"Sayap apa? Aku sering membersihkannya. Tapi aku tahu seberapa pun aku berusaha, mereka tetap menganggapku buruk rupa." jawab Meralda.
"Jangan begitu sayang." Aunt Marie menenangkan. Meralda tidak membantah. Dia sangat menyayangi bibinya itu.
"Sudahlah, aku sudah lupa seperti apa rasanya saat peri-peri cantik itu mengolok-olokku. Aku sudah sangat terbiasa dengan mereka. Dan seperti yang kau pikirkan. Ya betul, persis sama. Aku tidak perduli lagi." pikir Meralda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Meralda from Alaire
FantasíaDunia tidak tahu seperti apa rasanya Dunia bahkan tidak terlalu perduli Kapan mereka melirik? Rasanya tak pernah Memangnya apa yang kamu harapkan Jangan munafik Kamu tahu mereka hanya ingin tahu Sekedar hanya agar ada bahan untuk ditertawakan bersa...