Stronger Wangfei Love Action [DISCONTINUED]

Bab 3

Ia masih bisa dibilang sangat terkejut. Naga yang ada didepannya adalah seekor naga besar yang dilapisi emas yang membuat tubuhnya berkilau. Tangan kecilnya tidak bisa dibandingkan dengan cakar naga yang sangat besar.

"Tuan Tampan ini akan memberikan naga ini kepada anda. Asalkan anda dapat membangunkannya." Bai Qi Ning mengangguk dengan senang. Apapun konsekuensinya, ia akan tetap melakukannya.

Bai Qi Ning dengan santai berjalan menuju naga besar itu dan melihat lihat sebentar. Ia menggunakan jarinya menggores tubuh naga itu. Ia juga menggores jarinya dan meletakkannya diatas goresan yang ia buat pada tubuh naga besar itu.

Mata seekor naga dengan cepat terbuka. Naga itu bahkan berdiri dan mengendus endus bau tubuh Bai Qi Ning. Tuan Tampan dibelakangnya tersenyum licik. Membuat kontrak dengan naga? Cara yang anda gunakan hanya akan membunuh anda.

Seperti yang dipikirkan Tuan Tampan itu, Mulut besar naga itu dengan cepat menelan Bai Qi Ning. Bai Qi Ning tersenyum senang. Pada detik berikutnya Mulut naga itu terbuka lagi dan menunjukkan bahwa ia masih baik baik saja.

Tuan Tampan yang berdiri tidak jauh dari naga besar itu membuka matanya dengan lebar. Yang dilakukan pelayan kecilnya itu terlalu cepat dengan waktu sedikit.

"Kita telah membuat kontrak. Sebaiknya anda menggambil wujud yang tidak menyusahkan." Bai Qi Ning tersenyum dan menunjukkan deretan gigi putihnya kepada Tuan Tampan dihadapannya.

"Karena anda telah membuat kontrak, kita harus melanjutkan perjalanan. Jangan lupa untuk membawa wujud baru dari naga itu atau dia akan melarikan diri." Pria dingin itu berjalan memimpin dan sama sekali tidak berniat untuk melihat kebelakang.

Wujud baru dari naga besar itu adalah seekor rubah putih dengan kulit yang samgat berkilau. Bulu putihnya bahkan sangat halus dan mempunyai sedikit warna emas.

"Dengan wujud ini setiap orang akan mengejar saya untuk mendapat anda." Rubah putih itu tidak mengatakan apapun dan hanya melompat keatas bahu Bai Qi Ning dan duduk disana dengan patuh.

"Sebagai pelayan, setidaknya anda harus bisa bertarung. Melihat dari fisik anda, itu tidak akan cukup. Meskipun anda kuat didunia manusia, didunia atas anda bukanlah apa apa." Ucapan pria dingin itu sedikit mengejutkannya.

"Sudah sangat larut. Rencana selanjutnya akan dilanjutkan besok hari. Anda sudah harus kembali." Pria itu mengibaskan lengan bajunya membuat Bai Qi Ning tidak sadar dan menghilang.

Naga yang berubah wujud menjadi seekor rubah juga turut menghilang. Pria dingin itu dengan cepat berlutut dan menundukkan kepalanya. Aura dingin dan kejamnya menghilang dengan cepat.

"Da Bu, Saya sangat tidak mengijinkan jika anda melatihnya dengan sangat keras meskipun ia yang menginginkannya sendiri. Phoenix kecil telah dicuri. Cari pencurinya dan bunuh dia berserta dengan phoenix kecil itu. Bawa pemimpin Phoenix untuk membuat kontrak dengan istri saya. Dengan begitu ia akan lebih aman." Pria bertopeng hitam menunjukkan aura kematian yang membuat pria dingin itu merinding ketakutan.

"Da Bu akan segera melaksanakan perintah! Tapi kenapa Yang Mulia tidak menunjukkan diri anda daritadi? Bukankah dengan begitu bayangan hitam akan pergi?"

"Mereka bukanlah orang orang dari bayangan hitam. Sebaiknya anda segera melaksanakan tugas. Saya membenci jika tugas yang diberikan tidak sesuai dengan keinginan saya." Pria bertopeng hitam itu dengan cepat pergi menghilang dibalik kabut malam.

***

Sebuah goncangan lembut membuat Bai Qi Ning membuka matanya. Ia berada dikamarnya. Apakah kejadian semalam itu hanyalah sebuah ilusi? Tetapi naga besar itu masih ada disini dan tetap menggunakan wujud rubah.

"Sampai kapan anda akan tertidur? Anda tidak niat memberikan saya makan sebagai hewan kontrak anda?" Walaupun naga besar itu tidak menunjukkan wujud sebenarnya, ia tetap terlihat mengerikan.

"Anda bisa mencurinya dari lemari penyimpanan makanan. Saya terlalu malas untuk bangun dari tempat tidur ini."

"Tuan ini tidak pernah mengajarkan anda untuk tetap tidur sampai siang hari!" Suara dingin ini membuat Bai Qi Ning kaget dan terjatuh dari kasurnya.

Dengan cepat Bai Qi Ning berlari kearah dapur dan membawa seekor daging ayam yang belum dimasak dan mempersembahkannya didepan rubah putihnya.

"Telur yang anda cari sebelumnya telah berhasil dicuri. Namun entah bagaimana pencuri dan telur itu hangus ditengah hutan. Mungkin seseorang berpihak dan mempunyai niat untuk membantu anda."

"Bagaimana bisa? Menurut saya, andalah yang menghanguskan mereka. Saya punya alasan sendiri untuk itu."

"Jadi menurut anda, Tuan Tampan ini yang melakukannya? Meskipun saya tau niat anda sebelumnya, belum tentu saya yang menghanguskan mereka. Sebaiknya anda segera bersiap siap. Akan ada sesuatu yang akan mengejutkan anda." Senyuman pria itu membuat Bai Qi Ning sedikit takut.

Sesuatu? Apalagi yang akan terjadi? Kedatangan orang ini membuat kehidupannya sedikit lebih baik dari sebelumnya.