Untuk usia 20 thn ke atas (Dewasa)
All Rights Reserved. (Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang)
"Saya tidak mengijinkan siapapun mengkopi sebagian atau seluruh cerita, dan kegiatan plagiat lainnya. Cerita fiktif ini murni karangan saya sendiri. Mohon...
Ciao a tutti! Come te la passi? (Hi everybody! how are you doing?)
Well, saya benar-benar minta maaf ya readers atas keterlambatan peng-update-tannya. Dikarnakan akhir-akhir ini saya masih bergelut dengan berbagai kesibukan dan aktivitas yang bersifat krusial, update ceritanya jadi agak lambat. Tapi jangan khawatir kok sob, saya masih bisa menyempatkan waktu buat menulis kelanjutan ceritanya di sela-sela kesibukan saya.
Seperti yang telah saya informasikan kemarin, Chapter 16 ini masih menceritakan Sanak keluarga dan kerabat sherry.
With So Much Love Lathief
Enjoy Reading the story and don't forget to follow, vote, share and comment! I'm looking forward to checking your comments!
Ciao!
***********************************
Ethany Birkin's Pont Of View (Ibu Sherry)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
( Ethany Birkin )
Sinar mentari menghilang dikaki langkit, berpamitan dengan hari yang mulai kelam. Disusul dengan suara gelegar petir yang menjadi, namun tak kunjung hujan. Aku keluar dari gedung Pabrik Roti yang besar itu dan segera menuju halte untuk menunggu Bis. Akhirnya, lega rasanya saat jam kerjaku selesai karena aku bisa menghabiskan waktu bersama anak-anakku di rumah. Namun sore itu aku memutuskan untuk pergi keluar sekedar jalan-jalan biasa, melepas penat.
Entah mengapa, hari ini aku merasa hampa. Pikiranku berkecamuk, bimbang, dan menyedihkan. Beban yang kutanggung rasanya tak kunjung lenyap. Bayangan-bayangan tentang kegagalan, memori yang menyakitkan, cinta dan kehilangan menerpaku silih berganti.
Tak heran, ketika di dalam Bis pun, banyak orang yang memperhatikanku karena tingkahku ini, tidak berhati-hati saat berjalan hingga menabrak orang, melamun-lamun sendiri, bengong dan kurang fokus. Mungkin karena aku kelelahan. Ditambah, akhir-akhir ini aku sedang banyak pikiran.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
