Princes Fake Smile

Penolakan!

Rumah yg sangat mewah, cat tembok berdominasi putih dan gold menghiasi rumah tersebut. Tak lupa dengan pemandangan air terjun kecil di taman depan rumahnya. 5 mobil diantaranya ada 2 mobil sport berwarna merah dan putih terparkir di garasi rumah mewah tersebut.

Didalam rumah terlihat seorang yeoja berusia 30-an sedang memasak sesuatu didapur. Aroma wangi tercium membuat yeoja berambut panjang yg sedang tertidur pulas di kamarnya terbangun dari mimpi manisnya.

Yeoja berambut panjang itu mengendus-endus layaknya anjing yg sedang kelaparan. Ia bangun dari ranjangnya dan berjalan mengikuti
ma enak tersebut masih dalam posisi menutup matanya.

Ia menuruni tangga satu demi satu. Perlahan namun pasti. Ia menghampiri yeoja dengan rambut di kuncir kuda dan baju daster bermotifkan bunga sedang memasak isana.

Yeoja itu langsung memeluk erat dri belakang tubuh tinggi wanita berambut coklat tersebut.

"ahh.. Kamchagi! yuju Agashi!" kaget yeoja bertubuh mulus itu.

"Hehehe.. Abisnya masakan tante wanginya sampe nusuk ke idung aku sih! Aku sampe kebangun kan" cengir yuju tak berdosa.

"Agashi ini bisa saja.." kekeh yeoja tsb.

"Agashi duduk saja. Nanti saya bawakan makanannya" lanjut wanita cantik tersebut.
Yuju pun melepas pelukannya dan membuka matanya sayu.

"ya udah deh! Yuju tunggu di meja makan ya tante" ucap yuju lalu berjalan menuju meja makan.

"ye agashi!"

"ahh.. Tante mah! Jangan panggil agashi! Yuju ga suka!" yuju berdecak kesal dari meja makan, sebal memanyunkan bibirnya.

"Nee.. Nee.. Yuju!" ucap tante-nya menuruti.

Beberapa menit kemudian wanita cantik bertubuh tinggi tersebut datang membawakan beberapa makanan.

"dah! Cepet makan!" pinta tante-nya.

"Nee Tante!!" sahut yuju semangat 45.

"Yuju agashi! kenapa kamu ini selalu saja memanggilku tante? Aku ini hanya pelayanmu!" tanyanya mengerutkan keningnya.

"Tante Suzy yg cantik yg imut.. Tante itu masih muda, tante kan juga seumuran sama appa! Tante juga cantik jadi yuju ga mau panggil bibi! Ga cocok sama muka artis tante!" cengir yuju berkata jujur.

"Huff.. Baiklah" keluh tante suzy mengalah.

"Guendae! jimin eodi? Dia belom bangun?" tanya tante suzy.

"Biasa tante, bocah ngalong! Pagi dibuat malem,malem dibuat pagi ama dia! padahal hari ini dia kan baru masuk sekolah lagi! Ckk emang dsar bantet! " ungkap yuju.

"ya sudah kalo gitu tante bangunin ya!" ucap tante suzy lalu melangkahkan kakinya namun terhalang oleh yuju.

"Ehh! Andwae! Dia ga bakalan bangun kalo tante yg bangunin!" cegah yuju.

"Serahin semuanya ke yuju aja! Ok!" ucap yuju sembari tersenyum nakal tak lupa dengan kedipan centilnya. Ia pun bergegas pergi ke kamar jimin.

Kreatt...

Yuju membuka pintu kamar jimin pelan-pelan. Si tersangka malah masih tertidur pulas disana. Air liurnya pun membasahi pipi dan bantalnya membuat yuju berdecak geli. Lalu ia tersenyum jail.

Gue kerjain lo!

"WAHH! GILA!!! ADA SEULGI LAGI BUKA BAJU DEPAN RUMAH ANJIR!!" teriak yuju membangunkan jimin.