3. Saya yang Menderita

7 2 0
                                    

Hari pertama Ospek berjalan dengan lancar. Sekarang memasuki hari kedua bersama Ica lagi. Ingatkan, kalau saya sama Ica selalu bersama di mana pun dan kapan pun?

Hari kedua saya berangkat seperti biasa jam 4 pagi. Tapi kali ini dengan kondisi mata yang agak ngantuk. Jadi sedikit melayang saat saya menyetir. Ini semua karena kelompok saya yang terlalu banyak bacot pas kerja kelompok kemudian membuat saya pulang malam terus saya mengerjakan tugas individu sampai pagi buta.

Kenapa saya bilang banyak bacot? Ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhinya :

Pertama, Ospek berakhir jam 5 sore. Disaat kelompok lain buru-buru kumpul di tengah lapangan dan kerja kelompok. Kelompok saya malah berpencar nggak tau di mana. Akhirnya, ketua kelompok kami, Daffa, teriak sambil celingak-celinguk nggak jelas.

"KELOMPOK SEMPAK! KELOMPOK SEMPAK! KUMPUL WOI JANGAN PULANG!" Itu teriakan Daffa.

Untung ganteng, hehe.

Setelah sesi teriak dan celingukan nggak jelas, akhirnya kelompok kami berkumpul di tengah lapangan membentuk lingkaran.

Kedua, bukannya kerja, kelompok saya malah tawar-menawar siapa yang balik dulu ke kos buat mandi, dan siapa dulu yang ngerjain tugas kelompok.

Di situ saya pengen ngomong kasar. Tapi saya tahan. Kalau kata Ica, "Tahan, stay cool."

Lagi-lagi, saya dan Ica cuma diam. Kami kan invisible. Jadi ya gitu, stay cool.

Ketiga, semua anak kos sudah mandi semua. Tinggal 4 orang yang bukan anak kos, termasuk saya, masih bau kecut khas keringat. Saya kira, setelah adanya faktor pertama dan kedua, nggak akan ada faktor ketiga. Nyatanya ada. Apa faktornya?

PARA ANAK KOS PADA VIDEO CALL SAMA MAKNYA!

What the!!

Saya nggak habis pikir, mereka baru sehari Ospek. BARU SEHARI WOI!! Dan ini timingnya lagi kerkel! Kesel sayaa!!!

Keempat, saya nggak mampu lagi menjelaskan faktor-faktor lainnya. Intinya, kerkel selesai jam 10 malam. Dan saya harus menempuh perjalanan pulang selama satu jam. Ketika para anak kos sudah makan, kerja tugas individu, rebahan di kasur, scroll timeline instagram, dan lain-lain. Saya baru aja sampai rumah.

Dan berakhir saya tidur jam 1 pagi. Terus bangun jam 3 pagi.

Mantap.

Kuliah Itu?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang