Kim Seokjin punya banyak uang, tapi beli pisau cukur saja tidak mampu.
Apalagi pisau dapur, gunting, dan palu.
Kemarin aku mengunjungi rumahnya saat lelaki itu duduk di sisi jendela berkisi-kisi bambu, tak memusingkan dagu sekasar sikat akibat jenggot tumbuh tiada bosan.
Sepanjang hari dia di situ, membaca buku resep yang tidak pernah lagi dia pratikkan—Aku berani bertaruh Jin sudah lupa cara memasak sejak berhenti memelihara pisau dapur.
Setiap kubilang; "Jin, uangmu tidak akan beranak-pinak di rekening. Belilah pisau cukur, kamu sekumal gelandangan."
Jawabnya selalu; "Bukan begitu, sayangku, aku tidak mau saja menyenangkan setan perak."
Kamu paham maksudnya apa? Sama, aku juga tidak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pisau Cukur ✔️
Short StoryKim Seokjin punya banyak uang, tapi beli pisau cukur saja tidak mampu. Supranatural / Psychology.