MY SECRETARY IS MY HUSBAND

4.

pagipun telah datang saat ini dyo sudah menggunakan pakaian yang rapi karena ia akan bekerja di perusahaan Ditto.

"Aish kalau tidak terpaksa mana mau aku begini dasar pria sialan hidupku yang indah menjadi kacau hanya gara gara dia" Omelan dyo di pagi hari ini setelah selesai mengoceh dyo pun memilih untuk pergi menuju perusahaan Ditto

MIN CORP

Dyo baru saja sampai di perusahaan milik Ditto saat ini iya memutuskan untuk menunggu kedatangan Ditto
"Dasar fosil ternyata dia sendiri yang telat" batin Dyo

Seorang gadis datang menghampiri Dyo
"Selamat pagi apakah kau calon sekretaris Tuan Ditto yang baru?"

Dyo pun tersenyum kepada gadis itu "Pagi juga.. sepertinya begitu ooya dimana Ditto hmm maksudku Tuan Ditto" tanya dyo

"Dia akan datang sebentar lagi.. mohon tunggu sebentar"

Setelah beberapa menit berlalu akhirnya Ditto pun muncul "yak lihat ternyata kau sendiri yang telat" ujar Dyo

"Diamlah bodoh.. ini perusahaanku jadi terserah apa mauku dan kau hanya karyawan jadi ikuti peraturan ku" ujar Ditto ketus

"Kalau tidak terpaksa aku Juga tidak Sudi menjadi karyawan mu" balas Dyo

Ditto pun pergi meninggalkan Dyo karena ia merasa muak karena terus menerus berdebat dengan pria bodoh itu

"Hey fosil tunggu aku" teriak Dyo

Saat ini ditto sudah berada di dalam ruangannya dan mulai mengerjakan beberapa berkas . Dyo pun masuk kedalam ruangan Ditto sesuka hatinya saja

"Hey fosil apakah ini tugas seorang sekretaris?" Tanya Dyo

Namun Ditto pun memilih untuk mengabaikan omongan dyo

"Hey kerdil.. aku sedang bicara padamu" dyo pun mulai kesal

Ditto menatap Dyo dengan tatapan tajam
Lalu ia meraih telpon dan menelfon asistennya "kemarilah bawa pria bodoh ini keruanganya"

Asisten ditto pun datang dan ia mengajak Dyo untuk pergi menuju ruangan Dyo
Dan Ditto maupun dyo mulai sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing

°°°°°°°°°°°

Saat ini Dyo sudah berada di ruangannya tetapi ia tidak bisa mengerjakan pekerjaannya dengan fokus karena sedari tadi gadis yang berada di perusahaan ini sibuk untuk mengajak Dyo berkenalan

"Apakah kau sudah memiliki kekasih Dyo?" Tanya salah satu gadis

"Aku belum memiliki kekasih" jawab dyo

"Waah sepertinya aku di takdirkan untuk menjadi kekasih mu dyo" lalu gadis tersebut tersipu malu

Dyo pun hanya tersenyum mendengar ucapan gadis tersebut dan tanpa mereka sadari sedari tadi Ditto mendengarkan semua pembicaraan mereka "apa apaan gadis ini.. dasar tidak tau malu" batin ditto
Ditto merasa sedikit kesal mendengar ucapan gadis tersebut

"Yak kau! apakah aku menggajimu untuk menggoda dia saat bekerja? Kembali ke tempat mu sekarang" ujar Ditto ketus

Gadis tersebut pun terkejut dan langsung bergegas menuju ruangannya
Dyo pun memilih untuk mengabaikan keberadaan Ditto
"Ck. Bekerjalah dengan fokus jangan sibuk tebar pesona!" lalu Ditto pun pergi meninggalkan Dyo

"Dasar pria aneh apapun yang aku lakukan pasti selalu salah"

°°°°°°°°°°°°°°°

Daren dan arav datang berkunjung ke perusahaan Ditto dan saat ini Mereka sudah berada di ruangan Ditto
"Sepertinya penggemar Dyo di kantor ini banyak juga" ujar daren