1. Palyboy Game

7.5K 92 15
                                    


"Aku pulang dulu ya..?" Wanita itu segera mengangkat tasnya di atas meja.
"Yah.. Kok pulang sih? Kan baru bentar" protes pria yang ada di depannya dengan wajah masam.

"Iya, tapi mama aku udah nelfon mulu dari tadi, nyuruh aku cepet pulang. Kan ngga enak juga kalo kita ngedate digangguin mama mulu" Jelas sang wanita.
"Ck, yaudah deh" kata pria itu dengan nada suara kesalnya.

"Jangan ngambek dong, kan besok besok bisa" kata si wanita akhirnya berdiri dari tempat duduknya.

"Iya iya, yaudah sana kamu pulang cepetan, mama kamu nungguin tuh.." balas si pria masih dengan wajah kesalnya.

"Yaudah aku pulang ya, bye..." kata si wanita yang akhirnya benar benar pergi sembari melambaikan tangan ke sang pria.

Sepeninggalan si wanita pria itu menghela nafasnya dan menyandarkan punggungnya pada sandaran kursi, matanya ia pejamkan sejenak menghilangkan rasa lelahnya.

Seharian ini sudah ada tiga wanita yang ia temui. Pertama, pagi tadi saat Raka sedang memanaskan motornya ada pesan dari Fellisya sang kekasih yang memintanya untuk bertemu di taman kota, yang kedua, juga dari kekasihnya, Frisca yang memang sudah dijadwal untuk bertemu dengannya siang tadi. Dan yang terakhair adalah Maya, wanita tadi yang secara kebetulan bertemu dengannya saat ia sedang ngopi ngopi santai dengan teman lamanya.

Tringg...
Bel yang terletak di pintu berbunyi tanda ada seseorang yang masuk ke dalam Kafe.
Raka tidak tetlalu mempedulikan siapa yang, ia hanya butuh menyegarkan pikirannya sekarang.

"Raka... Kamu disini juga?!!" tiba tiba sorang gadis berambut lurus dengan tubuh kecil datang menghampiri Raka dengan sedikit berlari.

Raka yang melihat kehadiran gadis itu lalau menghela nafas lelah kemudian memaksakan senyumnya.

"Kok kayanya kamu cape banget, abis ngapain kamu?" kata gadis itu memicingkanka kembali menghela napasnya dan menunjukkan senyuman tulusnya.

"Tadi habis ketemuan sama temen lama, jadi ngobrol ngobrol gitu aja" Kata Raka tak seemuanya berbohong.

"Terus kok kayanya cape banget kamu?" Raka kembali menampakkan senyum manisnya.

"Engga, cumakan tadi kita ngobrolnya lama gitu sampe lupa waktu, jadi pas dia pulang baru kerasa gitu, capenya" jelas raka.
"Emang ngobrol doang cape ya?"tanya gadis itu lagi.

Elo sebenernya perhatian ama gua apa ngajak ribut sih?!! Raka membatin dalam hayi sambil menampakkan senyumnya yang dipaksakan.

"Sayang, daripada kamu curigaan sama aku, mendingan kamu duduk sini. Ngopi ngopi, ngobrol ngobrol sama aku.."
Gadis itupun akhirnya duduk di kursi yang digunakan Maya.
***
Raka menghempaskan tubuhnya di atas kasurnya. Badannya terasa remuk, kegiatannya hari ini sangat padat!
Biasanya Raka akan mengatur jadwal untuk bertemu dengan pacar pacarnya, bukannya seperti hari ini yang tiba tiba saja mereka datang di saat yang berdekatan. Untung bukan disaat yang sama.

Raka merogoh saku celana panjangnya dan mengeluarkan benda persegi panjang dari sana. Ia lalu meletakkan tangannya pada layar benda itu.

Ketika ia membuka aplikasi Whatapp terdapat banyak pesan yang belum terbaca
Melihat itu Raka lalu menghela nafas panjang.

Kemudian ia mulai menyibukka diri dengan pesan pesan itu.
***

PLAYBOY;Story Of Raka [1/2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang