√ Bagian 2 √

12 6 2
                                    

"Siapa sih cowok berhelm full face itu bikin penasaran aja deh" batin Keanna bingung dan merasa harus mencari tau tentang cowok itu.

_________________________________________________

'Apakah bisa diperbaiki kalau sudah rusak separah ini?'

      -Keanna Revansya Vrestisi

Di sekolah

Keanna berjalan sendirian melewati lorong sekolahnya . Keadaan sekolah masih sangat sepi karena ini masih pukul 6 sedangkan sekolah masuk pukul 8. Keanna begitu semangat hari ini . Ia ingin mencari siapa cowok berhelm hitam itu . Setelah sampai di kelasnya ,Ia langsung menaruh tas nya dan langsung pergi ke parkiran sekolah untuk menjalankan misinya.

Tak terasa waktu telah menunjukkan pukul 7 ,tetapi belum ada tanda-tanda cowok berhelm fullface itu.

"Apakah dia ganti helm?" Batin Keanna bertanya-tanya.

Keanna masih saja setia menunggu ,ia sangat penasaran dengan lelaki itu .
Penantian Keanna membuahkan hasil , dari gerbang sudah terlihat seseorang yang memakai helm yang sama persis dengan lelaki itu . Namun motornya berbeda ,kemarin itu warna biru sekarang menjadi warna hitam .

" Loh ?! Kok helmnya sama motornya beda ,kerenan motor yang ini sih ,emmm.. apa ini ya orangnya " gumam Keanna terheran-heran sendiri.

Setelah melihat seseorang itu memakirkan motornya ,Keanna langsung beranjak dari duduknya dan ingin menghampiri lelaki itu .
Tetapi ,sangat disayangkan bel masuk sudah berbunyi ,pelajaran pertama Keanna hari ini adalah Bu Titi ,guru ter-Killer nan disiplin di sekolah ini .
Ia tidak mau dihukum hanya karena mencari tau seorang lelaki .

Keanna langsung bergegas ke kelasnya ,namun Keanna sempat melihat lelaki itu berjalan ke arah gedung IPS dan baju yang ia kenakan itu baju kelas 12 . Artinya Keanna dan lelaki itu satu angkatan namun beda jurusan .
Keanna merasa sangat senang ,diperjalanan menuju kelas ia bersenandung riang dan ekspresi wajah Keanna 100% bahagia.

Sesampainya di kelas , Keanna langsung saja menuju tempat duduknya . Untung Bu Titi belum masuk kelas .Tumben sekali.

" Vel ,Bu Titi ga masuk tah ?" Tanya Keanna kepada Velita yang sedang mengerjakan PR

"enggak Na , lagi ke Beijing katanya" jawab Velita

" Alhamdulillah, eh vel gua mau cerita " ujar Keanna tersenyum bahagia .

Keanna langsung saja menceritakan pertemuannya dengan cowok berhelm fullface itu . Saat bercerita ,Keanna sangat bersemangat sekali . Hal ini langka sekali terjadi setelah Keanna berpacaran dengan Arvi .

"Eh ,bentar Na ,kok lu semangat banget nyeritain tuh cowok ,padahal lo belum kenal loh " tanya Velita penuh curiga.

" Ih ,iya tahh enggak ah biasa aja ,emang gini kali gua kalo cerita "

"Ya ga biasanya kalo lo nyeritain laki kayak gitu " ujar Velita masih dengan tatapan curiga.

"Ih vel ,jangan gitu ah liatnya . pokoknya lo harus temenin gua ke gedung IPS buat nyari tuh cowok ,gua udah liat si dari samping ganteng banget sumpah " ucap Keanna penuh semangat

                  ____________________________

Tak terasa bel pulang sekolah telah berbunyi.
Semua murid SMA Cendekia Bangsa langsung berhamburan keluar kelas dan segera pulang ke rumah ataupun sekedar nongki-nongkin dulu.

Sama halnya dengan ketiga perempuan cantik ini. Keanna mengajak kedua temannya untuk menjelajahi gedung IPS serta parkiran sekolah demi menemukan cowok berhelm fullface itu.

PuzzlesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang