Chapter 7 : (2/3)

167 10 0
                                    

Ch.7 Memukul semak – semak untuk mencari goblin tapi aku menemukan hal yang lain


Marl semakin memucat sambil menjawab.

"Jangan bertarung depan, memutar dan serang dari belakang! Meskipun Troll memiliki kekuatan besar, dia tidaklah cepat, perhatikan gerakannya! Jangan pernah mencoba menerima serangannya! "

Ketika aku datang ke garis depan, aku melihat para ksatria di mengepung dan menyerang Troll dalam sebuah kelompok.

Setengah dari para petualang di garis depan terluka atau terbunuh oleh Troll sedang mundur ke belakang.

"Uwa, apa-apaan itu" (Taichi)

Aku telah mendengar bahwa Troll terlihat seperti manusia raksasa, tetapi ini jauh lebih daripada yang pikir.

Tingginya mungkin melebihi 3 meter.

Mata bersinar merah, Gigi taring yang bengkok dan air liur yang terus menetes.

Tubuh dipenuhi otot, dan memiliki lengan panjang.

Kulit berwarna abu-abu keputihan tidak memegang senjata apa pun, bahkan tidak mengenakan celana atau sejenisnya.

Sesuatu yang sangat menyakiti mataku menjuntai bebas.

Ngomong-ngomong, benda yang menjutai bebas itu sepertinya bisa bersiap untuk bertempur kapan saja.

"Petualang!? Ini berbahaya, serahkan saja pada kami! "

Seorang ksatria melihat ke arahku dan memperingatkan dirku untuk kembali, tetapi aku mengabaikannya dan mengangkat staf tempur(battle staff) milikku.

Aku menggunakan sihir seketika itu juga.

Kukuku, aku telah mempelajari apa kelemahanmu dari Marl-sensei.

"Berubahlah menjadi garing!" (Taichi)

Kekuatan sihir yang telah dikumpulkan berubah menjadi Firebolt.

Firebolt ditembakkan secara terus menerus dari depan staf tempur.

Tubuh troll terluka dan terbakar karena Firebolt.

Api dari Firebolt menyelimuti tubuh Troll itu.

Seperti yang aku dengar dari Marl, Troll memiliki kemampuan regenerasi yang tinggi.

Jika itu adalah luka normal dari serangan biasa, maka luka itu akan sembuh secara instan.

Tetapi jika terbakar adalah cerita yang lain.

Regenerasi Troll terhambat oleh nyala api.

Dan seraya tertutup api, Troll itu sekarang mengayunkan tangannya karena kesakitan.

"Pengguna sihir api huh! Hebat, regenerasinya hilang! Bunuh Troll itu!"

Seorang kesatria yang terlihat seperti seorang pemimpin memberikan perintah dan menghunuskan pedangnya.

Ksatria yang berada di sekitar segera menyerang Troll yang mengamuk secara bersamaan.

Meskipun begitu, Troll itu terus mengayun-ayunkan lengan kuatnya dengan marah pada ancaman yang datang kepadanya.

Tetapi para ksatria dengan mudah memblokir serangannya tanpa menggunakan perisai.

"Tembus dia!" (Taichi)

Aku juga menggunakan Energy Bolts untuk menembaki Troll itu secara beruntun, dengan mengarahkannya ke arah kepala dan tubuh bagian atas Troll.

Semua Energy Bolt mengenai target. Serangan yang mengincar tidak akan meleset.

29 Years Old Bachelor (Dropped)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang