuwan gila ini, aku tau umurku masih 10 tahun, tapi aku yakin ini akan ampuh membunuh musuh musuh paman."

Mata sehun berbinar,ia memandang pamannya baekhyun, seolah olah ia ingin pamannya itu percaya.

Namun bukan byun baekhyun jika ia tidak berlaku kejam pada orang orang, ia menunjukkan senyum remehnya dan membentak sehun.

"Cepat katakan apa efeknya!"
Baekhyun menghempaskan tangan sehun kecil itu, ia mulai duduk di meja lab milik sehun.

"jika paman menyuntikkan ini, musuh paman akan jadi gila, pemikirannya akan sangat ekstrim, ia hanya akan mendengarkan perintah dari orang orang yang hanya dikenalinya, musuh paman akan stress, bahkan bisa jadi gila."

"Oh ya?"
Tanya baekhyun antusias, ia mulai memakai ide gilanya untuk menyiksa bocah kecil ini.

Sehun mengangguk. Ia mendekati baekhyun.

"Paman bisa mengambil ini"
Sehun menunjukkan senyumnya, namun ia  tidak tau bahwa yang dihadapinya adalah seorang byun baekhyun, psycopath gila yang tak kenal kasihan, sekalipun pada anak anak, sekali ia tak suka, maka ia juga tak suka.

Baekhyun mendorong sehun kasar, ia menyuntikkan ramuan yang penuh rumus rumus aneh itu kedalam tubuh sehun.

Baekhyun tertawa ia memandang sehun dengan mata bulatnya.
"Mana efeknya hah? Dasar bocah gila!"

Perlahan baekhyun membanting tubuh sehun, ia melihat sehun bermuka pucat, nafasnya terengah engah, bahkan ia menjambak serta memukul perut rata milik sehun.

"Kau ini bodoh!aku membencimu! Anak aneh!"

Sehun yang mendengar kata kata iti bangun perlahan.

"Paman, aku menyayangi paman, lihat saja walau paman sudah menyiksaku, aku tetap menyayangi paman, paman adalah tema--"

Ucapan sehun terpotong,ia batuk memuntahkan darah dari mulutnya.

Pisau milik baekhyun menancap di perut sehun, ia tertawa puas dan meninju perut milik sehun berkali kali, entah iblis macam apa yang merasuki baekhyun tapi ia justru menikmati rintihan memohon ampum dari sehun, bocah kecil tak berdosa itu, harus menjadi korban kegilaan paman angkatnya.

"Pa-paman t-te-man tt-erbaik s-sehun"

Cih.

Baekhyun meninggalkan kediaman keluarga bethoven dengan kepuasan,ia ingat betul bau darah milik bocah 10 tahun itu.

Flashback off-

"Hhaha tentu aku mengingatnya, apakah di masih bertahan hidup?"
Baekhyun menyedot puntum rokoknya,ia memandangi kyungsoo dan namjoon

"Sudah lah mari kita jemput sehun"
Namjoon yang sedang membersihkan pipinya itu, kini berdiri di ambang pintu.
"Lebih baik kita bahas ini hersama Sehun dan Taehyung"

"Taehyung? Manusia bodoh jenis apalagi itu?"
Baekhyun tersenyum remeh,ia memandang geli pada kyungsoo yang sedang meminum wine murahan yabg dibelinya di bar.

"Sudahlah cepat waktumu sangat berharga Bukan?"
Kyungsoo bangkit daru duduknya, ia memandang mata baekhyun dan menariknya.

"lets start this mission sir. "

--700 DAY--

Jan lupa vomment ye, tq dah baca
Jan banyak siders,
Tq ye
Salam canjong.