First Class

737 44 4
                                    

IU pov

Pagi ini aku ada kelas matematika. Dan aku kurang bisa matematika, tapi ya... mau bagaimana lagi?? Aku harus bangun dari tidurku yg indah.
.
.

"Jieun, ayo berangkat!!" Eomma (ibu)  sudah ribut padaku. Aku segera berangkat bersama ayah menuju sekolahku.

Aku berjalan ke kelasku, hari ini diumumkan akan ada pembelajaran dengan guru baru. "IU!!" Gadis itu memanggilku. Ya dia sahabatku Sunmi, kita memang satu sekolah bahkan sekelas. Kami masuk jurusan musik bersama.

"Apa ini??" Ucapnya sambil memukul tasku, aku tertawa "ya!(hei) Ini tas baru, jangan sentuh-sentuh!!" Lalu aku berjalan mendahuluinya.

"Tunggu!!" Dia mengejarku, dan berjalan bersamaku menuju kelas.

"IU, kau ganti parfume??" Wah penciumannya memang tajam. "Eoh, wae?? Ini enak kan??" (Oh, kenapa?) Sunmi tertawa dan melirikku.
"Kau... jangan-jangan memakai baru karena tau ada guru muda disini! Benar?"

"Aish, kau gila?? Aku dengan guru?? Huh! Pedo itu namanya!!" Sunmi tertawa menghinaku. "Kau tau?? Cinta itu buta!"

"Oh, jadi kamu jodohin aku sama guru itu??"
"Iyalah, always"
"Dasar gadis ini, teman siapa sih? Kok bisa aku punya sahabat sepertimu?"
"Because i'm pretty right??"

Kemudian bel berbunyi, dan kelas matematika pun dimulai. Ms.Ailee datang dan memberi pengumuman

"Annyeonghaseyeo (halo) mulai hari ini kita kedatangan guru baru. Mungkin kalian akan betah belajar bersamanya. Silahkan masuk!!"

Bisa kulihat seorang pria, sepertinya lebih muda dariku berjalan masuk. Dengan santainya dan woah cool!!

 Dengan santainya dan woah cool!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jeon jungkook" OMG!!!

Semua siswi di kelas berteriak melihat seorang pria yg ada di depan kelas.
.
.
Selama jam pelajaran aku tidak bisa fokus karena dia terus melihatku "ya! Ottokhe??(bagaimana ini?) Dia terus melihatku!"
"Pura-pura tidak melihatnya saja! Lihat bukumu!!" Kami berbisik dan dia mendekati kami.

"Kau bisa??" Okayy suaranya sungguh membuatku merinding "o-oh aku bisa!" Kemudian dia memberiku spidol "kerjakan no.50 di depan."

Ya ampun, ini gila. Untung aku bisa, coba saja aku gakk tau jawabannya bisa mati aku!!

 Untung aku bisa, coba saja aku gakk tau jawabannya bisa mati aku!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Idol is My Math teacher √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang