Me, You, And Sunrise ..

Sahabat kecil

Sinar mentari memberikan cahayanya di pagi ini, menerangi semua alam semesta dengan semua keindahannya.
Di pagi hari, ibu sudah harus berteriak karena yura yang belum juga bangun dari tidur nyenyaknya.

"Yuraaa cepat bangun nanti kamu terlambat ke sekolah" ...
perintah ibu yang daritadi berteriak namun yura tak kunjung keluar.
Dan akhirnya beberapa saat kemudian, terdengar suara pintu yang mulai terbuka. Dengan rambut yang masih berantakan ia berlari keluar kamar dan melihat jam di dinding yang sudah menunjukkan pukul 07.45. Ibu ..

" kenapa ibu engga bangunin aku?!"
Celoteh yura kepada ibu

"Eeh kok jadi nyalahin ibu daritadi ibu udah teriak-teriak tapi kamunya yang engga mau denger ibu" .jawab ibu kepada yura.

Dengan kaki yang terburu-buru, yura akhirnya kembali lagi ke kamarnya. " Eits eits eits, anak ibu kok malah ke kamar lagi sih bukannya ke kamar mandi? "
celoteh ibu untuk kesekian kalinya ..  " Aduhh engga sempet bu kalo mandi dulu .. nanti reyhfan keburu dateng lagii. "

Di ruang makan sudah ada chintya. kakak yura yang memiliki warna kulit putih dan paras yang cantik . Dia sudah berpakaian rapi dengan memegang sepotong roti di tangannya. Chintya yang daritadi mendengarkan percakapan ibu dan yurapun langsung melontarkan kalimatnya. " Ihh.. jorok kamu perempuan kok kaya gitu sihh " celoteh chintya kepada yura. Yurapun menjawab " biarin wle daripada terlambat sekolah mending engga mandi sekalian ".
Di luar sana sudah terdengar suara laki-laki yang tidak asing lagi bagi mereka dia adalah Reyhfan .
Reyhfan adalah sahabat kecilnya yura, mereka berdua sangat dekat sekali, seperti 2 anak kembar tetapi memiliki sifat yang sangat bertolak belakang ..

Yura mempunyai sifat yang malas dalam semua hal, dia sangat acuh terhadap penampilan, tetapi yang menjadi kelebihannya adalah dia sangat mudah bergaul sekalipun dengan orang yang baru ia kenali.

Sedangkan Reyhfan mempunyai sifat yang sangat rajin, ia sangat pintar, di sekolahnya ia mendapatkan peringkat 1 dan ia juga sangat menjaga penampilannya tetapi dia termasuk orang yang tertutup, dia sangat jarang sekali berbicara dengan orang lain apalagi orang yang baru ia kenali.

Reyhfan mengucapkan salam sambil memanggil-manggil nama yura .. belum sempat ibu menyuruh reyhfan untuk masuk, yura sudah menarik tangan reyhfan dengan erat sambil berkata " udah bu gaperlu kita udah terlambat ".. ya kann fan.

Lalu mereka berdua akhirnya berjalan meninggalkan rumah. Di perjalanan mereka hanya membicarakan mengenai pelajaran saja. 30 menit sudah mereka di angkot dan akhirnya sampailah di sekolah. Ketika di sekolah mereka kaget di karenakan pintu gerbang sudah di tutup oleh mang ade. Mereka berlari dengan nafas yang terengah-engah menuju kelas.