Winter Autumn #4

Sebuah cuitan

Taehyung datang menjemput Alice dan malam ini akhirnya Alice bertemu dengan Jin, setelah sekian lama mereka tidak bertemu. Taehyung melihat Alice terlihat sangat senang sesaat ia melihat sosok Jin di dalam mobil. "Perasaan Jin Hyung tidak mungkin hilang. Walau bagaimanapun perasaan itu akan tetap ada. Aku melihatnya, Jin Hyung." Dia seketika mengingat ucapan Jimin. Akhirnya ketiganya pun makan malam bersama di sebuah restauran yang biasa Jin dan Taehyung datangi. Alice cukup menyukai menu makanan dan minuman di restauran itu.

"Apa kalian punya jadwal di sini?" sahut Alice.

"Kita...ada konser tur beberapa hari yang lalu," kata Taehyung.

"Bagaimana kamu dan Harry?" Seketika Jin mengubah topik obrolan Alice.

"Harry...," Alice berpikir kapan terakhir ia mengontak Harry.

"...dia sedang sibuk sekarang ini. Aku rasa aku menghubunginya awal November. Yah! Kita ketemuan dan...," Alice tersenyum pas keduanya.

"Dan apa?" Jin masih mempertanyakan lanjutan perkataan Alice.

"...kita cerita banyak hal."

"Apa dia menyinggung Nara?" sahut Jin. Alice menggelengkan kepalanya.

"Kenapa?" Alice balik bertanya pada Jin.

Obrolan basa-basi itu membuat waktu Alice bersama Jin dan Taehyung terasa jauh lebih cepat. "Aku harus pulang sekarang," kata Alice. "Ah secepat ini?" sahut Taehyung. "Sampai kapan kamu disini?" tanyanya. Alice sejujurnya enggan memberitahu sampai kapan dia akan di Tokyo. "Aku tidak bisa lama disini. Minggu pulang," katanya. Jin merasa Taehyung masih ingin bersama dengan Alice lebih lama lagi, dia pun berinisiatif ikut memberikan kejutan kepada daddynya Alice. "Gimana?" sahutnya pada Alice. Sebenarnya Alice tidak ingin melibatkan orang lain, dia sangat ragu hingga akhirnya dia menyetujuinya.

Jin dan Taehyung pun ikut ke tempat tinggal Dad Lucas dan Mom Emily. "Mom?" Alice menelepon mommynya. "Kamu didepan?"sahutnya mommynya. "Iya." Akhirnya sang Mommy membukakan pintu dan membiarkan Alice dan dua pasukannya masuk membawa kue ulang tahun. "Jin!!!" Mom Emily senang melihat kehadiran Jin, dia bahkan harus mengecilkan suaranya agar suaminya tidak bangun. "Siapa ini?" sahutnya pada Jin. "Dia Taehyung. Anggota BTS juga," kata Jin pada Mom Emily. "Senang bertemu dengan Anda," sahut Taehyung. Dia memeluk Mom Emily, yang begitu supel menerima kehadiran Taehyung.

"Dimana daddy?" tanya Alice.

"Dia ketiduran di ruang kerjanya. Mommy sengaja membiarkannya sampai kamu datang," bisik Mom Emily.

"Ah...," kata Alice. Dia pun menyalakan lilin dan bersiap memberikan kejutan kepada daddynya.

Tak lama setelah semuanya siap, Alice yang membawa kue ulang tahun mengikuti kemana tubuh Mom Emily bergerak, sementara Jin dan Taehyung mengikutinya dari belakang. Taehyung berinisiatif merekam momen itu dengan ponselnya. Mom Emily mencoba membangunkan suaminya seketika sang suami membuka matanya, Alice membuka suaranya dengan menyanyikan lagu ulang tahun. Sang daddy jelas terkejut melihat kehadiran anaknya ke Tokyo.

"Hey!"

"Kapan kamu datang?!"

"Buat harapan daddy dan tiup lilinnya," sahut Alice.

Dad Lucas pun menutup matanya dan membuat harapan di hari ulang tahunnya, kemudian dia meniup lilinnya. Alice terlihat senang bisa merayakan ulang tahun daddynya bersama. "Kapan kamu datang?" tanya Dad Lucas pada Alice. "Baru aja," sahut Alice. Kemudian, Dad Lucas baru menyadari kehadiran Taehyung dan Jin. "Jin!!!" serunya memanggil nama Jin lalu memeluknya. "Apa kabarmu?" sahutnya lagi. "Kamu terlihat semakin bahagia? Saya dengar kamu makin sukses?" kata Dad Lucas. Jin tersenyum, "baik. Ya begitulah," kemudian dia tertawa.