KAMU ITU DINGIN JADI PENGEN PELUK BIAR HANGAT
💃💃💃
"Panggilan kepada siswi yang bernama Raindita Putri Herlangga kelas 12 MIPA 1 harap ke ruang OSIS sekarang. Terima kasih" suara dari loundspeaker( gini bukan sih nulisnya?😓)
"Eh kuy, ngapain loe dipanggil ke ruang OSIS?" tanya penasaran Ros
"Nggak tau nih, perasaan hidup gue lempeng-lempeng aja deh. Ijinin gue ya nanti" jawabku sekenannya sambil berlalu pergi
Sesampainya didepan ruang OSIS, suasana hening
kayak nggak ada kehidupan.'Beneran kan nih, gue nggak lagi dikerjain kan' batin Rain
"Masuk, jangan kayak maling!" suara tegas dari arah dalam ruang tersebut. Dan kayaknya aku kenal suaranya...
"Ouh, jadi kamu tadi yang panggil aku" jawabku tanpa dosa, nggak tau gimana kondisinya (haduh Rain, nggak tau apa hawanya udah dingin kek di kutub gini😫)
Bukannya menjawab Arya malah semakin mendekat kepada Rain,
Mendorong bahu Rain hingga memojokkan Rain di tembok.
Sampai tangan Arya menjadi penyangga agar tidak terlalu menimpa Rain.
Sedangkan tangga Rain sendiri menahan dada Arya.
"M.ma.uu a.pp.a?" gugup Rain
Hembusan hangat nafas Arya menerpa wajah Rain.
"AKU. NGGAK. SUKA! " ucap Arya penuh penekanan
"A.pp.a?"
"Pokoknya aku nggak suka, aku nggak suka milik aku disentuh orang lain!"
"Maksud kamu apa?!"
"Aku nggak suka liat kamu sama dia!
Kamu itu cuma milik aku. "Beberapa detik kemudian otak Rain bekerja mengingat kejadian pagi ini.
'Apa maksudnya Thomas?'
"Maksud kamu Thomas?" tanya Rain hati-hati
"Jadi namanya Thomas! Jauhin dia aku nggak suka!" tegas Arya
"Tapi dia temen dari kecil aku"
"Aku tau tatapan cowok yang suka sama seorang cewek!
Dan dia suka sama kamu!""Tapi nggak mungkin dia...dia temen aku, nggak mungkin dia suka sama aku Arya" jawab Rain mencoba sabar dengan perlakuan Arya
"Pokoknya kamu jauhin dia aku nggak suka!"
"Kenapa!? Kamu nggak mungkin suka sama aku kan" ejek Rain
Begitu mendengar jawaban Rain, cengkraman di bahu Rain mulai mengendur.
Sampai Rain yang kesal menghempaskan kasar tangan Arya di bahunya.
"Bener kan kamu nggak suka sama aku!
Jadi nggak usah nglarang aku deket sama siapapun!" bentak RainRain berlalu pergi meninggalkan Arya dengan perasaan kecewa.
'Jadi ini rasanya layu sebelum mekar?'
Sampai air mata yang dibendung Rain rasanya tak dapat lagi ditahannya.
Saat tangan Rain mulai memegang kenop pintu.
Pelukan erat di pinggangnya menghentikan gerakan Rain"A.K.U. C.I.N.T.A K.A.M.U Rain. Jauhin dia mulai sekarang, aku mohon" pelukan itu kian erat di iringi perkataan Arya yang begitu kuat.
Tes
Air mata Rain tak lagi dapat di bendung lagi. Ternyata Arya juga mencintainnya. Apa perlu dirinya mengungkapkan perasaannya juga?
Arya membalikkan tubuh Rain, sampai dia terkejut akan keadaan Rain.
"Hei, hey maafin aku. Aku udah bikin kamu nangis..." mengusap pelan jejak air mata Rain
"Kamu denger, aku sakit nglihat kamu sama dia pagi ini. Dia mau milikin kamu. Kamu itu cuma milik aku,
Arya Putra Dharmawangsa." tegas Arya sambil memegang erat kedua tangan Rain
Tapi Rain, menghempaskan tangan Arya"Kenapa?"
"Aku benci sama kamu Arya! Kamu udah nyakitin aku" memukul dada Arya
"Maafin aku, aku cuma nggak suka kamu peggangan sama dia!"
"Bukan aku yang meggang dia, tapi dia yang meggang aku!"
"Jangan biarin itu terjadi lagi, dan maafin aku..." Arya menangkup wajah Rain
"Please deh, mana sih Arya si es batu, yang katanya cuek and cool itu?" ejek Rain
"Nggak papa, sekali-kali. Kan cuma buat kamu istriku. Masa mau dingin terus kayak yang dipengenin author sih"
"Ya kalau nggak nurut author, kita mana ada sih beku! Ada-ada aja deh"
"Yaudah deh, nggak usah mikirin author. Nanti malah iri lagi dia sama kita, kita kan pasangan teromantis se-abad ini"
"Mulai deh tingkah absurdnya😪"
"Jadi maafin aku ya, maaf udah bikin kamu nangis, maaf untuk segala kesalahanku selama ini" sambil menatap sendu Rain
"Hemmm..."
"Maafin ya" puppy eye Arya
"Gimana ya, maafin nggak ya?
Aku maafin, tapi kamu harus turutin semua kemauan aku selama seminggu ini. Janji!" mengulurkan jari kelingkingnya"Oke itu sih gampang. Cuma..." dengan seringainnya mengaitkan jari kelingkingnya
"Karna tadi kamu juga salah, jadi kamu juga harus dapat hukuman"
'Aduh gimana ini? Jangan bilang hukumannya kayak...'
TBC
MINTA DITABOK NIH ARYA, UDAH KURANG AJAR SAMA AUTHOR!
NGGAK YA AUTHOR NGGAK BAKAL NGIRI SAMA KALIAN SOALNYA AUTHOR MAU NGANAN AJA NANTI DIKIRA TAWURAN LAGI.😝Maapkeun kegaje-an author, masih mau lanjut kan?
Jangan bosen ya...Author tunggu vommentnya...
Dan jangan lupa subscribe my channel...Xoxo
Dyan
Minggu, 03-03-2019
07.37

KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Senior
Romance👑Highers Rangking👑 #928-sekolah(08-02-2019) #484-perjodohan(02-01-2019) #383-marriage(12-01-2019) #20-16(15-04-2019) Warning 16+ Bijaklah dalam memilih bacaan ya guys! Romantika kisah absurt... Arya Putra Dharmawangsa >< Rain Putri Herlangga Buan...