A LIVE S1 Complite ( Pindah Ke NovelToon).

Chapter 7

Tettt

Teeetttt

Teettttttttt

Jam istirahat sudah berbunyi semua murid berhamburan keluar kelas menuju kantin sekolah dan berlomba lomba untuk mengisi perut mereka yang keroncongan

Begitu juga dengan Kensuke,dia beranjak dari bangku nya dan menghampiri bangku Himeka

"Aku lapar" katanya to the point

Himeka hanya menganggukan kepala tanda dia mengerti apa yang dimaksud Kensuke dan berdiri dari bangkunya dan menggandeng tangan Kensuke menuju ke kantin sekolah
.
.
.
.
Kantin sekolah sudah penuh oleh para siswa siswi yang sudah busung lapar termasuk Himeka dan Kensuke,mereka berjalan menuju bangku kosong yang tersisa dan menghadap ke arah lapangan basket

"Kamu mau aku pesenin atau pesen sendiri " tanya Himeka

"Kamu aja yang pesen,aku lagi males pesen" jawabnya enteng

"Mmm baiklah makan seperti biasa kan"

"Hn"

Setelahnya Himeka beranjak pergi menuju antrian untuk memesan makanan nya dan juga Kensuke

"Untung dia gak marah haah"Himeka membatin

Kalau sampe tu bocah marah udah abis pastinya aku di kata kata in, apalagi kata kata nya yang selalu tajam dan nge jleb kena banget kena hati,bisa potek hati ini bang aeh ngomong apaan sih fikirnya

Sedangkan dibangku lain Sasuke dan teman teman nya sedang makan pesanan mereka dan Naruto memulai ocehan nya

"Teman teman aku merasa familiar sama rambut nya si Ken"ungkap Naruto

"Iyalah familiar gaya rambut tu orang kan,gaya nya rambut Tsubasa yang ada di anime pemain sepak bola itu tuh" timpal Kiba

"Bukan itu maksud aku ogeb" jawab Naruto kesal

"Udahlah Naruto jangan banyak cing cong dah,omongin apa yang kamu maksud pusing aku dengernya" timpal Sakura kesel

"Ne Saku-chan jangan gitu dong" rengek nya

"Dobe" desis Sasuke tak suka

"Iya iya Teme,aku tau Sakura itu pacarmu,kau jangan khawatir aku tidak akan merebutnya dari mu kok" jawab Naruto panjang lebar

"Hn" timpal Sasuke ambigu

"Ah Teme,kau tau aku itu gak ngerti apa yang kamu ucapkan " dengus Naruto kesal

"Mendokusai" timpal Shikamaru dan memutarkan bola matanya malas

"Urusai Naruto" jawab Sasuke jengkel dengan sahabat kuning nya itu,kemudian mereka tertawa, menertawakan Naruto yang sudah cemberut karena kesal

Tanpa mereka sadari ada sepasang mata onix menatap mereka penuh kebencian dan dendam

"Aku pasti akan membalas kan dendamku pada kalian terutama kau Sakura" batin nya menggeram menahan amarah

Sedangkan sahabatnya yang melihat kekesalnya langsung menggenggam tangan nya,berniat untuk menenangkan nya agar tidak marah

Dirinya menolehakan kepala dan memberikan senyuman tulus kepada sahabatnya yang sudah menemani hari hari sulit nya
.
.
.
.
.

Disebuah perusahaan besar dibangku kebesarannya seorang laki laki sedang memandang sebuah potret gadis cantik dengan rambut yang tergerai panjang dan tersenyum tulus kearah kamera

Dia menggenggam potret itu dengan erat,seakan akan poto itu akan hilang darinya dan takan bisa melihatnya lagi,karena hanya poto itulah yang ia miliki,yang lainnya sudah disimpan digudang penyimpanan oleh sang ayah yang tidak tau diri itu,dan dirinya sangat membenci ayahnya,gara gara laki laki itu dirinya harus kehilangan adik tercintanya,dan selama satu tahun ini dirinya bersama adik tirinya terus terusan mencari keberadaan gadis yang ada difoto itu