Dua

1.7K 367 44
                                    

maaf banyak typo atau kesalahan tulisan ya:( baru mencoba nulis lg:(

happy reading!


Kaisar bergidik ngeri setelah melihat bagaimana bossnya marah kali ini, meskipun masih bersikap anggun dan tenang setelah dimaki tetap saja Kaisar yang kembali menjadi bulan-bulanan seorang Kayla Andara.

"menyebalkan, memangnya dia pikir dia siapa. Hanya manajer keuangan senior yang tukang selingkuh aja berani mengataiku macam-macam" entah sudah berapa kali Kaisar mendengar hal ini.

"ck lebih baik kau keluar saja daripada menganggu pemandanganku!" ucap Kayla yang semakin sebal saat ia berusaha memanggil nama sekretarisnya ini sejak tadi.

Kaisar mengerjapkan matanya bingung kenapa tiba-tiba bossnya ini mengusirnya.

"keluar! Merusak moodku saja" ucap Kayla yang kini sudah duduk dikursi kebesarannya.

Kaisar hanya bisa melongo mendengar ucapan atasannya kali ini. Salah dia apa mengapa mood boss-nya yang rusak dia yang kena imbasnya.

"KAKKKK!!" baru saja Kaisar hendak keluar pintu ruangan Kayla sudah terbuka menampilkan sosok gadis SMA. Bukan masalah gadis itu siapa, namun dahi Kaisar yang terkena bukaan pintu tersebut.

"ups maaf, om" ucap gadis itu merasa tidak enak karna sembarangan membuka pintu.

Kaisar hanya mengangguk lalu keluar dari ruangan bernuanasa neraka itu.


"bentar deh, cewek tadi manggil gue om? Lah emang gue om-nya apa" dengus Kaisar seakan baru menyadari apa yang diucapkan gadis itu.

Pintu ruangan sang boss terbuka menampilkan wajah ceria dari gadis SMA yang membuat dahinya mungkin luka.

"om, sekali lagi aku minta maaf ya" ucap gadis itu pelan sembari memberikan plester berwarna pink pada dirinya.

Dengan berat hati Kaisar hanya mengiyakan dan menerima plester itu, karena memang dahinya terluka.

"om, om lebih keliatan cowoknya deh daripada pacar kak Kayla" ucap gadis itu lagi yang tentu saja membuat Kaisar terkejut.

"Gi, kamu ngap- loh kenapa itu jidat kamu?" Kayla yang baru saja keluar dengan membawa tasnya terlihat kaget begitu melihat luka didahi Kaisar yang belum diplester.

"aku gak sengaja nabrak si om pake pintu ruangan kakak tadi" ucap gadis yang bernama Giana tersebut dengan pelan.

"lain kali hati-hati dan berlaku untukmu juga" ucap Kayla memperingati keduanya.

"oh iya, aku akan pergi makan siang dengan si kecil ini, kau sudah membatalkan makan siangku dengan Regan kan?" ucap Kayla memastikan sekali lagi.

"sudah, nona . Tapi belum ada balasan dari pak Regan" ucap Kaisar memberitahu jika ia sudah melakukan apa yang diminta bossnya.

"pasti dia lagi sibuk" cibir Kayla.

"iya, sibuk sama ceweknya yang lain" ucap Giana yang membuat kedua orang dewasa didepannya bingung dan terkejut.

"Gi, ayo  pergi" Kayla segera mengajak gadis itu pergi sebelum gadis itu berucap yang tidak-tidak.

"om, aku pergi dulu ya! Sampai jumpa lagi" ucap Giana yang kini sudah pergi meninggalkan Kayla sendiri.

"dia memanggilmu om? Pfft" Kayla menahan tawanya ketika mendengar Giana memanggil Kaisar dengan sebutan 'om'.

Memangnya muka Kaisar setua itu apa. Dirinya bahkan tidak tahu harus bereaksi bagaimana.

Annoying BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang