autumn memories | kth [✓]

⌛Epilogue⌛

🍁🍁🍁

Hari ini mereka kembali berada di tempat ini. Di bawah naungan pohon maple, kedua sejoli itu saling berhadapan dengan seulas senyum yang terukir di bibir keduanya.

Berbalutkan jas putih dan seikat bunga di tangan kanannya, Taehyung menggenggam tangan Sejeong sambil menatap kedua netra gadis itu lekat.

"Kim Sejeong, maukah kau menikah denganku?"

Sesuai dengan permintaan Sejeong, mereka akan mengucapkan janji abadi--layaknya hal yang biasa dilakukan pasangan saat akan menikah.

"Ya, aku mau," jawab Sejeong dengan senyum termanisnya.

"Maukah kau mencintaiku seumur hidupmu, di waktu sehat dan sakit, dalam suka maupun duka?" tanya Taehyung lagi.

"Ya, Sunbae."

Sekarang, tibalah giliran Sejeong.

"Taehyung Sunbae, maukah kau mencintaiku seumur hidupku, di waktu sehat dan sakit--" Air mata Sejeong mulai mengalir membasahi pipinya.

"---dan hidup bersamaku dalam suka maupun duka?" Suara gadis itu semakin pelan, nyaris tak terdengar.

Taehyung menggigit bibirnya guna menahan air mata yang nyaris keluar. "Ya, aku mau."

Pemuda itu lalu menyematkan cincin di jari manis Sejeong, begitu pun juga sebaliknya.

Setelah itu, Taehyung mendekatkan wajahnya dan mengecup kening gadis yang ia cintai itu.

🍁🍁🍁

Matahari mulai beranjak menuju peraduannya menandakan senja sebentar lagi tiba. Saat ini mereka berdua sedang duduk di bawah pohon maple dengan kepala Sejeong yang tersandar lemah pada bahu Taehyung.

"Sejeong-ah, aku punya hadiah untukmu."

Taehyung memberikan sebuah benda berbentuk persegi panjang yang dilapisi kertas kado.

"Apa ini?" tanya Sejeong heran.

"Bukalah."

Sejeong pun membukanya dan terkejut saat melihat lukisan yang terdapat di balik kertas kado itu.

Ternyata Taehyung mengabulkan permintaannya satu tahun silam.

"Sunbae, i-ini..." ucapnya terbata sambil menatap sosok dirinya yang terukir pada lukisan itu dengan tatapan tak percaya.

"Bagaimana? Kau menyukainya?" tanya pemuda itu.

Sejeong mengangguk cepat. "Tentu saja! Ini indah sekali, Sunbae!"

Taehyung terkekeh melihat reaksi gadis itu. Kemudian, tangannya terulur mengambil sesuatu dari dalam sakunya dan menunjukkannya pada Sejeong.

"Sepupuku ingin memberikan ini untukmu. Katanya ini hasil karyanya sendiri," ujar pemuda itu.