chapter 2

2.6K 315 8
                                    

"Yak albino. Pulanglah. Kau but... Sehun!!!"ucapan Chanyeol berganti menjadi pekikan.

================================

"Omo...  Sehun-ah!!!" Baekhyun pun ikut terpekik setelah melihat  sajangnimnya terkapar lemas di lantai dengan memegangi perutnya

"Akh... Chan... tolong aku... Perutku... sakit... sekali..."rintih Sehun.

"Bertahanlah Sehun. Ayo kita ke rumah sakit sekarang" ajak Chanyeol

"Shireo... Aku.. tidak.. mau... ke rumah sakit..."tolak Sehun

"

Arrasseo. Kalau begitu Baek bisakah kau meminta adikmu untuk memeriksa sehun, aku akan membawanya ke kamar"pinta Chanyeol

Setelah mengatakan itu Chanyeol menggendong Sehun ke kamar (jadi ceritanya di ruang kerja Sehun itu ada kamar buat jaga-jaga kalau ia tidak bisa pulang jadi bisa tidur di kantor). Sedangkan Baekhyun menghubungi adiknya untuk memeriksa sajangnimnya.

"Yeoboseo, kyungie-ah. Kau dimana?"tanya Baekhyun

"Ne eonni. Aku baru selesai mengoperasi pasien kanker otak. Wae eonni?" jawab  Kyungsoo

"Kau bisa ke kantorku sekarang? Aku menemukan sajangnimku tergeletak di lantai ia mengeluh sakit di perutnya. Chanyeol membawanya ke kamar. Cepatlah kesini! Bagaimana jika sajangnimku mati? Siapa yang  akan menggajiku nanti dan aku harus menggantikannya di semua pertemuannya? Aish, ottoke?"cerocos Baekhyun

"Yak eonni pelan-pelan eoh!! Oke-oke sekarang aku ke sana. Tunggu aku di bawah. Aku tidak tau ruangnya" pinta Kyungsoo

"Ne.. ne.. palli-palli!!" jawab Baekhyun

Kyungsoo segera melepas pakaian operasinya karena tadi ia baru saja selesai mengoperasi dan belum sempat ia mengganti baju eonninya menelepon lalu menggantinya dengan pakaian santai karena jam kerjanya juga sudah selesai jadi sekalian ia pulang. Setelah selesai mengganti baju ia segera menuju kekantor tempat eonninya bekerja dan tidak lupa membawa beberapa peralatan untuk memeriksa CEO perusahaan itu.

Di kantor, Baekhyun masuk ke kamar menyusul Chanyeol setelah menghubungi adiknya.

"Ah Baek. Kau sudah menghubunginya?" tanya Chanyeol

"Ne. Aku sudah menghubunginya. Apa ia bisa kemari? Bagaimana keadaannya?"ucap Baekhyun

"Dia tidak sadarkan diri setelah aku membaringkannya. Apakah adikmu bisa lebih cepat? Aku khawatir sekali. Wajahnya semakin pucat" cemas Chanyeol

"Dia akan segera sampai. Aku akan ke bawah menemuinya" ucap Baekhyun

Setelah itu, Baekhyun turun ke bawah untuk menunggu adiknya dan mengirim pesan ke adiknya agar lebih cepat. Selang beberapa waktu, Kyungsoo sampai di perusahaan itu.

"Eonni!!!"panggil Kyungsoo

"Kyungie!!! Ah kajja kita harus segera ke atas. Dia sudah tidak sadarkan diri" ajak Baekhyun

Di sepanjang perjalanan menuju ke ruangan Sehun, Baekhyun menjelaskan keadaan sehun.

Sesampainya di ruangan Sehun, Kyungsoo langsung memeriksa keadaan Sehun. Chanyeol sedikit menjauh dari ranjang untuk memberi ruang bagi Kyungsoo memeriksa Sehun. Setelah selesai Kyungsoo membereskan alat-alatnya

"Kyung, otte? Apa parah?" Tanya Chanyeol

"Kondisinya tidak terlalu parah. Magg-nya kambuh dan ia juga kekurangan nutrisi. Apa ia tidak tidur berhari-hari? Sepertinya ia kelelahan dan memiliki banyak beban" jelas Kyungsoo

"Ah ne si albino ini tidak mau istirahat padahal ia sudah tidak tidur selama berhari-hari. Aku sudah menceramahi ya tapi tetap saja. Dasar keras kepala" ucap Baekhyun

"Ah ne. Aku akan meminta muel oppa   mengirim obat untuk tuan Oh ke sini" ucap Kyungsoo

"Ah Kyung. Bisakah kau tetap disini setidaknya sampai ia sadar. Aku takut ia kenapa-napa" pinta Chanyeol

"Ne oppa. Eonni bolehkah aku tidur di kursi kerjamu. Aku lelah eonni. Boleh ya boleh..." pinta Kyungsoo dengan puppy eyes ya

"Aniya. Jangan di kursi-kursi. Tidur saja di sofa itu Kyung. Sepertinya sajangnimku juga tidak keberatan. Kau sepertinya sangat lelah. Wajahmu sedikit pucat. Apa kau baik-baik saja? Mianhae aku merepotkanmu" cemas Baekhyun

"Kwencana eonni. Aku akan tidur dulu" jawab Kyungsoo

Setelah itu Kyungsoo tidur di sofa yang dimaksud Baekhyun. Chanyeol dan Baekhyun duduk bersebelahan berhadapan dengan sofa yang ditiduri Kyungsoo.

"Sepertinya ia sangat kelelahan chagi" ucap Chanyeol

"Ne. Aku jadi kasihan dengannya. Sudahlah biarkan ia tidur agar lelahnya sedikit hilang" ucap Baekhyun

"Aku akan mencari makan untuk kalian. Sepertinya adikmu juga belum makan. Kau disini saja temani adikmu. Kalau ada apa-apa segera hubungi aku ne. Aku pergi dulu" ucap Chanyeol

Selang beberapa waktu Baekhyun pun ikut tertidur di sofa yang berhadapan dengan Kyungsoo. Mereka terlalu lelah sehingga tidurnya pun cukup pulas, sampai suatu suara keras yang membuat Baekhyun dan Kyungsoo langsung bangun dari tidurnya

Bruk.. prang...pyar...
"Akh.."

Apa yang terjadi? Apakah ada pencuri?
Next chapter ya
Jangan lupa tinggalkan jejak
Terimakasih

My Owl DoctorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang