part 3

3.3K 145 22
                                    


#ROBIN_POV

08:20 pagi

Nami : Kyaaa...Kita telah di rampok ,semuanya bangun" Teriak nami dalam sekejap membangunkan semua orang.

Aku langsung menuju kearah nami yg entah apa yg sedang dia lakukan, saat ini.

Sanji : Ada apa Nami swan... Apa kau membutuhkan sesuatu" ucap sanji sambil memegang wajan berisikan Ikan yg sedang ia masak untuk sarapan.

Luffy : oy Namii... sialan.. Kau berisik sekali." gerutu luffy sambil mengucek matanya, dengan perlahan menuju nami yg sedang membongkar barang-barang disekitarnya.

Ussop : Ada apa Nami..?"
Chooper : mhm.. Apa yang terjadi Kau bilang Rampok..dimana, ini gawat..Luffy?" Seperti biasa chopper hanya menambah ribut suasana, dengan cepat berlari kesana sini untuk sembunyi.

Tok...tokk..tokk
Langkah kaki ini,!
Tidak perlu kusebut siapa yg datang, hanya dengan merasakan aura nya saja aku sudah tau siapa yg ada dibelakangku, Zoro!.

Zoro : Tidak mungkin ada rampok!. Sejak semalam aku tidak melihat siapapun yg mencurigakan.. 'kecuali Dia' " Ucap zoro pelan diakhir kalimatnya sambil melemparkan Tatapan nya ke arahku dan ...Shh Tepat sekali ke dalam mataku sehingga kami berdua Bertatap mata, tanpa sepengetahuan Nami dan lainnya tentunya.. oh .Dia berhasil Membuatku gugup .segera aku alihkan pandanganku sebelum dia tahu Wajahku yg Hampir memerah bagai Tomat ini..

Ekhmm..
"Apa yang Hilang Nami .." kini fokusku ke arah keributan yang Nami buat..

Nami : eh robin..itu...Uang .. kantung ..Hilang.., Uang yg di kantung itu Hilang !!, Bagaimana ini" terang nami sebisa mungkin sambil Menahan rasa Gelisahnya.
"Apa kau sudah mencari nya, mungkin kau lupa menaruhnya?."

Nami : euh..aku sudah mencarinya dan aku ingat dengan jelas kemarin aku menaruhnya disini."
Sambil menunjuk peti kosong nami menjawab pertanyaanku dengan tegas dan penuh keyakinan, mungkin dia berkata jujur.

Luffy : Hmm... Uang ,...Kantung ... Hmm ..", Bisa kulihat luffy sedang memompa otaknya untuk berfikir, ahh..aku sudah paham situasinya, hh..luffy.

Ussop : ada apa luffy "
Chooper : hm.. Luffyyy.." sekarang choper mulai khawatir kepada luffy soalnya Asap sudah mulai keluar lewat telinga luffy.

kini sanji sudah berada dihadapan luffy sambil menodongnya dengan wajan panas ditangan kanannya.
Sanji : oy Luffy kau pasti tahu sesuatu .cepat katakan.. !! "

Luffy : ah .. Maksudmu uang itu ... Aku sudah pakai untuk pesta tadi malam ..whee hee... " Terang luffy sambil tertawa .. Seakan itu bukan apa-apa baginya,

Nami : Konno ... kyaaa luffy .. Omaee.. Tidak akan ku maafkan kyaa..." kini Nami seakan Mengeluarkan api di sekujur tubuhnya..aku sudah tahu kemana arah kejadian ini akan berakhir.

Bak..Bik..Buk...pukulan cinta entah sudah keberapa Nami layangkan ke luffy ..aku hanya bisa menonton karna hal ini bukan sesuatu yg Jarang terjadi..
Ah.. Aku baru ingat Zoro.. Kucoba melirik ke arahnya Dan ya tuhan apa Dia sedari tadi menatapku.. Deg'deg detak jantungku mulai hilang kendali. Dengan cepat langsung saja ku lempar mukaku ke arah lain.. Zoro .. Kau .. .!!!

Nami : kenapa ..kenapa kau tidak memberitahuku Luffy ...." bentak nami ..

Luffy : kyaa... Surimase.  maafkan aku nami ..Surimase" mohon luffy dengan wajah penuh Benjolan menghiasi seluruh kepalanya. .

Usoop : oy.. oy Nami sudahlah.."
Nami tak menghiraukan sedikitpun ucapan usopp, dengan tangan yg masih mengepal, mata merah serta api yg keluar dari sekujur tubuhnya nami berdiri kokoh di hadapan luffy.
Chooper : Luffy.. semoga kau masih Hidup..aku akan panggilkan Dokter .. Eto.. Aku kan Dokter ..kyaa... luffy !!" Heboh chooper ...

Nami : huhh..huhhh...kau. " mungkin nami sudah kecapean atau mungkin juga sedang mencoba mengontrol emosinya...

Luffy : oh ya Nami... Apa kau bisa meminjamkanku Beberapa Berry kepadaku, aku perlu membeli sesuatu..." mohon luffy...seakan lupa situasinya ...kau sedang menggali kuburanmu sendiri ..luffy .

Nami : Kyaaa.... beraninya kau Mengatakan itu Luffy ... Ommae... Tidak akan ku maafkan " Bak..Bik...Buk..

Aku hanya tertawa melihat teman-Teman ku ini.. ada saja yg bisa membuatku tertawa .. dan bahagia.. hingga membuatku lupa tentang masa kelam yg pernah kulalui.

Grab... Yap.. sesuatu memegang tanganku .. sontak aku memutar mataku dan .. " ZORO apa yang... " ..dia menariku kebelakang meninggalkan keributan ini sambil bilang " Kita harus menyelesaikannya sekarang juga ..aku sudah tidak bisa menahannya dr semalam"

--

Dan disinilah Aku bersama Seseorang yg sudah kuanggap spesial di hatiku ... Dipinggir laut tak jauh dari penginapan.. terdengar sangat tenang dengan gemuruh ombak dan Suara Burung khas lautan ... namun tidak dapat menenangkan Hatiku yg sedari tadi berdegup kencang saat ZORO menarik Tanganku paksa ..

Zoro dengan Tatapan Tajam dingin nan Cool itu dia membuka mulutnya ..
" Kau ... APA KAU MEN"

Sebelum zoro Menyelesaikan kalimatnya aku sudah
menututup telingaku erat erat mencoba untuk tidak mendengar kalimat yg kurasa Yg dia maksud itu 'MENYUKAIKU'..
Ya tuhan demi ubur-ubur teman sepongbob, aku belum siap mendengarnya.

TBC

Zoro♡Robin Fanfiction.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang