[3] You Are My TYPE ⇨ KIM HANBIN [END]

You are My TYPE : 07

Hanbin memutuskan untuk pergi dari tempatnya berada sekarang. Dimana ia hanya menjadi orang yang tidak di anggap. Terlebih lagi, semakin lama pasangan di hadapannya ini semakin mesra.

Hatinya panas.

Jujur hanbin ingin marah sekarang, namun ia sadar jika ia tidak memiliki hak untuk itu.

Hanbin mulai melangkah mundur untuk menjauh. namun, panggilan dahyun yang tiba-tiba membuat hanbin terpaksa mengurungkan niatnya itu.

"Hanbin-ssi" panggil dahyun.

"Eoh? " respon hanbin mencoba untuk bersikap sebiasa mungkin.

Hanbin merasa jika kekasih dahyun menatap dirinya.

"Aku hanya ingin mengucapkan Terimakasih atas traktiran waktu itu " ucap dahyun.

Hanbin menggeleng

"Tidak apa-apa, bukan masalah. sudah sewajarnya aku melakukannya" ucap hanbin.

'Sudah sewajarnya karena aku menyukaimu dahyun-ah'

"Hahaha terimakasih kalau begitu, oh iya perkenalkan ini kekasih ku. Lee taeyong " ucap dahyun sembari memperkenalkan taeyong pada hanbin.

"Hanbin, kim hanbin" ucap hanbin

Hanbin tersenyum kaku, ia pun menjulurkan tangannya untuk bersalaman namun sayangnya taeyong bahkan tidak menghiraukannya. Hanbin pun menarik kembali tangannya.

"Taeyong" ucap taeyong singkat.

Kesal? Tentu saja, siapa yang tidak kesal diperlakukan seperti itu.

Jika bukan karena dahyun, hanbin juga tidak akan mau berkenalan dengannya. Dan jika bukan karena dahyun ada disini, hanbin tidak akan bisa menahan rasa ingin memukul taeyong.

"Aku akan kembali menyusul bobby" pamit hanbin akhirnya.

Ia lebih baik segera pergi sebelum kesabarannya habis.

Dahyun menganggukkan kepalanya lalu hanbin pun mulai berjalan menjauh tanpa mempedulikan taeyong.

Benar-benar mengesalkan.

.......................

"Kamu akan langsung pulang? " tanya dahyun waktu taeyong membereskan tasnya di pinggir lapangan.

Jam pulang sekolah sudah berakhir, latihan basket sekolah dahyun juga sudah berakhir.

Jika kalian bertanya kenapa taeyong ada disini. Jawabannya adalah, taeyong adalah alumni sekaligus pelatih basket di sekolah dahyun. Meski sebenarnya dia bukan pelatih tetap, karena dia hanya melatih saat sedang ada waktu luang.

Taeyong lebih tua dua tahun dari dahyun. Taeyong sekarang adalah mahasiswa di kyunghee university.

"Sebenarnya aku ada urusan, namun sepertinya aku harus menghabiskan waktu denganmu" ucap taeyong.

Taeyong menatap dahyun yang kini berdiri di dekatnya.

Dahyun tersenyum, ia langsung memeluk taeyong.

"Aku merindukanmu " ucap dahyun.

Taeyong membalas pelukan dahyun.

"Benarkah? Ku kira kamu tidak akan bosan karena memiliki teman baru" ucap taeyong, ia menekan kata teman dengan maksud tertentu.

Dahyun yang tahu jika kekasihnya itu tampak menyindirnya pun mulai mendongak menatap taeyong tanpa melepaskan pelukan mereka.

"Apa maksudmu? " tanya dahyun.