cinta yang tumbuh

1.1K 142 9
                                    

"waduh,gua kesiangan lagi."keluh gadis bernama choi yuna,yang sedang melihat jam beker di meja kecil sebelah ranjangnya.

Ia merasa panik saat jamnya menunjukan jam 06.30 sudah pastinya ia telat.

Jangankan diperjalanan,saat ia sedang mandipun tentu saja ia telat.

Tanpa ada aba aba ia langsung mengganti pakaiannya,menyikat giginya dan mencuci muka.

Setelah itu ia berlari menuruni anak tangga mencomot sebuah roti dan meminum asal susu kakanya.

Segera ia menuju rak sepatu,asal memakai kaus kaki milik adiknya dan memakai sepatunya.

"Bang,cepet bang yuna telat."teriaknya kepada kaka laki lakinya yang berada di meja makan.

"lagian kesiangan,tuh si adek udah berangkat sama papa."omel kakanya.

"bodo amat bukan urusan gua,udah cepetan cabut sekolah."masa bodo dengan adiknya yang diantar ayahnya atau siapapun,yang terpenting sekarang adalah,ia dapat pergi menuju sekolah tanpa terlambat,walaupun itu mustahil.

Kakanya,yang bernama johnny langsng mengambil kunci motornya dan menyiapkan motor besarnya di halaman rumah.

Setelah bersalam kepada ibunya yuna segera menghampiri kakanya agar tidak lama.

"Bang buset,motor doang gede  jalan lambat."kesalnya dengan sang kaka,sebenarnya tidak selambat apa yang ia ucapkan,ia hanya berniat memanas manasi  kakanya agar lebih cepat.

"sabar anjeer."kesalnya sambil menjaga keseimbangan motor,pasalnya sang adik sedari tadi terus bergoyan.bagaimana ingin cepat jika ia membahayakan.

Akhirnya motor sampai di kalangan sekolah,terlihat pak satpam terlihat ingin menutup pagar sekolah.

Yuna tanpa berpamitan atau apapun segera berlari menuju pagar.meninggalkan kakanya.

"pak,tolong pak pagernya dibuka lagi."mohonnya kepada pak satpam.

"gak bisa,peraturan disini ,jika sudah bel pagar harus segere ditutup!"

"yaelah pak,telat 1 menit doang,lebay amat."katakanlah ia bodoh,bukannya berbicara dengan baik ia malah marah marah dengan pak satpam.

"gak bisa,lagian siapa suruh telat."kekeh pak satpam.

"lah saya mah gak pernah disuruh telat pa,kan saya kesiangan."terliahat sang bapak lelah menanggapi murid satu ini,bisa bisa sampai siang berdepat dengan gadis itu.

"trus gimana dong pak.?"tanya yuna polos.

"mana saya tau."

"kalo saya diomelin emak saya tanggung jawab ya pak.!"si bapak mulai kesal dan memutuskan untuk mendiamkan yuna,agar gadis itupun ikut berhenti bicara.

"ada apa ya pak.?"tanya sang ketua osis yang sedari tadi melihat keributan.

"anak ini dari tadi minta saya untuk buka pagernya."oceh si bapa seakam akan meminta pembelaan.

Yuna yang sedang diintimidasi mera takut dengan sang ketua osis,walaupun ia tampan namun tatapannya menyeramkan.

"pagernya buka pak."perintah sang ketua osis,yang langsung dituruti oleh si bapak.

Mungkin tadi yuna meminta sang bapak membuka pintu pagar.namun sekarang ia sepertinya berubah pikiran,malah mimik wajahnya terlihat sedang meminta si bapak menutup kembali pagar.

Namun sang bapak bukan ahli pembaca mimik wajah,jadi ia tak mengerti apa yang dikatakan yuna.

"ayo masuk.!"suruh sang ketua osis,saat yuna tak kunjung masuk.

Yuna menurutinya sambil memberikan wajah kesal pada si bapak yang sedang menertawakannya.

"saya antar kamu ke kelas."yuna terkejut,ia kira sang ketua osis akan memarahinya dan memberikannya hukuman,karna tatapan tajamnya.

"saya gak kasih kamu kesempatan lagi,jadi hari ini doang kamu gak saya hukum.besok kalo masih telat saya suruh kamu bersihin toilet cowok."ucapnya tegas.

"ma-ma-makasih..ka jungkook."

"sama sama."

"nama kamu"

"apa?"saking gugupnya,mungkin ia mendadak tuli.

"nama kamu."

"ch-choi yuna."

Akhirnya perjalanan mereka telah sampai didepan kelas yuna.

"untung guru kamu belum masuk kelas,"

"iya."

"yaudah,masuk cepet.belajar yang benar."

"i-iya kak,makasih ya ka."tak tau sang ketua osis dengar atau tidak,karna dia sudah pergi duluan.

Yuna langsung lari ketempat duduknya.

Yerin segera menghampiri tempat duduk yuna."kayanya ada yang jeoules liat lu bareng ka jungkook."sindirnya sambil melirik orang yang duduk dibelakangnya.

Yuna segera menengok kearah yang dimaksud yerin,terlihat jaehyun yang sedang menatap tajam pintu kelas.

Ia bahkan tak mengerti kenapa jaehyun seperti itu.

Ia bahkan tak mengerti kenapa jaehyun seperti itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hayo jadinya ngeship yuju-jungkook.

Atau tetep kokoh dengan yuju-jaehyun nih.

When I love fool.1 | Jaehyun • YujuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang