Yang dulu dibuang dan dilupakan sekarang kembali. Kembali bukan untuk dihina lagi, tapi kembali untuk menujukan bahwa dia mampu.
Wanita yang di anggap hina oleh keluarganya, dianggap bodoh oleh mereka. Bahkan seluruh jepang mengenal dia dan menda...
Keesokan harinya seperti biasa, Naruto harus kembali bersekolah. Entah apa tapi hari ini, dia memiliki firasat yang tidak enak menurutnya. Naruto berangkat sendiri dengan mobilnya tanpa supir. Hari ini sekolah ramai seperti biasa tapi terasa sepi bagi Naruto. Ia merasa bosan ia pun memutuskan untuk berjalan ke Taman.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Naruto duduk dibawah pohon yang dikelilingi bunga bunga indah. Untung dia mebawa novel kesukaannya. Naruto mulai membaca. Disisi lain Sasuke sedang mencari Naruto, ia sudah pergi ke kelas tapi kelasnya kosong, hanya satu tempat yang belum ia kunjungi yaitu taman, Sasuke segera berlari menuju arah taman, setibanya ia melihat sosok yang tengah asik membaca buku. Sasuke menghampirinya...
"kau disini rupanya "
"hm, ada apa Suke "
"Kau kenapa Naru"
"Entahlah, aku merasa tidak enak saja "
"Apa kau sakit Naru "
"Tidak, aku baik kok"
"Ayo kembali "
"Kau saja Suke aku masih ingin disini "
"Kalau begitu aku juga akan tetap disini "
"Terserahmu "
"hn"
Mereka berdua pun memutuskan untuk membolos. Sasuke yang sendari tadi melirik naruto dengan rambut yang bergerak karena terkena angin, batin Sasuke Naruto sangat cantik.
"Kenapa kau melihatku seperti itu "
"Tidak apa apa, hanya saja kau terlihat cantik "
"oh"
"Naruto "
"hn apa Suke "
"Tidak jadi"
"hah kau membuatku bingung"
"hahaha.. Sekali kaki menggodamu kan tak apa"
"oh jadi kau ingin bermain denganku, boleh tapi jangan harap "
"heh maaf "
"hn. Suke aku takut"
"Kenapa apa yang kau takuti Naru"
"......."
"Berceritalah Naru "
"Suke hiks hiks... "
"Ada apa Naru, kenapa kau harus menangis seperti ini"
"Suke aku takut untuk mengingat masa laluku "
" Tenanglah Naru aku akan selalu ada untukmu, jadi jangan menangis lagi "
"Suke aku... "
"sustttt Naru jangan takut, sekarang terbukalah padaku "
