Jam menunjukkan pukul 5 sore. Masih banyak waktu sebelum kamar mandi dorm penuh, biasanya mereka rebutan kamar mandi mulai pukul 6an. Sekarang waktu santai untuk para member Bangtan, merilekskan diri mereka selepas latihan dance dari pagi pukul 11 sampai sore pukul 3. Kali ini tidak selama waktu latihan biasanya, bisa betah di gedung BigHit selama 12 jam kali. Kenapa? Sebentar lagi mereka akan merilis album baru mereka dan anak-anak Bangtan lebih fokus pada membuat musik dan mencari lirik.
"Kak, jadi kan ya malem ini? Aku mau sekalian ngasih kejutan, hehehe."
Hoseok melewati Yoongi sambil berputar-putar balerina. Yoongi yang sedang mencuci sendok bekas dia makan pudding ditinggal Hoseok bengong tanpa kata di depan wastafel.
'Eh apaan sih jangan belagak sok imut gitulah, uwu meter gua bisa meledak woy'
"Yoongi, malem nanti jam 8 temenin kakak ke toko perhiasan yang minggu lalu, ya. Cincinnya Namjoon udah jadi hehe"
Yoongi lagi asik bengong malah diganggu Jin. Tapi Yoongi memang sudah janji sama Jin akan mengantar dia mengambil pesanannya untuk anniversary mereka. Yoongi mengangguk lalu Jin pergi ke kamarnya untuk mencari inspirasi membuat lagu untuk comeback mereka nanti (a.k.a main game online).
"Bang, ada paket dateng ga sih hari ini? Kok gak kedengaran ada 'ning nung' dari pintu?"
Namjoon menyapa abangnya untuk bertanya sekalian mengambil minum di dapur."Gak ada mang-mang paket kemari hari ini kayanya. Paket apaan?"
"Hehe.. Jangan kasih tau Kak Jin tapi yah.. Rahasia."
"Iya, bawel."
"Gua dari bulan lalu mesen arloji Rolex couplean buat gua sama Kak Jin, terus minggu lalu udah dateng kan tuh. Abis tu Joon bawa ke toko perhiasan buat di-engrave ada tulisannya gitu. Yang buat Joon ada nama Kim Seokjin, yang buat Kak Jin ada nama Kim Namjoon. Keren kan?"
"......Cheesy. Norak."
Namjoon dan Jin walau udah pacaran lama masih aja 'menjijikan' pacarannya. Kayak anak abg baru jadian setahun mau ngerayain anniversary pertamanya aja, pikir Yoongi.
"Yeuuuuh, daripada abang. Udah bertepuk sebelah tangan, gak bisa couplean juga yeee."
Mentang-mentang dia tahu rahasia Yoongi sekarang, dia jadi seenaknya ngejek.
"Heh sorry ya. Gua udah pernah couplean gelang sama Seokseok. Dan itu idenya Seokseok."
"Idiiih 'Seokseok' yuhuy, panggilan sayang yaaa.. Eh tunggu, kalian kan nggak pacaran. Kok ada panggilan sayang sih? Ckckck."
"Heh kampret, bukan nggak pacaran. BELOM."
Yoongi dengan pede mendeklarasikan bahwa dia akan segera mengencani Hoseok. Padahal jauh di lubuk hatinya dia gak percaya diri sama sekali. Dia masih berpikir kalau Hoseok menganggapnya sebagai kakak saja, bukan seorang yang bisa dianggap sebagai love-interest.
"Ohhhh! Ayo taruhan!"
Jimin yang habis sibuk nonton YouChube untuk mencari walkthrough dan cheat game bersama Taehyung tidak sengaja mendengar percakapan Namjoon dan Yoongi. Taehyung dia tinggalin nonton YouChube sampai matanya beler. Sambil menaikkan alis kanannya Jimin memberi pandangan picik pada Yoongi.
"Sori ya, Hoseok gak bisa jadi taruhan. Kotor dasar lu."
"Yaudah, Bang Namjoon, kita taruhan!"
"Okelah, gua yakin mereka bakal jadian ntar."
"Oooh gua sih ga yakin, bang. Taruhan ya, deal?"
"Deal!"
Omongan Jimin sebenarnya nyelekit buat Yoongi tapi dia bodo amat. Membiarkan kedua adiknya judi, berbuat kotor.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOPE FOREVER?
Fanfiction"Kak, bukannya partner 'bisnis' juga cukup? hehehehe" "....."