Pagi ini hawa dingin menyelimuti kota bahkan kabut pun ikut hadir untuk melengkapi suasana, meskipun kabut ini tidak tebal. Oh iya perkenalkan namaku keyla panggil saja key begitu semua orang memanggil ku kutatap sekolah baruku ini dan berdoa dalam hati semoga tak buruk – buruk amat sekolah disini sebut saja namanya SMA tunas bangsa, ini adalah sekolah SMA terbaik dan terfavorite di kota bogor tak seperti remaja kebanyakan aku terbilang pendiam tentu saja bukan berarti aku tak pandai bergaul aku punya seora aku hanya masih remaja yang berumur 16 tahun dengan tinggi yang perfect untuk seorang remaja wanita mata hitam yang begitu pekat dan mempesona walau pun sedikit sipit dengan rambut hitam legam yang panjang, walaupun aku pendiam banyak sekali yang ingin berteman dengan ku bahkan anak laki - laki pun selalu SKSD sayangnya aku sedikit cuek bahkan biasa dibilang dingin kepada laki – laki.
Aku berjalan di koridor dengan tenang sampai seseorang menyenggol ku ia hanya menenggok sesaat lalu kembali jalan tanpa rasa bersalah " hei, tak punya kah sopan santun ? " ucap ku dengan sedikit teriak ia pun menoleh " ada masalah apa ? noni " ucapnya aku pun hanya menghembuskan nafas " sudah lah, aku maafkan kau kali ini" ucapku berbaik hati tanpa sepatah kata ia pun langsung berbalik melangkah pergi meninggalkan ku di koridor dengan rasa kesal, dia adalah alex anak paling sombong walau kata semua anak peremmpuan disekolah ini ia sangat tampan aku tak peduli, bagiku ia tetap anak laki - laki yang rese dan menyebalkan dengan menghancurkan mood ku pagi ini, koridor ini adalah satu – satunya jalan untuk sampai dikelasku yang terletak diujung meskipun aku sendiri tak suka kelas ujung tapi bagaimana lagi? Sampai didepan kelas yang bertuliskan VII A IPA aku pun masuk kedalam kelas yang masih sepi
" pagi key " sapa seseorang yang tak lain adalah mei teman duduk ku " pagi juga mei " ucap ku dengan senyuman yang ku buat agar semua rasa kesal ku tak terlihat " apa kau baik – baik saja key ? ada apa dengan senyuman maut yang kau buat itu? Bisa membunuh ku kalau kau sering tersenyum seperti itu " ucap mei "eh ? memang senyuman ku terlihat seperti itu mei? " tanya ku " ia " ucap nya, lagi – lagi aku pun menghembuskan nafas kesal " alex mei, tadi dia nabrak aku di koridor " ucap ku " alex yang sombong, rese dan sok kecakepan itu key? " tanya mei " ia mei " ucap ku " abaikan saja dia key, Cuma dia cowok yang ga pernah sopan ama anak cewek key " jelas mei " iya mei " ucap ku sambil menaruh tas yang kubawa di kursi ku " apakah papa mu berangkat pagi lagi kali ini key ? " tanya mei " iya , papa ku akhir – akhir ini memang sibuk mei " ucap ku mei pun mengangguk – angguk anak – anak pun mulai berdatangan tak lama kemudian bel pun terdengar di seruluh penjuru sekolah anak – anak kelas kami pun segera duduk di tempat mereka masing – masing " eh key katanya besok ada trip loh kita " ucap mei "oh ya? kemana ? " tanya ku "kemah di hutan " jelasnya " kelihatan nya menarik " ucap ku
Mr. Rendi guru kimia kami pun datang tetapi anak – anak suka sekali memanggil mr. Rendi dengan sebutan mr. Botak walau pun sebenarnya mr. Rendi tidak benar – benar botak karena ia mempunyai rambut yang tipis sekali
