Langit Untuk Bintang

cukup

Pulang sekolah aku sudah janjian dengan langit untuk membeli batagor yang ada di depan sekolah tetapi sekarang mendadak aku wajib kumpul ekstrakulikuler, akhirnya langit mau jemput setelah aku pulang ekstrakulikuler, kegiatan ekskul selesai pada pukul 5 sore aku berjalan menuju gapura untuk menunggu langit setelah beberapa saat menunggu aku melihat langit di depan batagor dan masih duduk di jok motor nya dengan pakaian seragam sma dan memakai sepatu pula. Aku segera meghampirinya

" beli batagor nya besok lagi aja, ayo naik " gumam langit

Aku pun mengganguk dan segera naik ke motornya

" kenapa masih pake seragam ? kan udah pulang dari tadi " gumamku

" gapapa, biar couple hehe " ucap langit

" di rumah ada mamah?" tanyaku

" ada " ucapnya

" terus?"

" terus apa ?"

" tadi bilang gimana?" tanyaku

"tadi mamah nanya kenapa pake lagi seragam " ucap langit

" terus ?" tanyaku kembali

" terus aku bilang mau jemput, pake sepatu, terus pamit 'udah ah keburu sore assalamualaikum gitu' " gumamnya

" takut nanti dikira kamu tukang ojek aku, padahal kan tadinya mau beli batagor tapi malahan jadi gajadi beli batagor " gumamku

" engga akan, kan beli batagor masih bisa besok, bisa lusa, masih banyak hari hari yang lain, ntar kita beli ya " gumam langit

" ga enak langit jauh, ngerepotin "

" engga kok, aku kan yang mau jadi ga ngerepotin"

Setelah sampai di rumah aku turun dari motor langit

" makasih langit " gumamku

"iya, aku pulang dulu " ucapnya

" iya hati hati " gumamku

" selamat ulang tahun " ungkap langit

" whhahahah belum ih bintang ga ulang tahun sekarang " ucapku sambil tertawa

" hehhe udah ah dadah " gumam langit sambil pergi.

****

" Berdoa selesai " ucap kevin km di kelasku

Kring kring kring kring kring suara lonceng terdengar membuat seisi ruangan kelas tertawa, ya itu bukan suara lonceng sekolah atau pun suara lonceng tukang es krim yang lewat, itu adalah suara gantungan lonceng milik temanku ya milik dimas, dimas memakai gantungan lonceng di tas nya, ketika ia memasuki kelas suara gantungan lonceng terus berbunyi dan membuat seisi ruangan tertawa dengan tingkah nya yang konyol.

" autis banget anak teh " gumam zoya

Ya zoya dan dimas adalah musuh bubuyutan karena waktu itu dimas membocorkan rahasia zoya, zoya pernah suka sama cowok di kelas lain dan saat itu cowok yang disukai zoya lewat ketika kita sedang olahraga di lapangan dan dengan wajah tanpa dosa nya dimas malah mengucapkan bahwa zoya suka kepadanya dan alhasil zoya marah besar kepada dimas dan sampai sekarang mereka adalah musuh bubuyutan.

Hari ini sepertinya aku pulang naik angkot sendiri biasa nya pulang bersama zoya dan risa tetapi hari ini risa tidak masuk karena sakit dan zoya harus pergi ke rumah sakit untuk periksa kulitnya karena ia perawatan kulit.

Kebetulan juga hari ini aku ada kegiatan kerja kelompok sepulang sekolah karena besok harus mengumpulkan makalah nya, setelah kerja kelompok selesai aku langsung pulang karena kerja kelompok nya di ruangan ict yang ada di atas maka aku harus menuruni tangga ketika aku berjalan dan baru saja melangkahkan dua langkah tangga, langkahku terhenti saat aku melihat daffa sendirian berada di bawah tangga yang saat itu pun melihat ke arahku, aku langsung memalingkan wajahku dan berjalan dengan cepat melewati daffa

" aku tau kamu ngejauh dari aku " teriak daffa

" aku mau bicara sama kamu,minta waktu nya sebentar " ungkap daffa kembali

Aku berhenti dari langkahku dan daffa pun mendekat dan ada disampingku

" mau ngomong apa? Cepetan " ucapku

" gaenak ngomong sambil berdiri, duduk di taman sebentar bisa?" gumamnya

Aku masih terdiam

" sebentar aja please, ga lama beneran " ucapnya

Aku hanya mengganguk, setelah itu kita mencari tempat duduk

" mau ngomong apa?" gumamku sambil ta menatap nya

" soal kemarin, aku minta maaf, aku.. " ucapnya

" iya udah dimaafin, udah kan? Aku pulang dulu " gumamku memotong ucapan nya dan sambil berdiri

