Aku, Kau Dan Dia.

KEEMPAT.

"aw" lirih Lisa. "Anak baru aja bangga! Somantep lo bngst!" ucap seseorang dengan nada tinggi.

Akhirnya Lisa bangun dan menjawab "cih,maksud lo apa?!" ucap Lisa dengan nada yg lebih tinggi.

"lo sama tmn² lo yg kampungan berani ngedeketin cowo gue!" jelas seseorang itu.

"mmf² aje gua gakenal lu siapa, apa lagi cowo lu." ucap Lisa dengan muka dingin yang siapa aja langsung takut melihatnya.

"halah so muna lo!" ucap seseorang itu sambil mengangkat tangan kanan nya untuk menampar Lisa, tetapi ditahan seorang laki-laki.

"tae? Apa²in si lo. Lepasin tangan gue" ucap cewe itu.

"mao jadi jagoan?bukan disini tempatnya!" ucap tae dengan nada bentak.

"pergi atau tangan lo gue patahin?" ucap tae lagi² dengan nada bentak.
"yaudah Lepasin tangan gue dlu" ucap cewe itu.

Lalu tae melepaskan tangannya. Dan cewe itu meninggalkan tae dan lisa dengan mata sinis nya yang melihat ke arah Lisa, dan Lisa hanya memasang wajah datar tidak memperdulikan cewe itu.

Setelah cewe itu pergi, lalu Lisa langsung melihat tae dan tae juga melihat Lisa mereka berdua bertatapan hanya 2 detik, setelah itu Lisa langsung membuang muka dengan cara sinis, dan Lisa langsung meninggalkan tae sendirian.

Beberapa menit kemudian jennie keluar dari kamar mandi.

"ada apaan tadi? Ko ribut ribut?" tanya jennie kebingungan.

"telat" ucap Lisa dingin sambil pergi meninggalkan jennie.

"Lis tungguin dong, main tinggal² aja" ucap jennie ngambek sambil mengejar Lisa.

Bel pulang sekolah berbunyi.
"tadi ada apasi ribut ribut? Lo gapapa kan?" tanya jennie dgn kepo, Lisa hanya menggelengkan kepala lalu berjalan meninggalkan jennie di dalam kelas.

"anjir lis tungguin bego" ucap jennie sambil mengejar lisa

Jennie dan Lisa pergi ke kelas ipa biologi untuk mengajak rose dan jisso untuk pulang bareng.

"kosong? Astagfirullahazim kerja lembur bagai kuda" ucap jennie sambil ketawa ngakak sedangkan Lisa hanya memasang wajah datar dan memutar bola mata malas lalu Lisa lagi² meninggalkan jennie sendirian.

"ditinggal lagi ditinggal lagi, nasib Jen nasib" ucap jennie pelan lalu jennie menyusul lisa

Ditengah perjalanan Lisa dan jennie dihadang oleh sekumpulan anak² laki laki yang terkenal nakal, walaupun nakal wajahnya terlihat tampan semua.

"Eh lo anak baru yang ada di kelas ipa fisika kan?" ucap anak salah satu cowo itu trsbt.

Jennie hanya mengangukan kepalanya dan tersenyum manis kearah mereka, dan Lisa hanya menatap mereka dengan sinis.

"kenalin nama gue kang daniel" ucap cowo itu sambil melulurkan tangannya, baru saja jennie ingin memperkenalkan dirinya dan membalasnya ulurannya dengan cowo itu, tetapi tangan nya sudah di tarik dengan Lisa untuk meninggalkan mereka.

Tanpa disadari oleh jennie dan Lisa, diem² ada org yang mengawasi mereka dibekalakang mereka yang tampak jauh.

"kita liat saja nanti, gue akan bikin lo bertekuk lutut" ucap seseorang itu.

Sesampai didepan pintu gerbang, rose jisso tampak sedang menunggu jennie dan Lisa

"Jen, lis lama amat, kemana aja si? Cape tau nunggu nya" ucap rose.

"tadi ada pelajaran tambahan, lagian tadi gua kekelas lu, lu berdua kaga ada" jawab jennie, sedangkan Lisa langsung masuk mobil tidak memperdulikan apa yg mereka bicarakan.

Jennie, jisso dan rose saling bertatapan lalu menghela napas dan menggelengkan kepala melihat kelakuan Lisa. Dan langsung memasuki mobil mereka.

Sesampai dirumah, mereka langsung memasuki kamar mereka masing-masing untuk berganti baju dan beristirahat.

Malam pun tiba. jennie, Lisa, jisso, rose dan pak hansyuk, yaps pak hansyuk adalah bapaknya yg sudah mengurus mereka semenjak ibu mereka sudah meninggal.

Mereka sedang menikmati makan malam.

Keheningan pun menghampiri mereka.

Lalu pak hansyuk mempecahkan Keheningan yg sedari tadi. "gmn sekolah barunya? Nyaman ga?" tanya pak hansyuk.

Lalu jennie menjawab "nyaman dong pah, adasi yg ga nyaman nya" jawab jennie yang awalnya senyum menjadi cemberut.

"loh kenapa emangnya?" tanya pak hansyuk lagi karna bingung yg td nya jennie senyum berubah menjadi cemberut.

"Lisa ga bisa di ajak bercanda apalagi ngobrol, jd g nyaman aja gt" jawab jennie melirik Lisa.

Lalu Lisa yg mendengar namanya disebut jennie langsung melirik jennie dgn tajam.

"Lisa kan emg gitu, gabanyak omong, jadi wajar aja. Yaudahlah nanti juga lama lama biasa, yang penting kalian jangan nakal disekolah baru ya" ucap pak hansyuk.

"Ooohh shiiiaaap" ucap mereka bertiga. Lisa? Tidak memperdulikan mereka bicara. Lalu Lisa beranjak dari bangkunya.

"mau kmn lis? Makanannya blm di abisin itu" tanya hansyuk.
"ngantuk" jawab Lisa dengan nada dingin dan langsung pergi ke kamar meninggalkan mereka.

"Lisa-lisa" gumam hansyuk sambil menggelengkan kepalanya.

"kapan si tu anak bersikap anget gt sama semua orang" gumam jennie.