Jungki tidak lagi ingin belajar, dia sedang mengurung dirinya dikamar,jungki bilang tidak mau bertemu dengan 'nenek lampir'
"Jungkie ayolah temui 'nenek lampir' itu ya" kamu memohon untuk kesekian kalinya
Dan untuk kesekian kalinya juga jungki menolak
"Jungkie dengar, apa kau tak kasian pada noona eoh? Kalau noona dipecat jungkie nanti dengan siapa?" tanyamu memelas
"....." tak ada jawaban dari jungki
"Yasudah mungkin jungkie sudah tak menginginkan noona disini ya? Kalau begitu lebih baik noona keluar...hmm dimana aku akan tinggal setelah ini" ucapmu lesu
Kamu hendak melangkahkan kakimu keluar dari kamar jungki, namun sebuah suara pekikan yang lucu membuat langkahmu terhenti
Jungki memanggilmu
"Ada apa jungkie?" tanyamu pura-pura tak mengerti
'Hahaha ternyata ampuh juga' batinmu kegirangan"Aku tak mau noona pergi" ucapnya sedih
'Uh manisnya' kamu tersenyum tak kentara
"Yasudah ayo kebawah" ajakmu sambil menggenggam tangan jungki
Tapi jungki tetap berdiri tak melangkahkan kakinya
"Eh? Kenapa?" tanyamu bingung
"Tapi berjanjilah noona...noona akan ada disampingku nanti" ucapnya sedih
Entah mengapa hatimu merasakan kehangatan dari ucapan jungki, dia memiliki kasih sayang yang tulus
Kamu tersenyum dan menjawab "iya" dengan tegas
Kamu dan jungki turun kebawah bersama
Saat masih ditangga, tiba-tiba wanita itu berlari menghampiri jungki dan memeluknya erat
Jungki? Dia meronta sejadinya tak mau dipeluk, dia ingin menangis tapi dia tau bahwa pasti appanya akan marah
Jadi dia membiarkan wanita itu memeluknya
Kamu tak tega melihat jungki dipeluk seperti itu, dia sepertinya tak suka dengan wanita itu, kamu melihat raut wajahnya, dia menyeringai bak iblis
Dasar wanita ular batinmuKamu mencoba melepaskan pelukan wanita itu pada jungki
"Nyonya tolong, jungkie bisa kehabisan nafas jika anda terlalu merengkuhnya seperti itu"
Wanita itu dengan kesal memandang kearahmu dan merenggangkan pelukannya
Jungki yang lepas langsung berlari menuju ruang tengah dan duduk dikursi tunggal besar yang langsung berhadapan dengan appanya
"Kenapa appa menyuruhku kesini?" tanya jungki dengan kesal
"Appa hanya ingin memberitahu bahwa dia adalah calon ibumu" jawab jungkook dengan tenang dan menunjuk wanita ular itu
"Appa akan menikah dengan 'nenek lampir' itu?!" pekik jungki terkejut
Raut wajahnya seakan tak setuju dengan appanya
"Jaga sikapmu jungki!" teriak jungkook
Jungki sudah beringsut takut pada appanya, tapi dia tak suka dengan wanita itu dia benci
Jungki sudah hampir menangis, tapi dengan sigap kamu mengelus surai hitam kelam itu
"Jungkie dengarkan appamu dulu, mungkin ini yang terbaik untukmu" kamu berusaha menengahi jungki dan jungkook
Jungki melihat kearahmu, dan menatapmu dengan tak suka, tatapan yang dulu jungki berikan saat pertama kali bertemu
"Jungkie, appa hanya mau kau diasuh oleh seoarang ibu, bukan baby sitter" ucap tuan jeon mulai tenang
Entah kenapa dengan perasaanmu, tapi ucapan jungkook membuatmu sakit
Memangnya kenapa dengan baby sitter, lagi pula jungki juga lebih menyukaiku ketimbang wanita ular itu batinmu kesal
Kesal?
Kenapa?
Ugh jauhkan aku dari rasa itu! Batinmu berteriak
Dan saat kamu melamun jungki sudah berlari kearah kamarnya dengan menangis
Kamu yang baru sadar akan menyusulnya namun sayang jungkook mencegahmu dan menyuruh wanita itu
"Sewon tenangkan jungki, dia membutuhkanmu" kata jungkook
Kamu memberengut kesal atas sikap jungkook
Yang dia butuhkan sekarang itu aku! Bukan wanita itu! batinmu kesal
"Apa tuan tau bahwa jungkie tak suka wanita itu! Kenapa tuan malah menyuruhnya menenagkan jungki!" ucapmu dengan sedikit lantang
Jungkook menatap mengintimidasi dirimu
Oh! Bodoh! Kenapa kau berteriak! Mau dipecat! Kamu Merutuki sikap bodohmu
"Kau sudah berani y/n!" ucapnya membentak
"Kau pikir siapa dirimu, kau tau apa tentang keluargaku, kau tau apa tentang anakku eoh? Apa yang dia suka? Apa yang tidak dia suka? Apa kau tau?" sinisnya
"Lalu untuk siapa aku jadi baby sitter disini? Jika aku tak tau apa-apa tentang anakmu? Kau pikir aku disini hanya untuk kau hina tuan" ucapmu yang ikut-ikutan sinis
Berhenti y/n!! Kau hanya akan menambah masalahmu, ingat jungki! Kau sudah berjanji tidak meninggalkannya
PRANK
Eh? Bunyi apa barusan? Dari kamar jungki?
Kamu dan jungkook yang mendengar langsung berlari kekamar jungki melihat apa yang terjadi
"JUNGKI!!" teriakmu dan jungkook serempak
*bersambung*
Terima kasih
Telah mendukung
Jangan lupa kasih bintang!!!
Oke
.
.
.
.
.
.Kalau yang mau tau
Itu yang namanya park sewonIni yang dulu ada rumor sama jungkook pacaran
Waktu masih sekolah
KAMU SEDANG MEMBACA
JJK X YOU~AUTUMN
Fanfictiondiawal musim gugur yang indah terdapat banyak sekali kisah dibaliknya termasuk kisahku dan takdir dibaliknya jika saja waktu dapat aku putar aku tak ingin bertemu dengannya katakan jika aku egois tapi jika tak bertemu dengannya mungkin aku tak aka...