"surprise"ucap satu kelas bersamaan.
"Happy birthday Hasna Hendis"ucap mereka lagi.
"Thanks guys"jawab Hasna dan Hendis kompak.
"Kalian berdua tiup lilinya terus potong kuenya"ucap Herlin dengan semangat.
Hasna dan Hendis segera melakukan apa yang dikatakan oleh sahabatnya itu dan disoraki oleh teman-teman yang lain.
Tak terasa bel berbunyi menandakan jam istirahat berakhir. Guru yang akan masuk ke kelas merela adalah Pak Herza Setiawan,dia adalah guru yang baik,mengakap muridnya adalah adiknya sediri dan paras yang begitu ganteng seperti dewa yunani.
"Ada apa ini kok ribut-ribut?"tanya Pak Herza yang membuat seisi kelas kaget dan diam.
"I....itu Pak Hasna sama Hendis ulang tahun sweet seventeen gitu"jawab Jesi gugup.
"Oh,saya kira ada apaan.Selamat ulang tahun ya Hasna Hendis"ucap Pak Herza.
"Makasih,pak"jawab Hasna dan Hendis bersamaan.
"Oh,iya Pak kita boleh minta hadiah gak?"tanya Hendis ragu-ragu.
"Boleh, memangnya kalian mau apa?"tanya Pak Herza .
"Bapak traktir kita makan,gimana?"jawab Hendis yang diangguki teman sekelasnya.
"Ok"jawab Pak Herza yang membuat hati semua siswanya berbunga-bunga.
Jam pelajaran IPS kini berubah menjadi acara makan bersama,sampai bel jam pulang berbunyi.
"Terima kasih, Pak Herza ganteng"ucap semua muridnya bersamaan.
"Sama-sama"jawab Pak Herza sambil tersenyum kecil.
Apartment
"Hen,ntar malem bonyok kita dateng"ucap Hasna pada Hendis dengan serius sedangkan orang yang ia beritahu hanya cuek dan sibuk mengotak-atik handphonenya.
"Hen lo denger gak sih gue ngomong,gue rasa ada yang gak beres bakal terjadi"tambah Hasna.
"Itu cuma perasaan lo aja,udah ya gue mau mandi dulu"jawab Hendis datar dang segera menuju kamar mandi.
Sekitar jam 8 bonyok mereka sudah ada di depan pintu apartment mereka.
"Assalamualaikum"uca para bonyok yang dijawab oleh Hasna dan Hendis sambil membukakan pintu.
"Silakan masuk ma,pak,om,tan"ucap Hasna.
"Selamat ulang tahun ya,sayang"ucap para nyokap.
"Terima kasih semua"jawab Hasna dan Hendis bersamaan.
"Kita punya hadiah untuk kalian"ucap bokap Hendis yang membuat kedua gadis didepanya penasaran.
"Apa hadiahnya?"ucap Hasna dan Hendis kompak.
"Karna kalian udah dewasa dan pergaulan dunia luar sangat bebas dan kami gak mungkin ada disamping kalian terus buat melindungi kalian,jadi kami putuskan untuk menjodohkan kalian dengan anak teman kami,mereka satu tahun lebih tua dari kalian"jawab bokap Hendis yang membuat kedua gadis itu kaget.
"Tapi kita kan..."ucap Hasna yang langsung dipotong oleh bokapnya.
"Karna ini adalah hadiah jadi gak ada yang namanya penolakan"ucap bokap Hasna tegas.
Hasna dan Hendis hanya bisa pasrah dan menerima perjodohan ini.
Rumah Akmal dan Dirga
"Akmal Dirga papa mau bicara sama kalian"ucap bokap Akmal dan Dirga.
"Perasaan gue kok gak enak ya ,ga" bisik Akmal pada Dirga yang dibalas geleng oleh Dirga.
"Ehmm"suar itu membuat dua remaja cowok tersebut kaget.
"Karna kalian udah genap 18 tahun dan pergaulan zaman sekarang sangat berbahaya,kalian akan papa jodohkan dengan anak teman papa yang usianya satu tahun lebih mudah dari kalian,dan papa gak ingin ada kata penolakan.Perjodohan ini juga merupakan hadiah ulang tahun kalian"ucap bokap mereka.
Mendengar penjelasan bokap mereka Akmal dan Dirga hanya bisa pasrah menerima perjodohan yang menurut mereka konyol sekali.
Next episode tomorrow.....
Maaf bayak typonya
