My Real Alpha

Chapter .3.

Pertemuan Archer dengan Matenya yg ternyata juga seorang Alpha justru sempat membuat remaja itu bingung sendiri.

  Bahkan dalam beberapa kali mata pelajaran berlangsung,Archer sempat tidak mendengarkan penjelasan guru yg berada di depan kelas karena remaja itu masih sibuk dengan pemikiranya sendiri.

Bahkan sudah beberapa kali Nathan mengingatkan adik sepupunya itu karena terus saja melihat Archer melamun.

Dan beruntungnya jam pelajaran terakhir mereka hari ini adalah olahraga.
Saat ini semua murid dari kelas Archer sudah berkumpul dan sedang melakukan situp di bantu oleh pasangan yg sudah mereka pilih sendiri.

Dan entah bagaimana caranya Archer dan Walter justru menjadi pasangan karena awalnya keduanya tidak berniat untuk mencari patner untuk saling membantu.

Dan saat ini Archer tengah memegang kedua kaki Walter sementara remaja itu tengah melakukan Situp.

Walter juga sedang memandang ke arah wajah Archer yg jujur saja Walter akui sangatlah tampan.

"Ada apa?"kata Archer yg menyadari jika Matenya sejak tadi sedang menatap wajahnya

"Tidak ada.."kata Walter sambil membuang muka ke arah lain.
Dirinya agak malu karena Archer memergoki dirinya tengah menatap ke arah remaja itu

"Dasar aneh."kata Archer dengan suara pelan

Walaupun sangat pelan,namun Walter masih dapat mendengarnya dengan sangat jelas.

"Aku mendengarmu"kata Walter  dengan ketus

"Mendengar apa?"kata Archer

"Kau mengataiku aneh"kata Walter

"Bagus kalau kau tahu"kata Archer sambil memutar bola mata malas

Walter langsung menggeram marah karena tindakan Archer dirasa sangat menantangnya

Tanganya langsung saja bergerak mencengkram kerah baju Archer dan menariknya dengan sangat kuat.

Karena posisi Archer yg tengah berjongkok,sangat mudah bagi Walter menarik kerah baju remaja itu walaupun dirinya tengah melakukan Situp sedangkan Archer sedang menahan kedua kakinya.

Archer langsung saja terkejut saat matanya saling beradu pandang dengan mata milik Walter yg berada di bawahnya.

Keduanya tidak menyadari jika yg di lakukan Walter justru membuat keadaan mereka teelihat sangat intim karena saat ini Archer tengah mengurung tubuh Walter yg terlentang di bawahnya dengan kedua tanganya berada di samping kepala Walter.

Bahkan beberapa murid sampai salah mengartikan posisi keduanya yg terbilang sangat-sangat intim.

"Wow..aku tidak tahu jika kak Archer akan bergerak secepat itu"kata Daniel yg sedang memegangi kedua kaki remaja pria berkacamata.

"Memangnya siapa dia?"kata remaja yg menjadi Patner Daniel

"Dia kakak sepupuku.."kata Daniel

"Ku pikir kakak sepupumu cocok dengan Walter"kata remaja itu

"Cocok..apa menurutmu begitu.emm.."kata Daniel yg bingung karena belum mengetahui siapa nama murid yg menjadi patnernya.

"Tyler Jafferson..."kata Remaja itu sambil tersenyum