Aku berniat istirahat tapi malah jadi main-main dan menguras tenaga begini. Akhirnya aku memilih tiduran dipadang rumput yanh tak jauh dari taman. Dan pria itu ikut tertidur miring disampingku sambil sibuk memandangiku.
Aku risih tentu saja,apa lagi kala tangan besarnya membingkai wajahku lembut. Sensasi geli yang menyenangkan.
"Yak, geli~" pekikku tertahan. "Aku mencintai mu! "Ungkapnya membuatku termagu.
"Me too. "Entah dorongan dari mana aku menjawab begitu. "Ingin melanjutkan pertualangan? "Tanyanya lagi dengan alis di naik turun kan.
"Baiklah. "Jawab ku girang.
Dengan sigap kami pergi dari sana dengan berlari kecil, memasuki pintu yang kami lalui tadi. Ini hebat, apa dia doraemon? Pintu ini kini mengarahkan kami kesebuah pusat perbelanjaan. Itu sungguh menakjubkan.
"Ayo kita belanja. "Katanya sedikit mendorongku.Aku berlari keci menuju sebuah tempat aksesoris kala tautan tangan kami terlepas. Disana aku melihat betapa banyak dan indahnya pernak-pernik itu. Jari kurusku mengambil sebuah bando kelinci lucu lalu meletakannya diatas kepala priaku. Ia tersenyum ketika melihat berapa manisnya pria didepan ku ini. Jujur aku merasa sangat nyama dengan nya.
"Kau suka? "Tanya Pria itu dengan senyum yang teramat manis dimataku. Aku mengangguk, setelahnya kami berjalan-jalan dengan dua paper bag ditangan ku dan tangannya. Yah itu belanjaan ku tadi. Hehe.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream (END)
FanfictionHanya seuntaian kata yang menjadi cerita ku, dengan aku yang menjadi sudut pandang orang pertama, dan inilah kisah ku. Tertanda Kim Taehyung
