Love : A Buried Memories

1.3K 126 46
                                    

(Holla chingudeul, makasih sudah menemani daku sampai sini, tapi ini masih ada beberapa chapter lagi sepertinya hehe, calm-calm, sebentar lagi tamat ko hehe 😃😃 maafin yaa aneh dan buat xxx shipper (gaboleh spoiler), jangan dulu patah semangat, janur kuning bahkan bendera kuning belum berkibar, tenang haha jahat aku nih 😂😂😅🤣🤣, happy reading chingudeul ❤️❤️❤️)

Sore harinya, Taehyung dan Suzy pergi ke rumah baru keluarga Bae yang berada di Kangerlussuaq. Rumah itu didasarkan pada desain arsitektur yang dibuat oleh Suzy ketika kecil dengan penyempurnaan oleh beberapa arsitek lain.
Jalanan menuju rumah ini, Suzy seperti pernah melewatinya, begitupun dengan Taehyung. Suzy samar-samar mengingat cuplikan-cuplikan kejadian ketika mereka kecil.

" Kita akan bermain lagi Tae maksudku, jangan berwajah pucat "
" Supirmu. Dia jahat. Aku akan menembaknya nanti "
" Ja-ngan ta-kut ! A-ku ber-sa-ma-mu "
" Tae, apa kau bisa membawa mobil ? "
" Tae, kau benar-benar tidak bisa menyetir ya ? "
" Geunyang, aku ingin kau yang membawa mobil ketika kita pergi bersama. Agar tidak ada keparat yang mengganggu "
'Dor dor dor'
" Tae, dengar. Aku akan menginjak pedal gas ini. Setelah melambat, kau harus keluar dari mobil ini "

Sementara Taehyung yang sedang menyetir, dia mencoba untuk fokus namun beberapa perkataan seorang gadis kecil dan dirinya ketika kecil terngiang-ngiang.
" Ja-ngan ta-kut ! A-ku ber-sa-ma-mu "
" Tae, apa kau bisa membawa mobil ? "
'Dor dor dor'
" Tae, dengar. Aku akan menginjak pedal gas ini. Setelah melambat, kau harus keluar dari mobil ini "
" Mianhae, aku tidak bisa melindungimu, Suzy "
" Tidak. Ini bukan salahmu Tae "
Duarrr...
" Andwae, Suzy Suzy Suzy "

" Arrrghhh " Suzy lagi-lagi berteriak kecil, dia memegang kepalanya yang sakit. Taehyung yang sedang menyetir pun oleng, dia mengerem mendadak ke pinggir jalan. Warna jingga dengan matahari yang akan terbenam di ufuk barat menghiasi langit sore. Taehyung keluar dari mobil dan menuju tempat duduk Suzy di samping kemudi.

" Suzy, Suzy tenang ini aku, gwenchana, aku disini " Taehyung memeluk Suzy erat.
Tidak terlalu nyeri seperti Suzy, Taehyung masih sadar dan dapat mengendalikan dirinya sendiri. Suzy masih histeris, kepalanya benar-benar sakit luar biasa, ada sesuatu yang ingin menerobos keluar dari dalam otaknya.

Mereka berhenti di pinggir jalan cukup lama, sekitar setengah jam lebih. Saat ini, mereka sedang duduk di pinggir jalan dengan kepala Suzy yang menyandar di bahu Taehyung. Taehyung memeluk Suzy dari pinggir. Suzy sudah diam dan dia tidak memegangi kepalanya lagi.

" Suzy, kau sudah merasa lebih baik ? "
Suzy sudah sadar namun dia masih lelah, sehingga masih bertahan dengan posisi itu.
" Mian Taehyung, aku selalu merepotkanmu " ucap Suzy begitu lirih.
" Anieyo, Suzy kau sama sekali tidak merepotkanku, kau sudah bisa berjalan ? "
" Mmm... Sepertinya "
" Ayo " Taehyung menggenggam dan menarik tangan Suzy untuk mengikutinya.
" Taehyung, eoddi ? "
Taehyung tahu bahwa di sekitar sini, tempat melihat Aurora borealis cukup dekat. Jadi Taehyung mengajak Suzy dengan berjalan kaki.

" Suzy, bisakah kau menutup matamu ? "
" Ne, Keunde wae ? "
" Aku mohon tutup saja Suzy, aku ingin menunjukkan sesuatu padamu "
Taehyung memapah Suzy agar sampai di tempat tujuannya. (Awalnya mereka akan ke rumah baru keluarga Bae namun teralihkan karena peristiwa tadi dan tujuan mereka sekarang adalah melihat Aurora Borealis).

Mereka sudah sampai di tempat Aurora Borealis berada. Suzy masih memejamkan matanya, sekarang ia sudah berhenti berjalan.
" Taehyung, apa aku sudah bisa membuka mata sekarang ? "
Taehyung tidak menutup matanya sehingga ia dapat melihat keajaiban ini lebih dulu. Ia memejamkan matanya mengingat kenangan masa kecilnya saat bersama Suzy, dimana dirinya mencium bibir Suzy ketika masih kecil. Kenangan manis. Ia beralih menatap Suzy yang masih menutup matanya, sedikit ada kesedihan yang menjalar di hati Taehyung jika mengingat fakta bahwa Suzy melupakannya, hanya dirinya. Benar-benar menyedihkan.

Sister Complex (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang