mertuaku,kekasihku

Mertuaku,Kekasihku part 04

Dan....
Dia ku dorong hingga terduduk di pinggir tempat tidur,aku langsung jongkok di antara paha gempalnya dan ku kulum lagi kontolnya hingga dia mendesah tak tertahan...
"Aghhhhhhhhh......
Sssssst......"
Kedua matanya merem melek,mungkin sepertinya dia mulai terbiasa dan merasakan kenikmatan seponganku...
Ku angkat kedua kakinya dan ku rentangkan hingga lubang anusnya telihat..
Oooooogh sungguh pemandangan yang sangat indah,lubangnya terlihat sempit dan di tumbuhi bulu bulu halus...
Aku teruskan menjilati biji pelirnya dan ku sapukan lidahku di lubang anusnya,bapak mertuaku langsung bangun karena kaget...
"Jangan ardi,itu kotor...."
Tapi aku tidak menghiraukan omongannya,malah semakin ku jilati sampai basah...
Akhirnya dia menyerah dan langsung menjatuhkan badannya ke tempat tidur...
Aku sengaja berlama lama di daerah itu,agar mertuaku tidak kaget kalau nanti ku masuki kontolku.
Ku raba dengan jari jariku sambil terus ku kulum kontolnya..
"Aaaaaaaaaargh.....
Ardiiii......
Ssssssst....."
Mertuaku terus mendesah,apalagi saar ku masukan satu jariku ke dalam anusnya...
Ku korek korek lubang anusnya dan ku jilati biji pelirnya...
Lalu ku coba masukan lagi satu jari,hingga sekarang dua jariku berada di dalam anus sempitnya.
Mertuaku tidak berontak sama sekali,yang ada dia semakin mendesah desah tiada henti...
"Aaaaaaaaargh....sssssssssth....
Ardiiiii......."
Mungkin dia mulai merasakan nikmatnya.
Dan tanpa pikir panjang,aku langsung berdiri sambil ku genggam batang kontolku yang sudah tegang maksimal..
Aku mulai mendekatkan kepala kontolku ke bibir anusnya...
Begitu di rasa sudah pas,aku langsung menekan kontolku...
Begitu kepala kontolku masuk,
Mertuaku refleks mengjan dan menjerit agak keras..
"Aaaaaaaaaaaaargh....
Ardi jangan.....
Sakiiiiiiiit....."
Tapi teriakan itu tidak aku hiraukan,aku terus saja menekan pantatku dan akhirnya masuk seluruhnya kontol jumboku...
"Uuuuughhh.....nikmaaaat"
Aku mendesah merasakan sensasi sempit yang luar biasa...
Ku diamkan sejenak agar mertuaku sedikit terbiasa dengan kontolku.
Lalu aku mulai menggenjot pantatku agak kencang...
Tak lama kemudian,mertuaku mencengkaram seprei dengan kuat,sambil melonjak lonjak dengan bergairah,
"Kenapa pak?
"Aaaahh....
Enak dri...
Enaaaaaak...
Terus dri....
Sodok yang dalem...."
Aku benar2 kaget sekaligus senang,akhirnya bapak mertuaku sudah merasakan nikmatnya di sodomi,,,
Ku genjot terus kontolku di lubang anusnya,hingga tak berapa lama mertuaku mengapitkan kedua kakinya pada pinggangku,
"Ardiii....sssssssst....
Bapak mau keluaaaaa...
Ohhhhh.....sssssst......oooooooogh....
Aaaaaaaaaaaaaaargh...."
Ku tekan pantatku dalam dalam,ku rasakan jepitan lubang anusnya mencengkram batang kontolku,akhirnya dia muncrat dengan pejuh yang sangat luar biasa banyak,aku pun tidak sanggup lagi menahan orgasmeku...
Dan tumpahlah semua maniku di dalam anusnya....
Aku terus ambruk di atas tubuhnya,dan tanpa di sangka,kedua tangannya memeluk tubuhku.
"Ardi..."
"Iya pak..."
"Kenapa ini bisa terjadi????"
"Sebenarnya,,ardi suka sama bapak...."
Meruaku kaget mendengar ucapanku,dan dia langsung medorong tubuh bugilku..
"Apa kamu bilang????"
"Ardi suka sama bapak...
Ardi memang kurang ajar tapi,begitulah kenyataannya pak"
Mertuaku bingung,dan dia langsung pergi meninggalkan ku yang hanya mematung dengan keadaan telanjang bulat.
Dia masuk ke kamar mandi dan aku pun pergi meninggalkan kamarnya.
Aku maklumi dengan semua ini,mungkin suatu saat..
Aku akan bicara baik baik sama dia dan kembali mengutarakan isi hatiku.

*sudah dulu ya pembaca yang budiman,vote bila anda suka dengan cerita saya.

Next....