* Faris Pov
Lail .. Jujur aku tak sanggup bila harus menjauhimu seperti ini sebenarnya aku sakit hati ngeliat kamu harus terus"an terluka ngeliat aku ngediemin kamu, Maafkan aku Lail , semoga kamu dapat mengerti lail"
Kini ku hanya terdiam di bangku taman sekolah ini menyesali tingkah laku ku yang harus menjauhi Lail tiba" Sania datang" hello Faris kamu sedang mikirkan apa sih ??" ucapnya sambil duduk di dekatku
" aku tidak" apa san" aku sedang banyak masalah di keluargaku, ucapku berbohong
" ya udh kamu harus cerita sama aku, aku kan pacar kamu Ris"
" iya nanti aku cerita aku hanya ingin sendiri di sini mohon mengerti San"
" kamu berubah ris aku sadar sejak kamu jauh dari Ana kamu jadi berubah sama aku , aku benci Ana yang udh ngerubah kamu jadi kaya gini, oke kalau itu mau kamu aku akan pergi"
" sann tunggu ... "
Lengkap sudah deritaku di tinggalkan oleh san san ku , seharusnya aku tidak begini seharusnya aku perbaiki hubungan ku dengannya dan dengan Ana agar tidak terjadi kesalahpahaman seperti ini. Faris pun melangkahkan kaki nya ke mesjid untuk sholat duha , dia pun pergi ke mesjid yang berdominasi warna abu putih itu kemudia dia segera wudhu dan setelah itu melakukan sholat dengan khusyu, ternyata setelah selesai sholat pikiran dan hatinya menjadi tenang, aku pun segera pergi meninggalkan mesjid itu dan segera ke kelas, kebetulan hari itu guru" sedang rapat jadi semua murid di bebaskan . tiba" datanglah Fauzan dengan muka penuh amarah menghampiriku." Faris, Lo yang udh ngebuat Ana berubah liat aja tiap hari dia murung, seharusnya lo gk usah deketin dia lagi, persahabatan antara laki" dan perempuan itu hanya sia" akan berakhir dengan cinta, ucapnya sambil menatap mataku dengan tajam
" Zan, saya udah nganggap Ana itu adik saya dam memang betul dia sahabat saya, kamu tidak punya hak untuk melarang saya jauh dari sahabat saya"
" oke kalau kamu memang ingin seperti itu buggg pukulan yang keras mengena muka faris yang putih bersih, kamu harus jauhin dia atau kamu akan merasakan lebih parah dari ini, berjanjilah kamu akan menjauhinya jangan menghubunginya lagi"
" ba baikalah aku akan menjauhinya zan ucapku
" baguslah , gitu ke dari tadi, kamu emang sahabatku yang paling baik"
" ya rabbi semoga keputusanku ini yang terbaik"
Akhirnya aku memutuskan untuk menuju ke kelas dan Pas di lorong aku berpapasan dengan Sania tapi dia hanya mengabaikanku dan berjalan melewatiku begitu saja
" saniaa tunggu aku kamu harus ngedengerin penjelasanku, ucapku sambil terus mengejarnya"
" apa lagi yang harus kamu jelasin udh kamu pergi saja sana sama sahabat kamu itu aku benci dia"
" engga san, aku bakalan jauhin dia demi kamu san"
" kamu bohong Ris"
" tatap mataku san, aku sedang tidak ingin berbohong untuk saat ini aku hanya ingin kita kembali seperti dulu maafkan aku yaa san"
" baiklah kali ini aku akan memaafkanmu Ris, ucapnya sambil tersenyum
" nah gitu dong itu baru pacarnya Faris"
" iih Faris kamu lebay untung akus sayang, hehe faris aku pergi ke perpus dulu yaa"
"Iya hati" yaa turun tangganya licin loo"
" haha iyaa dahh"
" dahh"
Akhirnya aku lega jika memang ini jalannya untuk mengembalikan keadaan seperti semula aku akan lakukan maafkan aku Lail...
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita Tak Di Takdirkan Bersama
RomanceDulu aku sangat mempercayainya tapi kini kenapa kau menghancurkan kepercayaan yang telah ku buat dengan mencari penggantiku apakah aku sudah tidak berarti di hatimu ??