Etorize Co ( Lima Manusia Pilihan )

Kami Akan Melindungi Sekolah Ini

Pagi ini ada sesuatu yang mengejutkan terjadi. Asti yang awalnya bersikap biasa dengan meja dan kursinya, tiba-tiba tangan Asti menyentuh sesuatu di kolong meja dia. Apa itu ? saya sendiri tidak tahu. Dan ternyata ada sepucuk surat di kolong mejanya. Isinya "Kepada Asti, salam hangat dari ku, temui aku di belakang sekolah saat jam istirahat terimakasih." Surat itu mengejutkannya, kenapa orang itu mengirim surat padahal zaman sudah canggih dasar bodoh. Itulah hal yang dipikirkan olehnya.

Tengneng......‼!

Bel istirahat berbunyi, sebelum Asti menuju ke belakang sekolah, dia menuju ruangan Etorize Co terlebih dahulu disana ada Rizki, Adit dan Sano yang sedang tertawa-tawa.

"hmm... hay semua..." ujar Asti ke mereka.

"Hai Asti apakah ada masalah yang datang ?" tanya Sano

"Gapapa." Jawab Asti.

"Hahaha dasar jawaban gapapa jawaban untuk orang yang sedang ada masalah." Ucap Rizki sambil berlagak ala detektif.

"JHAH Ngapain si kamu ki :v mau jadi Conan, aduh..." Ucap dari Adit.

"ya sebenarnya aku dapat surat isinya seperti ini (sambil mununjukan suratnya)." Jawab Asti

"PFFT... secara logika ya jarang – jarang cewe menunjukan surat pribadi ke para cowo ya, tapi sepertinya itu surat Cinta Ti." Ucap Sano.

"Mau gimana lagi, Aku tidak terlalu dekat dengan siswa sekolah ini Aku lebih nyaman bersama kalian." Jawaban dari Asti dan membuat para Etorize Co melayang ke angkasa.

"jadi bagaimana keputusan mu Ti ? menghampirinya atau tidak ?" Tanya Rizki

"Hm.. aku hampiri saja ya tapi nyalakan alat komunikasi kita ya supaya kalian bisa tau apa yang terjadi kepadaku.... Aaa sebenarnya aku bisa sendiri ya tapi yaa...". Jawab Asti bertele-tele.

"yayaya, silahkan keputusan ada padamu." Ucap Adit

Setelah itu, Asti menuju ke belakang sekolah. Di sana memang tempat yang sepi dan agak gelap. Dan Asti melihat sosok laki-laki menggunakan pakaian yang tertutup.

Seketika orang itu memetikan jarinya. "klek." Dan seketika alat komunikasi mereka terputus tanpa ada yang sadar.

"Bagaimana kabarmu ?" Tanya Orang itu.

"Ba-baik... siapa kau ?" Tanya Asti kebingungan.

Orang itu melihat Asti dan dia berkata, "Apa ada masalah dengan kita ? aku memanggilmu kesini untuk mengatakan suatu hal yang sangat penting."

Asti nampak kebingungan dan penasaran siapa kah orang itu. Dan dia ingin membuka masker orang itu dengan kekuatannya. Namun, dia takut akan diserang.

"hmm... i-iya aku bingung kenapa aku diajak kemari.." Jawab Asti dengan rada panik, tapi Asti tiba – tiba menggunakan kekuatannya untuk memindahkan masker dari orang itu ke dimensi lain. Dan Asti pun terkejut.

"hah? Rano ?"

"hihihi ketauan ya diriku ini." Jawab Rano.

"apa yang ingin kau bicarakan denganku ?" Tanya Asti.

"Jadi, aku ingin kau tau kalau aku sedang membuat persiapan untuk sesuatu yang akan menggelegar, sekarang aku kebingungan dan juga aku ingin kau tidak memberi tau 3 orang itu, soalnya jika mereka tau ini mereka akan terganggu pikirannya, aku juga malas berhadapan dengan mereka bertiga, kemudian pasti kalian sedang sibuk menolong para manusia, dan sebenarnya aku sudah tau bahwa di dunia ini banyak yang memiliki kekuatan super seperti kita ini, untuk saat ini, kuberitahu satu hal, kalian harus berhati-hati dengan geng yang bernama Hvs Paper yang diketuai oleh Rofka." Jawab Rano