Mertuaku,Kekasihku part 02

41.6K 413 10
                                        

Hallo pembaca yang budiman.
Ini adalah lanjutan ceritaku yang ke 2.
Selamat membaca.

Kejadian hubungan spesial dengan ayah mertuaku adalah di saat istriku bilang dia ingin bekerja.
Namun mertuaku tidak mengizinkan kalau harus kerja di perusahaan seprti dia masih single dulu.
Alesannya dia bosan di rumah terus.
Dan,akhirnya mertuaku menyarankan agar mengelola bisnis ayahnya saja.
Yaaa....karena mertuaku memang puny usaha lain selain kerja di bank tempatku bekerja sekarang.
Ya itu bisnis waralaba.
Dia menyatakan ingin pensiun saja.
Dari bisnis dan bekerja di bank.
Dia ingin menikmati masa tuanya bersama anakku.
Akhirya istriku setuju dengan keputusan ayahnya itu.
Aku sih sebagai suami tentu setuju setuju saja,asalkan urusan keluarga harus jadi prioritas utama.
Toh anakku pun sudah besar dan tidak perlu harus ada yang mengasuh lagi.
Setelah istriku memulai pekerjaannya,yaitu meneruskan usaha mertuaku yang berkantor di daerah bekasi.
Dan mertuaku pun sudah berhenti dari bank itu.
Aktifitas mertuaku sekarang menganta jemput anakku yang sudah kelas 3 SD.
Walaupun dia laki laki,tapi dia sangat telaten dan rajin sekali.
Istriku berangjat kerja mulai pukul 09:00 sampai pekerjaanya selsai.
Dan aku sendiri berangkat pukul 07:30 setiap harinya.

Oke....aku langsung aja mulai cerita hubungan skandal dengan ayah mertuaku.
Waktu itu aku sengaja mengambil cuti sehari untuk tidak kerja,aku ingin bersantai santai saja di rumah.
Setelah istriku berangkat kerja dan anaku sudah berangkat ke sekolah.
Aku turun ke bawah untuk bikin kopi,begitu melawati kamar mertuaku,aku mendengar suara desisan seperti orang kepedesan.."ssssssst.."
Sontak aku kaget dan penasaran dengan suara tersebut.
Lalu aku coba mengintip apa yang sedang terjadi di kamar mertuaku.
Begitu aku tekan handle pintu ternyata tidak di kunci.
Lalu aku buka pintunya sedikit dan....OMG,mertuaku sedang onani sambil tiduran di ranjang tanpa busana selembarpun alias bugil.
Aku kaget bukan kepalang menyaksikan adegan itu...
Badannya yang putih dan berotot,mertuaku terus mengocok kontolnya yang panjang dan berurat itu dengan intens.
Mungkin dia sedang membayangkan sedang bercinta.
Kedua kakinya terus bergerak mengejang ngejang,mungkin saking nikmatnya onani.
Aku jadi mupeng dan horny berat melihatnya...
Kontolku sudah tegang sempurna,tanpa sadar aku pun ikutan mengocok kontolku sendiri.
Mertuaku terus mengocok kontolnya yang besar dan panjang itu...
Semakin cepat dan semakin cepat...
Mungkin dia akan croot sebentar lagi.
Sambil pantatnya di angkat tinggi tinggi akhirnya dia crooot dengan pejuh yang sangat banyak...
"Aaaaaaaaargh...."
Aku pun demikian,aku sudah tidak tahan lagi ingin crooot juga,lalu aku pergi ke kamar mandi,ku lucutu semua pakaianku hingga bugil.
Ku ludahi kontolku dan ku kocok kembali...
"Sssssst....aaaaaaaaargh!!!!
Akhirnya pejuhku muncrat di lantai kamar mandi..
Aku langsung membersihkan badan dan keluar hanya memakai handuk saja.
Aku pergi ke dapur untuk membuat kopi,hingga tiba tiba mertuaku datang menghampiriku dengan celana pendek dan kaos oblong.
"Lochhh....kamu kok gak kerja ar?
Tanya mertuaku.
"Tidak pa,aku ambil cuti pengen istirahat.."jawabku.
"Oooooh..."balas mertuaku.
Duuuhhhhh....
Sexy banget ayah mertuaku ini,pahanya yang gempal dan berbulu membikin aku jadi nafsu.
Apalagi bulatan pantatnya yang montok...membuat kontolku langsung ngaceng aja.
Aku pergi ke kamar sambil membawa kopi.
Ku perhatikan mertuaku itu dari jendela kamarku di lantai atas.
Ternyata dia sedang berolahraga di halaman belakang.
Aku semakin blingsatan saja melihat dia berkeringat sexy.
Sambil menikmati secangkir kopi,
Aku langsung berfikir bagaimana caranya aku bisa menikmati tubuh mertuaku yang aduhai itu...
Mungkin suatu saat aku bisa merealisaikan fantasiku itu.
Lalu otakku menmukan ide yang secara tiba2 muncul...
Ahaaa....bagaimana kalau aku kasih dia obat perangsang saja,lalu aku bergegas memakai pakian.
Celana pendek dan kaos tanpa lengan.
Aku langsung turun ke bawah,pergi ke arah dapur.
Ku buat minuman jus untuk mertuaku,dengan alasan biar aku di anggap menantu yang perhatian terhadap mertuanya.
Tidak lupa ku campurkan obat perangsang ke dalam minuman itu.
Ku aduk sampai larut lalu aku menghanpiri ayah mertuaku.
Begitu aku aku sampai di hadapannya.
Ku tawari dia untuk minum.
"Ini pak minumannya.."
"Wah...kamu perhatian sekali ar?"
"Iyalah....ardi gitu loch"candaku sambil tersenyum.
"Ya sudah...sini,kebetulan bapak lagi haus"
Tanpa berpikir panjang,dia langsung menengguk minuman itu sampai habis.
Hmmmmm....
Aku tertawa dalam hati jahatku.
Setelah beberapa menit,mertuaku pamit untuk mandi.
Dia berlalu dari pandanganku masuk ke dalam rumah.

mertuaku,kekasihkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang