Tentang Rasa [ COMPLETED ]

Bagian 46

Aku berjanji untuk bisa mencintai mu

🍁🍁🍁

Setelah kejadian dikantin tadi zahra hanya diam,dia gak ngambil karena memang rasa untuk fahri saat ini telah hilang,benar apa yang di katakan oleh orang lain perasaan s seseorang itu bisa berubah-ubah dengan berjalan nya waktu

Setelah bel pulang sekolah,zahra langsung turun untuk menemui akbar yang sudah dari 15 menit yang lalu menunggu nya,tapi belum sempat dia melewati gerbang tiba-tiba ada yang menahan tangan nya

"Kak fahri?" ucap zahra kaget

"Aku mau ngomong sama kamu" balas fahri meminta waktu ya zahra

"Maaf aku gak bisa ,aku udah ditunggui" balas zahra sambil melepas paksa tangan nya

"Aku hanya mau kita bicara soal hubungan kita" ucap fahri lagi

"Hubungan kita udah kandas,saat kamu mengatakan kata putus yang keluar dari mulut kamu,dan sekarang kita bukan siapa-siapa lagi,kita hanya mantan sepasang kekasih" balas zahra panjang lalu dia pun pergi meninggalkan kan fahri sendirian di sana ,tanpa mereka sadari ada sepasang mata yang sedari tadi memperhatikan mereka

"Siapa?" tanya akbar dingin saat zahra sudah masuk ke dalam mobil nya

"Aku mau ngomomg sama kakak,tapi gak disini" ucap zahra ,lalu mereka pun pergi meninggalkan sekolah,sesuai dengan permintaan zahra bahwa dia akan bicara,tapi di lain tempat

"Kamu mau pesan apa?" tanya akbar kepada zahra saat ini mereka sudah berada disebuah kafe dekat kota

"Orange juice aja satu" pinta zahra,langsung akbar memesan nya dengan mbak-mbak pegawai di kafe itu

"Kamu mau ngomong apa?" tanya akbar to the point dia sangat gak suka dengan bertele-tele

"Tadi itu mantan aku,plis jangan marah" ucap zahra sambil memegang tangan kiri akbar dia takut akbar marah

"Kamu masih suka sama dia?" tanya akbar lagi dan langsung zahra menggeleng

"Kamu nyakin?" tanya akbar lagi dan tiba-tiba fahri datang

"Jadi dia cowok yang kamu pilih?,aku balik cuman demi kamu zahra!" bentak fahri emosi saat zahra jadian sama cowok lain

"Maksud kakak apa ha!" bentak zahra lagi

"Brengsek......" ucap fahri sambil memukul wajah akbar,dengan pukulan yang tiba-tiba diberikan oleh fahri membuat akbar kehilangan keseimbangan dan terjatuh

"Kak akbar !" jerit zahra sambil membantu akbar berdiri

"Aku gak suka kekerasan!" ucap zahra tepat di wajah fahri

"Aku sayang sama kamu zahra" ucap fahri sambil memegang tangan zahra ,untuk sesaat zahra menangis,lelaki yang dulu sangat zahra sayangin dan cintai yang meninggalkan demi sang mantan,tanpa menunggu lama lagi akbar dan zahra pun meningalkan fahri sendirian

Dia ingin lepas dari rasa itu,dia ingin mencintai seseorang yang menjadi pilihan ayah dan bunda nya,sekarang mereka sudah sampai di rumah zahra