Sudah 1 bulan tanpa Uwa
Sepi
Sepi bangetAnneth kini kian pendiam, walaupun sama Deven.
Deven juga sedih melihat kekasihnya murung
Sore itu,pukul 16.20 (pulang sekolah)
Deven berjalan menuju anneth yang sedang duduk di teras rumahnya sambil melamun
Deven duduk di samping anneth,dan anneth tanpa sadar menyenderkan kepalanya ke pundak Deven
Anneth:ga enak ih, kependekan wkwk
Deven langsung melirik anneth dan mengacak acak rambut anneth
Anneth:sepi ya,gak ada uwa
Deven:iya,ga ada yg cerewet nya setengah matiAnneth tertawa tapi berkaca kaca
Anneth menunduk dan memainkan kukunya
Deven menghela nafas panjang lalu berdiri
Anneth: udah?mau pulang? (Muka anneth kaya sedih gitu)
Deven:eh eh kok nangis???jangan nangis lah,ntar cantiknya nambah lo (mengusap air mata anneth)
Anneth berdiri dan berbisik kepada Deven "ntar kalau aku pergi janji,jangan lupain aku yaw wkwk"
Muka Deven langsung merenggut dan menatap anneth
"Gak akan neth,percaya deh"ucap Deven dengan sangat dekat hingga nafas Deven terdengar oleh Anneth
Anneth menjauh dan duduk lagi
"Tapi,kata mami semua cowo itu cuma pembohong" ucap anneth sambil melihat Deven yang berdiri persis di depannya
"Kalau aku engga, buktinya udah mau 3 tahun kan?" Ucap Deven sombongMami anneth tiba tiba memanggil anneth...
"Neth!makan sayang!!!"teriak mami anneth.
"Pulang dulu ya neth bye.." ucap Deven lalu melambaikan tangan ke anneth
"Gak boleh,yuk makan bareng" kata anneth dan menarik tangan DevenApa daya Deven yang hanya bisa pasrah kalau udah kena sama mami annteh...
.
Mami anneth duduk di depan anneth dan Deven sambil melihat mereka makan.Anneth:mami gak makan?
Mami anneth:nanti aja...seru gitu liat kekasih yg makan bareng wkkwk
Anneth:mi!!apaan sih...Deven hanya tertawa kecil sambil sesekali membuka handphone nya
Anneth:mi ke mana dulu gitu Lo...malu aku la
Mami anneth:ya udah mami ke kamar ya..
Anneth:nahhh gitu..Deven tertawa lalu mengalihkan ke handphone lagi...
Raut wajah Deven berubah total jadi sedih
Anneth:kenapa dep?Deven melihat anneth lalu memalingkan ke handphone lagi
Anneth:kenapa sih??
Deven menghadap ke anneth
Deven:mama ku dinas ke Lombok nethAnneth keselek dan hampir aja muntah karena batuk..
Anneth udah berkaca kaca takut Deven ikut ke Lombok
"Kamu ikut ke Lombok ya?" Ucap anneth tertekan
Deven menghela nafas panjang sambil mengangguk lalu menunduk
Muka anneth jadi ga semangat,dan Anneth langsung membanting sendok ke piringnya
Anneth:yah,udah di pisahin ma uwa,di tambah kamu dep.
Deven : tapi aku janji kok,gak akan ngelirik siapa aja...dan juga ga akan lupa ke sini
Anneth:boong! buktinya kamu ngelirik Aurel
Deven langsung mengerutkan keningnya"aku cuma temenan neth" ucapnya
Anneth diam Deven diam
HENING