Selamat menikmati jan lupa tetep voment guys_______________________________________
Spesial Naeca,
"Pagi Laeca, tambah cantik aja nih" Sapa Seongwoo
Naeca memutar bola mata malas dan menghentikan kegiatan membacanya
"Salah orang, gue Naeca"
"Oh pantes" Ucap Seongwoo yang membuat Naeca menyeringit bingung
"Pantes?" Ulang Naeca bingung
Seongwoo menatap Naeca yang duduk dihadapannya
"Iya pantes, Laeca tiba tiba jadi kutu buku sama dandanannya cupu gini" Jawab Seongwoo sambil cekikikan
Naeca memilih untuk melanjutkan membaca bukunya seolah tulisan dibuku itu lebih menarik dari bacotan pedes Seongwoo.
Oke Naeca akuin walaupun ia dan Laeca kembar tapi dari segi penampilan jauh dibawah adiknya itu. Laeca yang selalu memakai baju yang terbuka dan kekinian, punya banyak teman, dan mudah bersosialisasi. Tidak sepertinya yang berteman dengan buku dan kurang pede terutama dalam penampilan.
"Buku terus yang diperhatiin, gue kapan?" Celetuk Seongwoo yang membuat Naeca menatapnya malas
"Dengar ya siapa pun nama Lo, Laeca ada di kelas 11 IPS 3 bukan disini. Lo mau nungguin dia diperpus ini sampe kapan pun gak akan pernah dapet karena kantin lebih menarik dari perpus baginya." Ucap Naeca
Seongwoo menopang dagunya dengan kedua tangan di atas meja dan menatap Naeca dalam.
"Jahat banget sih nama gue dilupain"
Naeca menghela nafas berusaha untuk sabar
"Gak penting, bisa gak ganggu?" Ucap Naeca sinis
Seongwoo tiba tiba tepuk tangan yang membuat semua siswa diperpus menoleh ke arah Naeca dan Seongwoo sinis
"Lo apaan sih? Gak tau peraturan perpus?" Ucap Naeca berbisik
"Oke cantik gue balik ke kelas dulu ya! Ntar pulang gue tunggu di gerbang..muahh" Ucap Seongwoo sambil berjalan keluar dari perpus
Naeca menatap Seongwoo dengan muka gak percaya,
Cowok aneh.
___________________
"Eh? Gue merasa di suprise-in loh nae" Ucap Seongwoo dengan motornya yang melihat Naeca berdiri digerbang
"Jangan kepedean! Gue nunggu Laeca bukan Lo" Ucap Naeca sinis
"Laeca?bukannya dia udah balik sama Lucas ya?"
Naeca buru buru mengambil handphone dari dalam tas dan menyalakannya
Laeca: Kak pulang sendiri ya. Aku...
Naeca menghela nafas saat melihat notifikasi pesan dari adiknya.
"Mau pulang bareng?" Tanya Seongwoo
Naeca menoleh ke Seongwoo
"Gak, makasih. Gue dikasih uang lebih sama bunda buat naik angkot" Jawab Naeca
"Gak apa kali biar lebih ngemat" Ucap Seongwoo
Naeca menggeleng
"Bukan muhrim, maaf"
Seongwoo terdiam beberapa saat
"Oke" Ucap Seongwoo sambil memarkirkan motornya didepan pos satpam
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad; the worst script in my life [MASA REVISI]
Teen FictionNaskah terburuk dalam kehidupan adalah ketika kita dikhianati oleh 2 orang yang kita anggap segalanya. "Let's break up." [COMPLETED]