I Just Wanna Dance [JHS]

1.3K 89 11
                                    

Recommended play bgm ;
I Just Wanna Dance by Tiffany












Here's another update for today!💙











Enjoy Reading!
HAPPY VALENTINES DAY!🐴💛












Dengan perlahan, kulangkahkan kaki jenjangku yang dibalut oleh sepasang boots kulit berwarna beige demi menghindari genangan-genangan air hujan yang tersebar disepanjang jalan, entah itu genangan yang kecil ataupun yang besar.

Biasanya tidak ada air hujan yang hingga menggenang seperti ini dijalan walau terjadi hujan besar sekalipun, karena saluran airnya selalu berfungsi dengan baik sehingga tidak ada yang menyumbat dan juga cahaya matahari yang datang setelah hujan berakhir selalu dapat menguapkan sisa-sisa air hujan yang menggenang seperti ini.

Namun dalam beberapa hari ini entah kenapa atau apa penyebabnya, selalu saja turun hujan, bahkan tanpa henti. Entah itu hujan deras hingga badai ataupun hanya sekedar hujan rintik-rintik saja.

Yang pasti selama beberapa hari kebelakang ini langit selalu dipenuhi oleh awan tebal, alias mendung dan sama sekali tidak ada sedikitpun matahari yang terlihat dari balik awan kelabu itu atau bahkan hanya sekedar cahaya matahari yang menembusnya. Seolah awan tersebut memanglah teramat tebal sehingga tidak ada cahaya yang dapat menembusnya. Yang kemudian disusul dengan rintik hujan yang deras, dan dilanjutkan dengan hujan rintik-rintik tipis yang tanpa henti membasahi jalanan.

Dan setelah beberapa hari yang selalu dihujani itu, akhirnya malam ini hujan tersebut berhenti dengan sempurna.

Aku merasa sangat senang.

Akhirnya aku dapat kembali berjalan-jalan dimalam hari seperti ini tanpa harus melindungi kepala dari tetesan air hujan dengan menggunakan sebuah payung ataupun hanya dengan sebuah topi. Serta harus memakai coat agar udara malam yang bercampur dengan dinginnya hujan tidak akan terasa hingga menusuk tulang.

Kini awan-awan kelabu maupun hitam telah menghilang dibawa angin menuju ketempat lainnya, hingga akhirnya kini bulan dapat kembali menampakkan rupanya dan dapat kembali menyinari permukaan bumi. Terlihat dari cahaya bulan yang memantul di jalanan yang basah, tepatnya diatas genangan-genangan air tersebut.

Pandangan mataku menyapu segala hal yang ada disekitarku, entah itu jalanan yang basah, pantulan cahaya bulan maupun lampu jalan pada air yang menggenang, serta gedung-gedung megah bertingkat seperti gedung pencakar langit yang sangat amat melambangkan kehidupan gemerlap kota metropolitan.

Namun bagiku, kota ialah hanya seperti sebuah panggung yang telah kosong setelah acara selesai, setelah para aktor dan aktrisnya maupun para penyanyi dan penari menyelesaikan penampilannya kemudian turun dari atas panggung.

Tapi tak masalah.

Sebab dengan panggung yang telah kosong seperti ini aku dapat dengan bebas menggunakannya untuk menggerakkan badanku sesuka hati.

Tanpa memikirkan tuntutan-tuntutan para penonton yang menginginkan sebuah penampilan atau aksi yang sempurna. Atau mungkin tanpa memikirkan pandangan-pandangan orang-orang disekitarku yang selalu mengaturku untuk melakukan ini atau itu.

Aku hanya ingin menikmati malam ini dengan menggerakkan badanku sesuka hati, didalam balutan udara malam hari yang masih terasa sedikit basah ini serta dibawah pancaran sinar lampu-lampu jalanan yang menyinariku.

BTS IMAGINESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang