Cool boy or bad boy? // with namakamu❤ (Selesai)

58

10 Tahun kemudian...

Kini Rifqi sudah berumur 13 tahun, tepat tahun ini ia naik kelas 8

Siang ini Nk sudah berada diruang BK sekolahan Rifqi, entah apa yang anak itu lakukan

"Maafin anak saya ya mba" ucap Nk saat sudah keluar dari ruangan itu pada ibu dari teman anaknya

"Saya juga minta maaf mba, anak saya juga salah" balas ibu itu dan Nk hanya tersenyum dan mengganguk

"Nakal ya kamu!! Ayo pulang" bentak ibu itu pada anaknya sambil menjewer telinganya, anak itu sudah merintih kesakitan tapi ibu itu tetap berjalan sambil menarik terlinganya

Hal itu membuat Rifqi yang ada disana seketika menunduk takut

NK menatap anaknya itu dan tersenyum, setelah itu ia duduk disebelah anaknya itu duduk

Membelai rambut Rifqi lembut itu yang Nk lakukan sekarang

"Nakal banget sih anak bunda, kenapa pake berantem segala?" Tanya Nk lembut membuat Rifqi mendongak

"Dia tadi malak uang temen aku Bun, ya aku marah lah" balas Rifqi, Nk tersenyum sungguh baik anaknya ini

"Bunda ngga marah kan? Bunda ngga jewer telinga Rifqi kaya dia tadi kan?" Tanya Rifqi takut

"Emang kamu mau bunda jewer?" Tanya Nk balik dan dapat gelengan dari Rifqi, Nk terkekeh

"Udah yuk pulang, nih berdarah" ucap Nk sambil menyentuh luka disudut bibir Rifqi

"Aduh bunda sakit!!" Rengek Rifqi dan Nk terkekeh lagi

"Iya maaf, nanti bunda obatin dirumah, yuk" balas Nk sambil menggandeng tangan Rifqi untuk pulang

Rumah..

"Ngga boleh berantem lagi ya!" Ucap Nk saat Rifqi sedang asik main game

"Iyaa bunda" balas Rifqi masih asik

"iya apa?" Tanya Nk sambil merampas ponsel Rifqi

"Iya bunda, Rifqi ngga berantem lagi" balas Rifqi, Nk tersenyum lalu mengembalikan ponsel Rifqi

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

"Loh Rifqi itu kok luka, kenapa?" Tanya Rafi saat melihat luka disudut bibir Rifqi dan keningnya

"Berantem tadi yah" balas Nk

"Wah ternyata anak ayah udah main berantem berantem ya, hebat" balas Rafi sambil mengusap rambut Rifqi

"Kok hebat sih! Tuh liat sampe luka gitu!!" Marah Nk

"Hehe bercanda Bun, sensi amat" balas Rafi, Nk berdecak kesal

"Tuh dek, bunda kamu marah" ucap Rafi pada anaknya

"Rifqi ngga ikut campur ah" balas Rifqi sambil berlalu kekamarnya

"Bundaa...." Panggil Rafi

"Apa?!" Jawab Nk ketus

"Mau make up baru atau tas baru?" Tanya Rafi mencoba menggoda Nk

"Kamu pikir aku bisa kegoda? Ngga!"

"Ya Tuhan sayang, aku beneran mau beliin, bukan ngegoda kamu"

"Siniin aja uangnya" balas nk sambil menyodorkan tangannya

"Biar aku simpen" sambung Nk

"Kok disimpen? Kan buat beli make up kamu"

"Engga ah, Rifqi udah mulai besar, pasti abis ini dia minta barang yang aneh aneh"