" ok baik anak – anak saya langsung saja karenabesok kalian akan ada makrab dengan kemah di hutan jadi kalian hanya masuk padajam pertama dan langsung pulang untuk menyiapkan semuanya. Jadi buka hal. 2kalian pahami dulu sendiri lalu kerjakan hal. 6 minggu depan saya periksasetelah ini kalian bisa langsung pulang untuk beristirahat, paham anak – anak?" jelas mr. Rendi ' paham mr." Ucap kami bersamaan " ada yang keberatan ? "tanya nya " tidak pak ' ucap kami ( padahal saya tidak setuju dengan acara itu,tapi masih saja dilaksanakam ) gerutu mr. Rendy " oh iya , key bisa keruangsaya sebentar ? " tanya nya " eh ? bisa mr." ucap ku " habis ini ikut sayakeruangan " ujar nya " baik , mr. " ucap ku " baik anak – anak kalian boleh pulang setelah bel berbunyi " ucap mr.Rendi " baik sir " setelah mr. Rendikeluar aku pun mengekor dibelakang nya dan sampai di ruangan nya aku punbertanya" ada apa mr.? tanyaku" saya hanya ingin menginggatkan, bertemanbaiklah dengan orang yang saat ini dekat dengan mu karena, mereka akan selaluada buat mu ketika kau butuh, dan yang tak terlihat bukan berarti tidak ada danyang hilang bukan berarti pergi " ucapmr. Rendi yang sebenarnya tak ku mengerti " kamu boleh kembali kekelas key sayatinggal dulu " ucap nya lalu pergi begitu saja " eh mr. Maaf? Tapi saya takmengerti apa yang mr. coba jelaskan pada saya " ucapku tapi sayangnya mr. rendihanya balik badan sebentar lalu mengedipkan matanya ( argh... baiklah lebihbaik aku balik kekelas ) batin ku saat keluar ruangan mr. rendi seseorang menabrakku aku pun menoleh " kau? " ucapku lagi - lagi ia hanya memandang sebentar lalupergi begitu saja aku pun segera menarik lengan nya " alex itu nama kamu kan ?" ucap ku " memang benar noni , ada masalah apa sampai kamu berani memegangtangan ku? " ucap nya " astaga, berhenti memanggil ku noni, aku punya nama dannamaku bukan noni dan aku hanya menarik lengan bukan memegang tangan" ucap ku setengah berteriak " apa bedanya tangan dan lengan ? lalu ? apakahkau cewek yang dipuja banyak cowok itu? " ucapnya aku pun terdiam mata ku sudahberkaca – kaca " apa yang kau dengar tentangku belum tentu itu yang benar "teriak ku lalu pergi meninggalkan nya menuju kelas sesampainya di kelas jatuhsudah air mata ku aku pun terduduk dikursi ku dengan pandangan kosong mei punyang melihat ku meneteskan air mata menatapku dengan penuh kekhawatiran " apa yangmr. botak katakan padamu hingga menanggis seperti ini key ? " tanyanya " bukanmr. botak mei " ucap ku parau " lalu ? " alex " ucap ku hampir tanpa suara " astaga itu anak, dimana ia sekarangkey? Kenapa iya selalu menganggumu ? " tanya nya " sudahlah mei, aku tak inginberurusan dengan nya sudah cukup dia mengataiku cewek yang dipuja oleh paracowok " ucap ku " sabar ya key,aku yakin dia akan percaya kalo kamu cewek yangbaik – baik " hibur mei " iya mei " ucap ku " atau jangan – jangan dia itu sebenarnyamenyukaimu key ? sehingga ia marah ketika ia tau kau selalu di kejar olehbanyak cowok " ucapnya " mei, kau bercanda ? " ucap ku " ntahlah key, aku hanyamenyimpulkan apa yang aku lihat saat ini " ucap nya " baiklah, mau pulang ? "ucap ku " oke " ucapnya