" bintang dengerin dulu, aku tau kamu ngehindar tapi bisa kan gausah di blokir juga? Tolong dong buka blokiran nya please bintang buka, please jangan, aku gamau kita kaya gini terus, iya ini salah aku"ucap daffa

" maaf aku gamau terus terusan dapet hal yang bukan kebenaran, aku lebih suka orang yang jujur diawal bukan pas ketauan baru mau jujur, ini jadiin pelajaran aja buat kamu kedepan nya, lebih baik lagi hargain seseorang, karena sikap orang tergantung sikap kamu " gumamku

"aku kira kamu emang tau kalo aku masih pacaran, sikap aku gitu ke kamu karena cara kamu ngelakuin aku juga lebih baik dari itu, please bintang jangan di blokir, aku ga boleh chat sama kamu lagi? " ucap daffa

" kenapa emang nya ?" tanyaku

" engga harus di blokir juga bisa kan ?" gumamnya

"kamu tau kenapa alasan aku nge blokir kamu kenapa? Karena aku nge blokir bukan berarti aku benci atau gimana, aku nge blokir kamu karena aku fikir jalan yang paling gampang buat move on ya itu. Coba kalau ga aku blokir, kamu bakal numbuhin rasa itu bakal selalu ada, aku kira pas kamu telfon aku dari 8 menit, 33 menit, 1 jam, 2 jam, itu berharga buat aku. Sampe aku screenshot puluhan kali, ya mungkin bagi kamu kaya angina lewat , fine. Emang tujuan aku sama kamu kemarin cuma nemenin kamu pas sepi pas kamu bosen iya kan?" gumamku

" tapi bintang aku tuh.."

" aku udah percaya sama kamu, aku juga udah mau buka hati lagi untuk kamu, dan aku juga gatau kamu bakal kaya gitu, dulu kamu tiba tiba ninggalin aku, aku pikir, mungkin kalau aku kasih kesempatan sekali lagi kamu berubah, tapi mana ? kita deket, aku mulai nyaman, dan tiba tiba kamu belum putus sama pacar kamu? Aku kira kamu gaakan seberani itu, makannya aku pikir kamu udah putus. Tapi pas tau kamu masih punya pacar mending aku mundur, aku takut kalau nanti kamu nyaman sama aku dan kamu gabisa lepas pacar kamu, aku juga takut kalau nanti suatu saat aku digituin sama kamu, sama kaya yang kamu lakuin ke aku, jadi lebih baik aku mundur, daripada kita makin nyaman tapi nyatanya emang gabisa bareng, mending aku sakit sekarang sekarang daripada nanti. Tolong ngerti " gumamku panjang lebar

" iya aku ngerti aku minta maaf udah sering nyakitin kamu, aku emang bego nyakitin seseorang yang bener tulus, aku nyesel, aku juga gatau harus gimana lagi aku emang cowok bego, cowok goblok, bintang kasih tau aku sekarang aku harus gimana, tolong kasih tau, kamu mau kan maafin aku? " gumamnya sambil melihat kebawah

" iya aku maafin tapi tolong jangan ganggu aku lagi, dan aku maafin kamu tapi kamu ga boleh nyakitin cewek lain, cukup terakhir ke aku aja, gaboleh ada cewek lain yang kamu sakitin dan aku minta jaga pacar kamu sebaik baik nya jangan pernah bohongin dia lagi, dia sayang banget sama kamu bahkan dia aja ga tau kan masalah ini? Jangan pernah nyakitin lagi cewek itu pesen dari aku, tolong jaga baik baik " gumamku

" iya oke, makasih bintang, aku mau nanya sekali lagi, kalau suatu saat nanti aku balik lagi dengan kepastian gimana ? apa kamu masih mau nerima aku ?" Tanya daffa

" udah sore aku pulang dulu" ucapku

" bintang kita ga musuhan kan? Aku takut kita musuhan " gumam daffa

" engga ngapain musuhan, aku pulang dulu " ucapku

" aku anter pulang " gumamnya

" gausah aku bisa sendiri, makasih tawaran nya aku duluan " gumamku sambil berjalan pulang.

Daffa mungkin tuhan mempertemukan kita hanyasebatas untuk saling mengenal diri kita masing masing, bukan untuk saling memiliki,semoga  dari kejadian ini kita bisa sama sama belajar dan mengambil hikmahnya.