air mata yang mengalir sudah pun jatuh ..
kenapa ?
kenapa sumin wujud ?
kenapa bukan aku ditempat sumin ?
flashback
" aku sebenarnya .. haih "
" jagiyaaaaaaa . buat ape duduk kat situ ? " .
" sumin–ah ? "
" naeeee jimin oppa . sumin nak ajak makan nii jommmm "
ya tuhan . dugaan ape ni
kenapa
kenapaaa
aku nak sangat dengar ayat jimin
aku mengangkat kepala ku dari meja dan terus bangun dari kerusi .
aku mengambil sesuatu dalam beg .
hati aku sangat retak .
riak wajah ku dingin
jimin pula beriak seperti terkejut dan pelik dengan kelakuan ku
" nah , ambik la . aku ikhlas . happy birthday jimin " . aku memberikan hadiah yang dibeli tadi tu . dan meletakkan di atas tangan nya .
aku terus berlalu pergi .
air mata yang bertakung ni akhirnya jatuh juga setelah melanggar bahu sumin .
jimin masih tergamam . dia melihat hadiah , jungmin , dan sumin berkali kali . masih keliru apa yang terjadi
" jaggiiyaaa . buat apa tercegak ? perempuan tu dah pergi daaa . jagii tunggu ape ? "
aku menangis di dalam tandas yang kosong . aku tak tau nak kata apa . sesungguhnya aku sangat terkilan .
jimin tipu aku ke ?
dia kata dia hanya kawan dengan sumin .
ini apa ? jagi laa ape laa
sungguh aku sangat sakit hati
lagi2 bila aku ternampak sumin menutup mata jimin ke arah kantin yang dipenuhi dengan hiasan belon belon beserta banner bertuliskan " happy birthday park jimin " .
jimin kelihatan sangat gembira . dia sangat tenang . dia dikelilingi oleh orang yang ramai sayang dia .
sumin sempat ambil bergambar dengan jimin .
hati aku sangat rapuh melihat kejadian itu tanpa kehadiran aku .
Kau .. sangat kejam jimin
YOU ARE READING
ending scene || pjm
Fiksi Penggemar" tolong jujur dengan aku sekarang . please " . air mata yang bertakung tidak lagi bertahan dan terus jatuh . " a-aku , aku ada yang baru . sorry " . " bila aku nak cari orang yang sayang aku seperti aku sayangkan kau ? "...
